Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Pasar Saham

IHSG Tak Mampu Bertahan

Kompas.com - 24/08/2011, 16:36 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia melemah terimbas sentimen negatif kawasan. Sepanjang perdagangan indeks bergerak naik turun sangat fluktuatif. Walaupun menguat di awal perdagangan, imbas penurunan peringkat Jepang lebih besar dampaknya.

 

Di akhir peradagangan Rabu (24/8/2011), IHSG melemah hingga 33,44 poin atau 0,86 persen menjadi 3.847. Indeks LQ 45 juga melemah 7,6 poin atau 1,11 persen ke level 678,365. Sedangkan indeks Kompas100 turun 8,11 menjadi 874,51. Pada sesi pertama indeks sebenarnya sempat menguat tipis. Transaksi perdagangan hari ini senilai Rp 4,7 triliun.

 

Pasar saham Asia ditutup melemah pada akhir perdagangan hari ini. Padahal sebelumnya Wall Street ditutup menguat. Pelemahan di pasar Asia lebih banyak dipengaruhi sentimen negatif dari Jepang.

 

Lembaga pemeringkat Moody's menurunkan peringkat utang jangka panjang Jepang. Timbunan utang yang sudah mencapai dua kali dari produk domestik brutonya serta pergolakan politik membuat Moody's menurunkan peringkat dari Aa2 menjadi Aa3. Peringkat ini tiga tingkat di atas peringkat pertama AAA.

 

Sebagian besar bursa di kawasan Asia sebenarnya memulai perdagangan dengan positif. Pada malam sebelumnya, tiga indeks utama di Wall Street ditutup positif. Para investor berharap Gubernur Bank Sentral AS Ben Bernanke akan memberikan pengumuman soal langkah apa yang akan dilakukan AS untuk memacu kembali perekonomiannya.

 

Indeks Nikkei Tokyo turun 1,07 persen atau 93,40 poin menjadi 8.639, Seoul ditutup turun 1,23 persen atau 21,90 poin menjadi 1.754,78. Sydney melemah 0,14 persen atau 4,8 poin menjadi 4.167.

 

Michael McCarthy, Strategis Pasar pada CMC Markets di Sydney, mengatakan, " Para pialang harus menurunkan harapan mereka tentang kemungkinan AS melakukan lagi quantitative easing. Itu sama sekali bukan solusi."

Quantitatif easing merupakan langkah bank sentral membeli obligasi perbankan untuk mengucurkan uang ke sistem finansial. Dengan melakukan langkah ini, diharapkan perekonomian akan bergerak lagi. Penampilan Bernanke di Jackson Hole menjadi perhatian sepanjang pekan ini.

 

Kelesuan tampaknya juga menular ke pasar Eropa. Indeks FTSE 100 London turun 0,14 persen menjadi 5.121.90 poin dan indeks CAC Paris melorot 0,06 persen menjadi 3.082.61. Sementara indeks DAX Frankfurt menguat tipis di awal perdagangan sebesar 0,01 persen menjadi 5.533,67 poin.

 

"Beberapa bursa dibuka menguat pagi ini, penguatan ini seharusnya lebih besar jika tidak ada penurunan peringkat Jepang. Banyak investor yang mengurangi kepemilikan saham mereka, takut terkena dampak symposium di Jakson Hole," ujar analis GFT David Morrison.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com