Cerita CEO Line Tentukan Jodohnya Saat di Bali

TOKYO, KOMPAS.com - Meski bukan sebagai kunjungan resmi untuk kepentingan pekerjaan, bos besar Line ternyata pernah mengunjungi Indonesia. Menariknya, kedatangannya ke Tanah Air ternyata membekas begitu dalam di hatinya.

Takeshi Idezawa, CEO and Director Line Corporation Representative, menuturkan sedikit banyak kisah perjalanannya kepada KompasTekno di sela-sela ajang Line Conference Tokyo 2016, Kamis (24/3/2016), di Tokyo, Jepang.

Idezawa menceritakan dirinya pernah berkunjung ke Bali, Indonesia, kurang lebih sekitar 10 tahun lalu atau 2006 untuk berlibur. Dalam perjalanannya itu, Idezawa mengajak pula sang kekasih yang kelak menjadi isterinya.

Liburan tersebut awalnya terasa menyenangkan. Namun, ia mengalami kejadian buruk yang pastinya tidak mau dialami oleh setiap orang, yakni kecelakaan kendaraan bermotor.

"Saat liburan itu, saya mengalami patah tulang, di sekitar bagian belakang. Saya sempat dirawat selama dua minggu di Bali," tuturnya.

Namun, perjalanan tersebut tidak dianggapnya sebagai suatu kesialan. Pasalnya, karena kejadian itu, Takeshi malah jadi yakin bahwa kekasihnya merupakan wanita yang tepat untuk dipilih sebagai isterinya. Jodohnya telah ditentukan.

"Waktu itu, saya berlibur bersama pacar saya. Saat saya mengalami patah tulang, dia dengan sangat rajin merawat saya. Oleh karena itu, saya yakin bahwa dia tepat untuk dijadikan isteri," kenang Idezawa.

Kembali untuk bertemu

Menariknya, Idezawa membeberkan bahwa ia sempat kembali ke Bali beberapa kali.

"Saya merasa berterima kasih dengan penduduk sekitar dan petugas hotel yang membantu kala kejadian itu. Oleh karena itu, saya sempat beberapa kembali ke Bali untuk menemui mereka kembali," ujar Idezawa sambil tersenyum.

"Saya punya pengalaman tersendiri di Indonesia," imbuhnya.

Sayangnya, hingga kini, Idezawa belum pernah berkunjung ke ibukota Jakarta. Akan tetapi, ia berjanji untuk datang jika ada kesempatan.

"Jangan lupa untuk bertemu ya, jika saya ke Jakarta," katanya.

Lebih lanjut, Idezawa juga memiliki komentar terhadap pengguna Line di Indonesia. Menurutnya, para pengguna di Tanah Air ternyata sangat gemar berkirim stiker, semacam emoji berbentuk karakter kartun di aplikasi pesan instan Line.

"Pengguna Line di Indonesia sangat aktif menggunakan stiker, saya berterima kasih untuk itu," pungkasnya.