Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
FOXCONN

Naik Gaji lantaran (Sudah) Sepuluh yang Mati

Kompas.com - 29/05/2010, 21:16 WIB

KOMPAS.com - Berita bagusnya adalah karyawan Foxconn dapat 20 persen kenaikan gaji. Alasan buruknya, sepuluh karyawan Foxconn sudah mati bunuh diri.

Kasus mati bunuh diri hingga sepuluh karyawan Foxconn memang masih menyisakan misteri. Sebelumnya, pabrik elektronik yang berbasis di Taiwan tapi memiliki pabrik di Shenzen China daratan ini dituding membikin stres karyawannya.

Kamis kemarin misalnya, kembali lagi terjadi kasus bunuh diri. Kalau dihitung, ini kasus kesepuluh yang melanda pabrik pembuat piranti elektronik termasuk Apple dan Dell.

Meski insentif seperlima gaji itu menjadi semacam pemicu semangat, rasa waswas tetap saja tak hilang. Dua lagi pelanggan pabrik ini, Nokia dan Sony, juga menyatakan kekhawatiran mereka soal bunuh diri ini. Pada sisi lain, media setempat mempertanyakan kondisi di pabrik tersebut.

Sementara itu, seturut catatan Xinhua dan AP pada Sabtu (29/5/2010), tiga lagi pegawai melakukan upaya bunuh diri di pabrik Shenzen. Terus, di pabrik Foxconn lainnya di China utara dilaporkan ada satu lagi kasus bunuh diri.

Sebagai ilustrasi, pekerja anyar di level jabatan terendah di Foxconn Shenzen mendapat gaji 900 yuan sebulan. Angka ini setara dengan 132 dollar AS. Di Shenzen, Foxconn memiliki 400.000 pekerja.

Ada kesan, lalu, perusahaan ini maupun pihak berwenang China kebelet mengalihkan perhatian negatif akibat kasus bunuh diri ini. Berbagai koran China, konsekuensinya, diminta tidak terlalu menonjolkan berita-berita menyangkut insiden ini.

Upaya peredaman itu pun terus bergulir. Bahkan, Direktur Foxconn Terry Gou, memimpin tur media ke pabrik dan berjanji melakukan banyak hal untuk mencegah bunuh diri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com