Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

24 Jam Menggalang Developer

Kompas.com - 03/02/2012, 17:31 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Selama 24 jam, 800-an developer akan ditempa untuk menghasilkan aplikasi untuk Windows Phone. Hal ini dilakukan dalam kegiatan bertajuk Nokia Lumia Developer Day.

Kegiatan yang diadakan 4-5 Februari 2012 di Graha Manggala Siliwangi, Bandung, itu akan mendatangkan 800-an developer yang siap melakukan coding 24 jam membuat aplikasi Windows Phone.

Setelah itu, Microsoft dan Nokia akan menggelar roadshow di beberapa kampus ternama di Indonesia. Termasuk Universitas Indonesia, Universitas Bina Nusantara, Universitas Parahyangan, Universitas Gajah Mada, STMIK Akakom Yogya, Universitas Kristen Petra dan STIKOM Bali.

Irving Hutagalung, Audience Marketing Manager and Entrepreneurship Program Manager Microsoft Indonesia mengatakan, puncaknya adalah Imagine Cup Indonesia. Meski kompetisi itu tidak spesifik untuk Windows Phone, Irving mengatakan akan ada workshop khusus Windows Phone dalam rangkaiannya.

"Untuk Imagine Cup, biasanya cukup banyak juga yang menghadirkan aplikasi mobile," kata Irving.

Banyak Perspektif

Narenda Wicaksono, Developer Operation Manager Nokia Indonesia, mengatakan dalam kegiatan itu peserta akan mendapatkan masukan mengenai pengembangan aplikasi di platform Windows Phone.

Sehingga, ujarnya, variasi aplikasi yang dihasilkan bisa semaksimal mungkin. "Akan ada pembicara yang bisa memberi perspektif yang bermacam-macam, misalnya mengembangkan aplikasi streaming, cloud computing dan lain-lain," tutur Narenda.

Pria yang akrab disapa Naren itu mengatakan basis developer Nokia saat ini memang beragam. Nah, mereka yang mengincar segmen smartphone akan diarahkan untuk Windows Phone.

Namun, ia menambahkan, yang paling penting adalah memberikan masukan pada developer untuk bisa menghasilkan produk yang hebat dan yang bisa dimanfaatkan.

Irving menambahkan, saat ini kecenderungan seorang developer untuk mengembangkan aplikasi di berbagai platform sangat besar. "Ujung-ujungnya, yang kita inginkan, ekosistemnya bisa maju," ujarnya.

Massal atau Enterprise?

Naren mengatakan, ada dua model pendapatan bagi developer aplikasi: membuat produk massal atau membuat custom app. Kedua pasar itu sama-sama potensial untuk digarap.

Nah, dalam Developer Day di Bandung, kedua kemungkinan itu akan difasilitasi. "Marketplace untuk hubungan developer ke pengguna massal, sedangkan Microsoft bisa membantu menghubungkan developer ke perusahaan besar," ujarnya.

Aplikasi untuk perusahaan besar di atas Windows Phone akan berguna bagi perusahaan yang sistem di belakangnya (back office) sudah menggunakan sistem dari Microsoft.

Microsoft menjanjikan, ada integrasi yang lebih baik antara Windows Phone dengan solusi enterprise Microsoft seperti SharePoint hingga Office.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menjajal Langsung Huawei MatePad 11.5'S PaperMatte Edition, Tablet yang Tipis dan Ringkas

Menjajal Langsung Huawei MatePad 11.5"S PaperMatte Edition, Tablet yang Tipis dan Ringkas

Gadget
Game PlayStation 'Ghost of Tsushima Director's Cut' Kini Hadir di PC

Game PlayStation "Ghost of Tsushima Director's Cut" Kini Hadir di PC

Game
iPhone dan iPad Bakal Bisa Dikendalikan dengan Pandangan Mata

iPhone dan iPad Bakal Bisa Dikendalikan dengan Pandangan Mata

Gadget
Daftar Harga Gift TikTok Terbaru 2024 dari Termurah hingga Termahal

Daftar Harga Gift TikTok Terbaru 2024 dari Termurah hingga Termahal

e-Business
Membandingkan Harga Internet Starlink dengan ISP Lokal IndiHome, Biznet, dan First Media

Membandingkan Harga Internet Starlink dengan ISP Lokal IndiHome, Biznet, dan First Media

Internet
Smartphone Oppo A60 Dipakai untuk Belah Durian Utuh, Kuat?

Smartphone Oppo A60 Dipakai untuk Belah Durian Utuh, Kuat?

Gadget
Rutinitas CEO Nvidia Jensen Huang, Kerja 14 Jam Sehari dan Banyak Interaksi dengan Karyawan

Rutinitas CEO Nvidia Jensen Huang, Kerja 14 Jam Sehari dan Banyak Interaksi dengan Karyawan

e-Business
Smartphone Meizu 21 Note Meluncur dengan Flyme AIOS, Software AI Buatan Meizu

Smartphone Meizu 21 Note Meluncur dengan Flyme AIOS, Software AI Buatan Meizu

Gadget
Advan Rilis X-Play, Konsol Game Pesaing Steam Deck dan ROG Ally

Advan Rilis X-Play, Konsol Game Pesaing Steam Deck dan ROG Ally

Gadget
5 Besar Vendor Smartphone Indonesia Kuartal I-2024 Versi IDC, Oppo Memimpin

5 Besar Vendor Smartphone Indonesia Kuartal I-2024 Versi IDC, Oppo Memimpin

e-Business
Epic Games Gratiskan 'Dragon Age Inquisition - Game of the Year Edition', Cuma Seminggu

Epic Games Gratiskan "Dragon Age Inquisition - Game of the Year Edition", Cuma Seminggu

Game
Motorola Rilis Moto X50 Ultra, 'Kembaran' Edge 50 Ultra Unggulkan Kamera

Motorola Rilis Moto X50 Ultra, "Kembaran" Edge 50 Ultra Unggulkan Kamera

Gadget
Merger XL Axiata dan Smartfren Kian Menguat, Seberapa Besar Entitas Barunya?

Merger XL Axiata dan Smartfren Kian Menguat, Seberapa Besar Entitas Barunya?

e-Business
Oppo A60 Resmi di Indonesia, HP 'Tahan Banting' Harga Rp 2 Jutaan

Oppo A60 Resmi di Indonesia, HP "Tahan Banting" Harga Rp 2 Jutaan

Gadget
Bos Nvidia Jensen Huang Makin Tajir berkat AI, Sekian Harta Kekayaannya

Bos Nvidia Jensen Huang Makin Tajir berkat AI, Sekian Harta Kekayaannya

e-Business
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com