KOMPAS.com - Baterai iPhone merupakan komponen habis pakai yang kemampuannya dalam menyimpan daya bisa menurun seiring pemakaian pengguna. Jika kemampuannya sudah menurun, pengguna perlu untuk ganti baterai iPhone.
Penggantian komponen baterai perlu dilakukan agar iPhone bisa dipakai dalam durasi yang ideal. Pasalnya, bila kemampuan baterai dalam menyimpan daya sudah menurun, iPhone bisa kehabisan baterai dengan cepat sebelum perlu dicas kembali.
Bahkan, iPhone bisa mati secara tiba-tiba jika kemampuan baterai dalam menyimpan daya sudah turun drastis. Dengan demikian, tindakan ganti baterai iPhone perlu dilakukan. Lantas, apakah ada masalah jika iPhone sudah ganti baterai?
Risiko ganti baterai iPhone
Ganti baterai merupakan tindakan yang wajar dilakukan untuk merawat iPhone supaya bisa dipakai dalam waktu lama. Akan tetapi, tindakan ganti baterai iPhone pada dasarnya tidak bisa dilakukan secara sembarangan.
Secara umum, terdapat dua risiko ganti baterai iPhone yang perlu diketahui. Risiko tersebut berkaitan dengan komponen penggantinya. Salah satu dari kedua risiko ganti baterai iPhone itu perlu dihindari agar perangkat dapat bekerja secara optimal sesuai rancangannya.
Untuk lebih lengkapnya, berikut adalah penjelasan mengenai dua risiko ganti baterai iPhone yang perlu diketahui.
1. Ganti baterai iPhone dengan komponen asli
Ganti baterai iPhone dengan komponen baterai asli buatan Apple tidak memiliki risiko yang berarti. Dikutip dari laman resmi Apple, baterai asli didesain supaya bekerja secara optimal sesuai dengan kemampuan iPhone.
Ganti baterai iPhone dengan komponen asli tidak akan mempengaruhi fungsi perangkat. Sistem iPhone bakal tetap bisa mengumpulkan informasi kesehatan baterai dari baterai jika menggunakan komponen yang asli.
Meski tak memiliki risiko yang berarti, ganti baterai iPhone dengan komponen asli tetap meninggalkan semacam tanda atau status.
Bila baterai sudah diganti dengan komponen yang asli, pada opsi “About” atau “Mengenai” di menu pengaturan bakal terdapat status baterai sebagai “Komponen Asli Apple” atau “Genuine Apple Part”.
Status tersebut tidak mempengaruhi performa iPhone. Status hanya berfungsi untuk menunjukkan bahwa baterai iPhone telah diganti dan penggantinya menggunakan komponen asli Apple.
Jika status tersebut diklik, pengguna bakal bisa mengetahui tanggal servis atau tanggal penggantian komponen baterai. Penggantian baterai iPhone dengan komponen asli bisa dilakukan di Authorized Apple Service Provider.
2. Ganti baterai iPhone dengan komponen KW
Di pasaran, selain baterai iPhone yang asli buatan Apple, banyak tersedia pula baterai iPhone tiruan atau tidak asli alias KW buatan produsen lain. Komponen baterai iPhone KW inilah yang dapat mempengaruhi performa iPhone.
Baterai iPhone KW tidak bisa dipastikan apakah dapat bekerja dengan baik sesuai desain Apple. Baterai iPhone KW bisa saja didesain atau diproduksi dengan kualitas rendah yang tidak sesuai dengan standar Apple.
Kemudian, baterai KW kemungkinan besar bisa memiliki kapasitas daya yang tidak memadai atau tidak cocok dengan desain iPhone. Selain itu, baterai iPhone KW juga bisa mengakibatkan beberapa masalah kinerja.
Misalnya, sistem iPhone jadi tidak bisa mengumpulkan atau mengidentifikasi tingkat kesehatan baterai pada komponen baterai KW.
Jadi, jika dicek di menu pengaturan “Kesehatan Baterai”, status kesehatan baterai iPhone akan bertanda strip (-) ketika menggunakan komponen baterai yang tidak asli. Dalam kondisi normal, status kesehatan baterai iPhone akan menunjukkan persentase skala 0-100 persen.
Dengan tidak munculnya status kesehatan baterai iPhone akibat menggunakan baterai KW, pengguna akhirnya tidak bisa memantau kondisi baterainya. Penggantian dengan baterai KW juga bakal memunculkan status di menu pengaturan iPhone.
Akan tetapi, status itu berbeda dengan penggantian menggunakan baterai asli. Bila diganti dengan baterai KW, pada opsi “About” atau “Mengenai” di menu pengaturan bakal terdapat status baterai sebagai “Komponen Tidak Dikenal” atau “Unknown Part”.
Untuk menjaga iPhone agar berfungsi sebagaimana mestinya, tindakan ganti baterai dengan komponen yang tidak asli itu perlu dihindari. Jika ingin ganti baterai iPhone, pengguna sebaiknya memakai komponen pengganti yang asli.
Kemudian, supaya komponen terpasang dengan benar, ganti baterai iPhone juga perlu dilakukan oleh teknisi terlatih yang berstandarisasi di tempat servis resmi Apple atau Authorized Apple Service Provider.
Itulah penjelasan mengenai risiko ganti baterai iPhone, yang mana tindakan ganti baterai iPhone dengan komponen KW perlu dihindari agar perangkat bisa bekerja sebagaimana mestinya, semoga bermanfaat.
https://tekno.kompas.com/read/2023/09/03/14150067/2-risiko-ganti-baterai-iphone-yang-perlu-diketahui-perhatikan