Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indosat Siap Implementasi IPv6

Kompas.com - 18/06/2010, 18:54 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Operator telekomunikasi Indosat menyatakan siap menerapkan Internet Protocol Versi 6 (IPv6) yang merupakan IP generasi baru yang sedang dipersiapkan untuk menjadi inti dari teknologi internet masa depan.

"Saat ini, pengguna internet semakin bertambah, sehingga dibutuhkan teknologi terbaru untuk layanan yang lebih baik dengan berbagai keunggulan. Kami telah siap mendukung implementasi program IPV6," kata Group Head Satellite & Submarine Cable Indosat, Prastowo M Wibowo, di Jakarta, Jumat (18/6/2010).

Prastowo menjelaskan, dengan infrastruktur berupa Satelit Palapa-D dan Sistem Kabel Laut Jakabare maka tidak sulit bagi pihaknya untuk menerapkan IPv6. Sebelumnya, operator tersebut turut berpartisipasi di acara Indonesia Internet Provider v.6 Summit 2010 yang diselenggarakan di Bali pada 8-9 Juni 2010 .

Acara yang bertemakan "Mewujudkan Next Generation Internet melalui implementasi IPv6 untuk Memberikan Akses Informasi kepada seluruh rakyat Indonesia" diprakarsai oleh Asosiasi Pengusaha Jasa Internet Indonesia (APJII).

Sistem Internet Protocol (IP) Address adalah sistem pengalamatan jaringan yang merupakan bagian paling penting dari sebuah proses akses informasi dan komunikasi. Sejak 1983 hingga saat ini sistem pengalamatan yang umum dipergunakan adalah IPv4 dengan kapasitas alamat sebesar kurang lebih 4,2 miliar.

Internet Assigned Numbers Authority (IANA), sebuah lembaga resmi internasional pengelola alamat IP merilis data bahwa jumlah alamat tersisa dari IPv4 saat ini kurang lebih hanya tersisa 10 persen dari kapasitas awal atau sekitar 400 juta alamat saja. Jumlah ini tidak memadai untuk mengantisipasi perkembangan pengguna internet saat ini yang amat luar biasa ditambah lagi dengan adanya perkembangan teknologi telekomunikasi masa datang yang berbasis IP.

"Melihat kondisi tersebut, IPv6 atau yang dikenal secara resmi sebagai IP Next Generation (IPng), dipersiapkan untuk menjadi inti dari teknologi internet masa depan. Berbagai kelebihan IPv6 dibandingkan dengan pendahulunya (IPv4) menjadikan teknologi ini layak diimplementasikan dan menjadi solusi kebutuhan internet ke depan," katanya.

Menurut dia, IPv6 tidak sekadar menyediakan kapasitas pengalamatan yang triliunan kali lebih besar dari IPv4, tetapi juga memiliki berbagai keunggulan lainnya seperti kemudahan konfigurasi, lebih mudah mengenali perangkat yang berdekatan sehingga proses integrasi ke jaringan menjadi lebih mudah dan efisien, kompatibel dengan teknologi 3G, HSPA, dan WIMAX.

Hal itu terutama dukungan terhadap fitur mobility, mendukung ad hoc networking yang memungkinkan banyak orang bertemu dalam jaringan data tanpa memerlukan aplikasi khusus, mendukung efisiensi penggunaan jaringan khususnya pada jaringan broadband serta mendukung fitur keamanan karena IP security pada IPv6 adalah mandatory.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Laptop Microsoft Surface Pro Meluncur, Diklaim Lebih Jago dari MacBook Air M3

Laptop Microsoft Surface Pro Meluncur, Diklaim Lebih Jago dari MacBook Air M3

Gadget
Menjajal IQoo Z9x 5G, HP Menengah dengan Baterai 6.000 MAh

Menjajal IQoo Z9x 5G, HP Menengah dengan Baterai 6.000 MAh

Gadget
HMD Pulse Plus Business Edition Dirilis, Smartphone Bisnis 'Panjang Umur'

HMD Pulse Plus Business Edition Dirilis, Smartphone Bisnis "Panjang Umur"

Gadget
HP Vivo Y200T dan Y200 GT Meluncur dengan Baterai Jumbo 6.000 mAh

HP Vivo Y200T dan Y200 GT Meluncur dengan Baterai Jumbo 6.000 mAh

Gadget
Smartphone iQoo Z9 dan Z9x Resmi Masuk Indonesia, Harga Mulai Rp 3 Jutaan

Smartphone iQoo Z9 dan Z9x Resmi Masuk Indonesia, Harga Mulai Rp 3 Jutaan

Gadget
iQoo Neo 9S Pro Resmi, HP Android Dimensity 9300 Plus Rp 6 Jutaan

iQoo Neo 9S Pro Resmi, HP Android Dimensity 9300 Plus Rp 6 Jutaan

Gadget
Microsoft Luncurkan Laptop Surface Copilot Plus PC Pertama dengan Chip Snapdragon X Series

Microsoft Luncurkan Laptop Surface Copilot Plus PC Pertama dengan Chip Snapdragon X Series

Gadget
Apple Rilis iOS 17.5.1, Perbaiki Bug Penyebab Foto yang Sudah Dihapus Muncul Lagi

Apple Rilis iOS 17.5.1, Perbaiki Bug Penyebab Foto yang Sudah Dihapus Muncul Lagi

Software
Google, Meta, dan Microsoft Kembangkan 'SLM', Model Bahasa untuk Program AI Lebih Murah

Google, Meta, dan Microsoft Kembangkan "SLM", Model Bahasa untuk Program AI Lebih Murah

Software
Microsoft Umumkan Copilot+ PC, Standar Laptop dengan Dukungan AI

Microsoft Umumkan Copilot+ PC, Standar Laptop dengan Dukungan AI

Gadget
Bos Google Mengaku 'Kecepetan' Rilis Kacamata Pintar Google Glass

Bos Google Mengaku "Kecepetan" Rilis Kacamata Pintar Google Glass

Hardware
Ramai soal iPhone Terdaftar di Kemendikbud, Begini Penjelasannya

Ramai soal iPhone Terdaftar di Kemendikbud, Begini Penjelasannya

Gadget
Game Pesaing 'Mobile Legends' Rilis di Indonesia 20 Juni

Game Pesaing "Mobile Legends" Rilis di Indonesia 20 Juni

Game
Game 'PUBG Mobile' Bagi-bagi 9 Skin Permanen Gratis, Ada Kostum Baru Khusus Musim Ini

Game "PUBG Mobile" Bagi-bagi 9 Skin Permanen Gratis, Ada Kostum Baru Khusus Musim Ini

Game
Uni Eropa Selidiki Facebook dan Instagram gara-gara Bikin Candu

Uni Eropa Selidiki Facebook dan Instagram gara-gara Bikin Candu

e-Business
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com