Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Zaman Sekarang, Berqurban Cuma Butuh 4 Kali “Klik”

Kompas.com - 20/09/2015, 13:17 WIB
Sri Noviyanti

Penulis


KOMPAS.com – Dulu, untuk mendapatkan hewan qurban berkualitas orang memulai pencarian dari satu penjual ke penjual lainnya. Tak jarang, pencarian harus memakan waktu dan jarak cukup jauh.

Masih beruntung, jika ada penjual hewan qurban memfasilitasi jasa antar. Kalau tidak, pembeli akan disibukkan kembali dengan urusan membawa hewan qurban ke masjid atau tempat menyembelih.

Lain dulu, lain sekarang. Meski gaya konvensional seperti itu masih efektif berjalan, perkembangan pencarian hewan qurban memasuki dunia digital. Orang tak perlu repot menghabiskan waktu untuk mengunjungi penjual hewan qurban berkualitas dan harga yang cocok.

Seperti pengabul permintaan, teknologi memudahkan segalanya. Kalau sebelumnya pemesanan transportasi seperti taksi dan ojek sudah bisa dilakukan dalam jaringan (daring), kini pembelian hewan qurban memasuki babak yang sama.

Saat ini, mulai penjual hingga lembaga nirlaba yang ingin menjaring calon partisipan qurban sudah memasarkannya lewat situs atau blog. Bermodal ponsel pintar, calon pembeli hanya perlu mengisi data diri, lalu dilanjutkan dengan transaksi pembayaran.

Situs belanja daring seperti Bukalapak, misalnya, juga telah menyediakan fasilitas tersebut. Calon pembeli dapat menyalurkan hewan qurbannya semudah berbelanja. Bahkan, menyalurkan hewan qurban bisa dilakukan di rumah. Anda tak perlu ke mana-mana.

Caranya, langkah pertama harus dilakukan adalah memilih hewan qurban, lalu memasukkan jumlahnya. Tahapan berikutnya dilanjutkan dengan mengisi biodata. Terakhir, Anda tinggal memilih metode pembayaran.

Pemerataan distribusi
Selain memudahkan calon partisipan, metode daring menjadi upaya pemerataan distribusi hewan qurban. Bukan rahasia lagi, bahwa sebaran hewan qurban beberapa tahun belakang menumpuk di perkotaan.

Biasanya, masjid-masjid dekat wilayah elit menampung hewan qurban lebih banyak. Hal tersebut dilatarbelakangi oleh kebiasaan berqurban dekat dengan tempat tinggal. Sebaliknya, beberapa masjid di kawasan padat penduduk yang memiliki segelintir warga mampu berqurban, hanya menampung sedikit hewan qurban.

Sebetulnya, melalui partisipasi qurban daring, pembeli dapat memilih wilayah distribusi hewan qurbannya. Apakah ingin didistribusikan secara nasional atau internasional. Dengan begitu, daerah-daerah atau negara tertinggal yang biasanya luput dari penyumbang hewan qurban dapat tersentuh penyaluran. Kewajiban Anda tuntas dengan baik, qurban pun tersalurkan secara merata pada para penerimanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Game 'GTA 6' Dipastikan Meluncur September-November 2025

Game "GTA 6" Dipastikan Meluncur September-November 2025

Game
Instagram Vs Instagram Lite, Apa Saja Perbedaannya?

Instagram Vs Instagram Lite, Apa Saja Perbedaannya?

Software
Menjajal Langsung Huawei MatePad 11.5'S PaperMatte Edition, Tablet yang Tipis dan Ringkas

Menjajal Langsung Huawei MatePad 11.5"S PaperMatte Edition, Tablet yang Tipis dan Ringkas

Gadget
Game PlayStation 'Ghost of Tsushima Director's Cut' Kini Hadir di PC

Game PlayStation "Ghost of Tsushima Director's Cut" Kini Hadir di PC

Game
iPhone dan iPad Bakal Bisa Dikendalikan dengan Pandangan Mata

iPhone dan iPad Bakal Bisa Dikendalikan dengan Pandangan Mata

Gadget
Daftar Harga Gift TikTok Terbaru 2024 dari Termurah hingga Termahal

Daftar Harga Gift TikTok Terbaru 2024 dari Termurah hingga Termahal

e-Business
Membandingkan Harga Internet Starlink dengan ISP Lokal IndiHome, Biznet, dan First Media

Membandingkan Harga Internet Starlink dengan ISP Lokal IndiHome, Biznet, dan First Media

Internet
Smartphone Oppo A60 Dipakai untuk Belah Durian Utuh, Kuat?

Smartphone Oppo A60 Dipakai untuk Belah Durian Utuh, Kuat?

Gadget
Rutinitas CEO Nvidia Jensen Huang, Kerja 14 Jam Sehari dan Banyak Interaksi dengan Karyawan

Rutinitas CEO Nvidia Jensen Huang, Kerja 14 Jam Sehari dan Banyak Interaksi dengan Karyawan

e-Business
Smartphone Meizu 21 Note Meluncur dengan Flyme AIOS, Software AI Buatan Meizu

Smartphone Meizu 21 Note Meluncur dengan Flyme AIOS, Software AI Buatan Meizu

Gadget
Advan Rilis X-Play, Konsol Game Pesaing Steam Deck dan ROG Ally

Advan Rilis X-Play, Konsol Game Pesaing Steam Deck dan ROG Ally

Gadget
5 Besar Vendor Smartphone Indonesia Kuartal I-2024 Versi IDC, Oppo Memimpin

5 Besar Vendor Smartphone Indonesia Kuartal I-2024 Versi IDC, Oppo Memimpin

e-Business
Epic Games Gratiskan 'Dragon Age Inquisition - Game of the Year Edition', Cuma Seminggu

Epic Games Gratiskan "Dragon Age Inquisition - Game of the Year Edition", Cuma Seminggu

Game
Motorola Rilis Moto X50 Ultra, 'Kembaran' Edge 50 Ultra Unggulkan Kamera

Motorola Rilis Moto X50 Ultra, "Kembaran" Edge 50 Ultra Unggulkan Kamera

Gadget
Merger XL Axiata dan Smartfren Kian Menguat, Seberapa Besar Entitas Barunya?

Merger XL Axiata dan Smartfren Kian Menguat, Seberapa Besar Entitas Barunya?

e-Business
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com