Ketahuan, Rekayasa Foto Model Pakaian Dalam

victoriassecret.com

KOMPAS.com — Pengiklan produk kerap kali membuat kesalahan berupa manipulasi foto berlebihan sehingga hasilnya terlihat seperti tidak nyata.

Dalam kebanyakan kasus, manipulasi foto yang diterapkan bersifat lebih halus sehingga sering kali luput dari pandangan. Contohnya seperti photoshopping oleh brand fashion terkenal Victoria's Secret yang diungkap oleh Jenna Sauers dari Jezebel.com ini.

Terlihat bahwa perubahan diterapkan pada warna, transparansi, dan panjang produk "Tankini" yang dikenakan oleh seorang model bernama Doutzen Kroes.

Bukan hanya itu, tubuh Kroes pun tak luput dari manipulasi agar terlihat sebih sempurna. Desainer foto "menyulap" gambar ini untuk menghilangkan garis-garis eksperesi dari wajah Kroes serta menghilangkan lipatan kulit di bawah ketiaknya.

Secara keseluruhan, tingkat kecerahan foto dinaikkan. Beberapa koreksi kesalahan lighting juga diterapkan.

(Gambar: Victoria's Secret)

"Di samping cahaya indah palsu yang diperoleh dari Photoshop, banyak dari perbedaan antara foto mentah dan hasil akhir tidak terlalu kentara," tulis Sauers, seperti dikutip Bussiness Insider.

Sauers memperoleh dua lusin file foto mentah yang belum di-retouch dari Victoria's Secret, yang memublikasikan rangkaian gambar itu secara tidak sengaja Agustus lalu.

Tak lama kemudian, versi foto-foto tersebut yang sudah dipoles muncul dalam katalog Victoria's Secret. Ingin lihat semuanya? Slilakan kunjungi link berikut ini.