Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Social Media

Twitter Beri Penjelasan Khusus dalam Bahasa Indonesia

Kompas.com - 19/02/2011, 11:38 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Entah apa di benak Twitter sehingga harus memberikan penjelasan khusus soal pemblokiran aplikasi UberTwitter, Twidroyd, dan UberCurrent dalam Bahasa Indonesia. Hal tersebut muncul di halaman Help Center situs web Twitter mengenai layanan Mobile.

Pagi ini, kabar pemblokiran aplikasi UberTwitter memang menjadi perbincangan hangat di layanan microblogging di Indonesia. Banyak pengguna yang kaget karena tidak bisa lagi menggunakan UberTwitter dan saat diakses muncul pesan kalau aplikasi tersebut dilarang. Dalam penjelasannya, Twitter menyatakan, UberTwitter menyalahi aturan kebijakan yang ditetapkan tanpa merinci lebih lanjut hal-hal apa saja yang dilanggar.

Namun, menurut penjelasan Bill Gross, Founder UberMedia yang menggawangi UberTwitter, setidaknya ada tiga alasan yang membuat Twitter keberatan yakni soal layanan pemajang tweet, perubahan link afiliasi, dan nama UberTwitter yang menggunakan nama resmi layanan tersebut. Pihak UberMedia langsung mengambil langkah untuk menaati aturan Twitter dengan menguah nama UberTwitter menjadi UberSocial, menghapus fitur pemanjang tweet, dan mengembalikan semua link afiliasi ke Twitter. Namun sampai berita ini diturunkan, UberTwitter belum bisa aktif kembali.

Munculnya penjelasan soal pemblokiran dalam Bahasa Indonesia cukup mengejutkan karena dibuat dalam bagian tersendiri. Perlu diketahui Indonesia merupakan negara dengan penetrasi pengguna Twitter yang tinggi. Data terakhir yang dilansir Comscore menempatkan Indonesia sebagai negara dengan penetrasi pengguna Twitter tertinggi di dunia dengan penetrasi 20,8 persen.

Dalam salah satu FAQ (Frequently Asked Question) di bagian Third Party Applications terdapat tulisan "Indonesian: UberTwitter, twidroyd, and UberCurrent." Jika di-klik, di dalamnya berisi penjelasan Twitter mengenai alasan pemblokiran tersebut terjemahan dari penjelasan sebelumnya dalam versi Bahasa Inggris. Berikut penjelasan Twitter yang ditulis dalam Bahasa Indonesia.

Ingin memakai Twitter di telpon genggam Anda? Gunakan salah satu dari aplikasi di bawah ini.

Twitter untuk Blackberry. Twitter untuk iPhone. Twitter untuk Android.

Terlepas dari bagaimana Anda mengakses Twitter, kami bertekad untuk membuat Twitter lebih baik, lebih cepat dan lebih dapat dipercaya bagi Anda. Sebagai bagian dari usaha ini, kami menghimbau agar para pembuat aplikasi untuk mengikuti kebijakan-kebijakan kami yang diperuntukkan bagi kenyamanan para pelanggan kami yang menggunakan Twitter sebagai platform yang sehat. Untuk itu, kami akan mengambil tindakan untuk melaksanakan kebijakan-kebijakan kami.

Kami telah menghentikan secara sepihak UberTwitter dan twidroyd karena melanggar kebijakan-kebijakan kami.

Setiap hari, kami menghentikan secara sepihak ratusan aplikasi yang melanggar kebijakan-kebijakan kami. Biasanya, aplikasi-aplikasi tersebut mempunyai sedikit pelanggan. Hari ini kami mengumumkan kepada publik tentang penghentian sepihak ini karena menyangkut banyak pelanggan pemakai UberTwitter dan twidroyd.

Kami bertekad untuk membantu Anda untuk tetap menggunakan Twitter selama masa interupsi ini. Anda bisa mengunduh Twitter untuk Blackberry, Twitter untuk Android, dan aplikasi-aplikasi resmi Twitter lainnya di sini. Anda juga bisa menggunakan situs mobil atau aplikasi-aplikasi yang dibuat oleh pihak ketiga.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Lengkapi Profil
    Lengkapi Profil

    Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com