Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IDByte Boyong Startup Lokal Terbaik ke Silicon Valley

Kompas.com - 05/08/2015, 15:38 WIB
Fatimah Kartini Bohang

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Bubu.com kembali menyelenggarakan program pengembangan industri digital IDByte 2015, dirangkaikan dengan Bubu Awards ke-9. Salah satu rangkaian acara dari perhelatan dua tahunan tersebut adalah "Startup Hunt 2015".

Kali ini, IDByte akan menyambangi lima kota besar untuk mencari startup potensial. Kota-kota yang dimaksud adalah Makassar, Yogyakarta, Bali, Bandung dan Jakarta.

Rangkaian roadshow akan dimulai di Makassar pada15 Agustus 2015, dan ditutup di Jakarta pada 31 Agustus 2015. Bagi para pelaku startup di daerah yang ingin mengikuti kompetisi ini, harus registrasi terlebih dahulu ke situs resmi IDByte.

"Dari tiap kota kami akan pilih sekitar 15 sampai 20 startup untuk presentasi selama lima menit. Setelah itu cuma dua startup terbaik dari tiap kota yang akan kembali berkompetisi di Jakarta," kata pendiri Bubu.com Shinta Dhanuwardoyo, dalam acara media gathering IDByte, Rabu (5/8/2015) di restoran Meradelima, Jakarta.

Pada akhirnya, hanya satu startup yang akan menjadi pemenang "Startup Hunt 2015". "Pemenang akan kami ajak jalan-jalan ke Sillicon Valley selama seminggu untuk mengenal lebih dalam tentang industri teknologi dan ekosistem startup di sana," kata Shinta.

Tak sekadar jalan-jalan, pemenang Startup Hunt juga akan dipertemukan dengan beberapa pelaku industri teknologi di Silicon Valley. Tujuannya agar pelaku startup terinspirasi dan termotivasi membawa perusahaan rintisannya ke ranah global.

Menurut Shinta, selama ini belum ada startup lokal yang benar-benar unjuk gigi di kancah internasional. "Kita nggak mau kan terus-terusan jadi penonton? Kita akan dorong para pelaku startup untuk bisa jadi pebisnis global. Sehingga nantinya Indonesia bisa disebut juga sebagai salah satu negara dengan industri teknologi terkemuka," ia menjelaskan.

Koneksi antara pelaku industri digital di Indonesia dan di Sillicon Valley, kata Shinta, harus diperkuat untuk membuka berbagai kemungkinan. Untuk itu, Shinta bersama beberapa rekannya di Silicon Valley membuat sebuah organisasi non-profit bertajuk "SVA Technology Alliance (SVATA)".

SVATA pula yang akan menjembatani pemenang "Startup Hunt 2015" dengan para pengusaha di Silicon Valley. Dalam konteks yang lebih luas, SVATA diarahkan untuk memacu kolaborasi lintas global antara ekosistem teknologi Silicon Valley dengan Asia Tenggara.

Sebelumnya, IDByte sudah dua kali diselenggarakan, yakni pada 2011 dan 2013. Beberapa pembicara kenamaan dari perusahaan lokal seperti XL dan Indosat, serta perusahaan internasional seperti Google, Facebook, Evernote, dsb, telah dihadirkan. Adapun Bubu Awards telah diselenggarakan sebanyak 9 kali untuk mengapresiasi para pelaku industri digital tanah air.

Tahun ini, pembicara-pembicara pada rangkaian seminar dan konferensi IDByte antara lain Menteri Komunikasi dan Informasi Rudiantara, Ketua Badan Ekonomi Kreatif Triawan Munaf, VP Business Development Facebook John Lagerting, pendiri Saratoga Group Sandiaga Uno, CEO AirAsia Tony Fernandez dan Walikota Bandung Ridwan Kamil.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Game 'GTA 6' Dipastikan Meluncur September-November 2025

Game "GTA 6" Dipastikan Meluncur September-November 2025

Game
Instagram Vs Instagram Lite, Apa Saja Perbedaannya?

Instagram Vs Instagram Lite, Apa Saja Perbedaannya?

Software
Menjajal Langsung Huawei MatePad 11.5'S PaperMatte Edition, Tablet yang Tipis dan Ringkas

Menjajal Langsung Huawei MatePad 11.5"S PaperMatte Edition, Tablet yang Tipis dan Ringkas

Gadget
Game PlayStation 'Ghost of Tsushima Director's Cut' Kini Hadir di PC

Game PlayStation "Ghost of Tsushima Director's Cut" Kini Hadir di PC

Game
iPhone dan iPad Bakal Bisa Dikendalikan dengan Pandangan Mata

iPhone dan iPad Bakal Bisa Dikendalikan dengan Pandangan Mata

Gadget
Daftar Harga Gift TikTok Terbaru 2024 dari Termurah hingga Termahal

Daftar Harga Gift TikTok Terbaru 2024 dari Termurah hingga Termahal

e-Business
Membandingkan Harga Internet Starlink dengan ISP Lokal IndiHome, Biznet, dan First Media

Membandingkan Harga Internet Starlink dengan ISP Lokal IndiHome, Biznet, dan First Media

Internet
Smartphone Oppo A60 Dipakai untuk Belah Durian Utuh, Kuat?

Smartphone Oppo A60 Dipakai untuk Belah Durian Utuh, Kuat?

Gadget
Rutinitas CEO Nvidia Jensen Huang, Kerja 14 Jam Sehari dan Banyak Interaksi dengan Karyawan

Rutinitas CEO Nvidia Jensen Huang, Kerja 14 Jam Sehari dan Banyak Interaksi dengan Karyawan

e-Business
Smartphone Meizu 21 Note Meluncur dengan Flyme AIOS, Software AI Buatan Meizu

Smartphone Meizu 21 Note Meluncur dengan Flyme AIOS, Software AI Buatan Meizu

Gadget
Advan Rilis X-Play, Konsol Game Pesaing Steam Deck dan ROG Ally

Advan Rilis X-Play, Konsol Game Pesaing Steam Deck dan ROG Ally

Gadget
5 Besar Vendor Smartphone Indonesia Kuartal I-2024 Versi IDC, Oppo Memimpin

5 Besar Vendor Smartphone Indonesia Kuartal I-2024 Versi IDC, Oppo Memimpin

e-Business
Epic Games Gratiskan 'Dragon Age Inquisition - Game of the Year Edition', Cuma Seminggu

Epic Games Gratiskan "Dragon Age Inquisition - Game of the Year Edition", Cuma Seminggu

Game
Motorola Rilis Moto X50 Ultra, 'Kembaran' Edge 50 Ultra Unggulkan Kamera

Motorola Rilis Moto X50 Ultra, "Kembaran" Edge 50 Ultra Unggulkan Kamera

Gadget
Merger XL Axiata dan Smartfren Kian Menguat, Seberapa Besar Entitas Barunya?

Merger XL Axiata dan Smartfren Kian Menguat, Seberapa Besar Entitas Barunya?

e-Business
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com