Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Leukemia Bukanlah Vonis Mati

Kompas.com - 08/02/2010, 15:08 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Kanker kini bukan lagi penyakit yang mengerikan. Bahkan, penyakit kanker darah atau leukimia yang dulu menjadi vonis mati kini sudah dapat diobati sehingga kualitas hidup dan harapan hidup pasien kian besar. Harapan untuk bertahan hidup itu menjadi semangat para penderita kanker dalam menjalani hidupnya.

Natalia Romin (38), misalnya, penderita chronic myeloid leukemia (CML) ini telah menjalani pengobatan sejak tahun 2007. CML merupakan penyakit kanker pada darah yang diakibatkan ketidaknormalan gen kromosom. Ibu empat anak ini didiagnosis terkena CML pada tahun 2006.

"Sepanjang tahun 2007 saya bolak-balik masuk rumah sakit. Fisik dan mental drop, apalagi bila mengingat anak-anak saya," paparnya. Ketika penyakitnya bertambah buruk, ia mengalami pembesaran limpa.

"Perut saya membesar seperti orang hamil, pada saat itu saya semakin frustasi dan kehilangan harapan," ujarnya.

Beruntung pada akhir tahun 2007 ia mendapat informasi mengenai obat untuk penyakit CML yang dideritanya, yakni imatinib. Sejak mengonsumsi obat tersebut, berangsur-angsur kondisinya mulai pulih.

"Tak ada yang lebih saya syukuri lagi karena sekarang saya bisa beraktivitas normal dan merawat anak-anak, meski dalam tubuh saya ada kanker," ujarnya.

Perjuangan melawan kanker juga dilakukan oleh Antonius Harjono (41). Pria asal Surabaya ini mengaku sangat takut saat dokter memvonis dirinya terkena CML.

"Pada saat itu dokter tidak memberi penjelasan tentang penyakit ini, hanya disebutkan ini jenis leukemia dan ini membuat saya tambah stres," kata pria yang bobotnya sempat susut drastis ini.

"Sebelumnya saya termasuk orang yang sangat sehat, bahkan sakit flu pun jarang. Jadi saya sangat kaget dinyatakan kena penyakit CML. Apalagi kalau mengingat anak-anak dan keluarga, saya tambah sedih," kata Harjono lirih.

Berkat dukungan keluarga dan teman-temannya, terutama sesama penderita kanker, Harjono mampu bangkit. Tekadnya untuk sembuh semakin kuat setelah melalui masa-masa pengobatan. "Kini setiap hari saya harus minum obat. Motivasinya adalah ingin sembuh dan melawan kanker," katanya.

Menurut dr Made Putra Sedana, Sp PD, KHOM, konsultan penyakit darah dan kanker dari RSUD Dr Soetomo Surabaya, CML terjadi pada 15-20 persen pasien leukemia dewasa. "Sebanyak 80 persen penyakit ini ditemukan pada fase kronik," katanya.

Gejala klinis CML antara lain merasa sering lelah, berat badan turun drastis, rasa penuh pada perut, dan pembesaran limpa. Namun, 50 persen penyakit CML tidak bergejala. Tanda lain yang menguatkan diagnosis adalah hasil pemeriksaan laboratorium menunjukkan peningkatan sel darah putih (leukosit) dan trombosit.

Imatinib merupakan satu-satunya terapi yang disetujui untuk digunakan pasien yang baru didiagnosis menderita CML dan berada dalam fase kronis. Ini merupakan terapi yang direkomendasikan oleh berbagai lembaga kedokteran internasional.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Samsung Gelar Acara Unpacked 10 Juli di Paris, Rilis Galaxy Z Fold/Flip 6 dengan AI?

Samsung Gelar Acara Unpacked 10 Juli di Paris, Rilis Galaxy Z Fold/Flip 6 dengan AI?

Gadget
Ponsel Honor Play 60 Plus Rilis, Chip Snapdragon 4 Gen 2 Harga Rp 3 Jutaan

Ponsel Honor Play 60 Plus Rilis, Chip Snapdragon 4 Gen 2 Harga Rp 3 Jutaan

Gadget
Macam-macam Perangkat Jaringan Komputer beserta Pengertian dan Fungsinya

Macam-macam Perangkat Jaringan Komputer beserta Pengertian dan Fungsinya

Internet
Blok M dalam Bidikan Kamera Infinix GT 20 Pro

Blok M dalam Bidikan Kamera Infinix GT 20 Pro

Gadget
'Call of Duty Mobile Season 6' Dirilis, Ada Peta Baru dan Senjata 'Legendary' Permanen Gratis

"Call of Duty Mobile Season 6" Dirilis, Ada Peta Baru dan Senjata "Legendary" Permanen Gratis

Game
Jepretan Kamera Leica Xiaomi 14 untuk Street Photography, Warna Apik, Hitam Putih Asyik

Jepretan Kamera Leica Xiaomi 14 untuk Street Photography, Warna Apik, Hitam Putih Asyik

Gadget
Kamera Samsung Galaxy A55 Dipakai Merekam Suasana Blok M: Kontras dan Tajam

Kamera Samsung Galaxy A55 Dipakai Merekam Suasana Blok M: Kontras dan Tajam

Gadget
Sudut-sudut Kota Milan dan Stadion San Siro dalam Bidikan Kamera Realme GT 6

Sudut-sudut Kota Milan dan Stadion San Siro dalam Bidikan Kamera Realme GT 6

Gadget
Laptop Huawei MateBook X Pro dan MateBook 14 Resmi di Indonesia, Ini Harganya

Laptop Huawei MateBook X Pro dan MateBook 14 Resmi di Indonesia, Ini Harganya

Gadget
Ini Harga Huawei MatePad 11.5 S di Indonesia, Tablet dengan Layar Bebas Pantulan Cahaya

Ini Harga Huawei MatePad 11.5 S di Indonesia, Tablet dengan Layar Bebas Pantulan Cahaya

Gadget
Ransomware pada PDN: Pentingnya 'Backup' dan 'Disaster Recovery'

Ransomware pada PDN: Pentingnya "Backup" dan "Disaster Recovery"

Internet
Segera Klaim! Ini 4 Kode Redeem 'Honor of Kings' Terbaru, Ada 'Starstones' dan 'Diamonds' Gratis

Segera Klaim! Ini 4 Kode Redeem "Honor of Kings" Terbaru, Ada "Starstones" dan "Diamonds" Gratis

Game
Mengenal PDN yang Diserang Ransomware, Data Center Penting buat Sistem Elektronik Pemerintah

Mengenal PDN yang Diserang Ransomware, Data Center Penting buat Sistem Elektronik Pemerintah

e-Business
Elon Musk Jadi CEO dengan Gaji Tertinggi di Dunia

Elon Musk Jadi CEO dengan Gaji Tertinggi di Dunia

e-Business
Kenapa Google Play Store Tidak Bisa Download Aplikasi? Begini Cara Mengatasinya

Kenapa Google Play Store Tidak Bisa Download Aplikasi? Begini Cara Mengatasinya

Software
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com