Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Komputasi Awan Tak Jamin Perusahaan Bisa Hemat

Kompas.com - 12/04/2013, 15:48 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Teknologi komputasi termutakhir untuk kalangan korporasi, seperti cloud computing dan virtualisasi, banyak digunakan di perusahaan. Salah satu tujuan pengimplementasian teknologi tersebut adalah untuk menghemat biaya.

Namun, adopsi komputasi awan, misalnya, tak menjamin sebuah perusahaan dapat menghemat biaya investasi infrastruktur TI.

Hal ini terbukti dari 55% enterprise yang mengimplementasikan cloud computing, virtualisasi, mobility, dan teknologi lain yang sebenarnya yang bertujuan menghemat biaya, justru merasakan biaya semakin meningkat.

Sementara, 41% merasakan waktu implementasi menjadi lebih lama, dan 28% merasakan kebutuhan power dan cooling-nya meningkat.

Hanya 15% enterprise yang benar-benar merasa sukses merasakan keuntungan implementasi cloud, sementara sisanya merugi.

Hal ini diungkap oleh Harry Surjanto (Presiden Direktur CTI Group), pada acara Virtus Showcase 2013, Rabu (10/4/2013) di Ballroom Hotel Mulia, Jakarta.

“Virtus Showcase merupakan salah satu inisiatif kami untuk memfasilitasi enterprise mempertajam pengetahuan teknologi mereka secara lengkap mulai dari perencanaan hingga pengelolaan” tambah Harry, dalam keterangan pers yang diterima KompasTekno.

Dalam acara ini, peserta dapat mempelajari bagaimana produk dari vendor-vendor TI terkemuka seperti EMC, Red Hat, Thales, Ruckus, Huawei, Double Take, Check Point hingga VMware mengemas layanan dukungan teknis Virtus menjadi sebuah solusi TI yang memungkinkan enterprise lebih mudah membangun, mengelola serta menjamin keamanan data center.

Virtus Showcase menghadirkan Sudev Bangah, Associate Director & Head of Operations IDC Indonesia, sebagai keynote speaker yang menyajikan data dan studi terbaru tentang kesuksesan perusahaan menjadikan teknologi sebagai ujung tombak perusahaan.

Virtus Showcase juga menghadirkan sesi “CIO Sharing”. Di sesi ini, Richard Anthony (CIO PT. Gunung Sewu Kencana), Erison Oktavian (CIO MNC Group), serta Wisnu Wardana (CIO Bank BJB) berbagi pengalaman dalam melakukan transformasi data center untuk menunjang performa perusahaan secara tepat.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Saingi AMD, Nvidia dan MediaTek Dikabarkan Bikin Chip Konsol Game

Saingi AMD, Nvidia dan MediaTek Dikabarkan Bikin Chip Konsol Game

Hardware
Cara Menjadwalkan Ulang dan Membatalkan Rapat di Google Meet

Cara Menjadwalkan Ulang dan Membatalkan Rapat di Google Meet

Software
Apa Itu Ambient Mode di YouTube dan Cara Mengaktifkannya?

Apa Itu Ambient Mode di YouTube dan Cara Mengaktifkannya?

Software
Komparasi: Samsung Galaxy S24 Vs Samsung Galaxy S24 Plus

Komparasi: Samsung Galaxy S24 Vs Samsung Galaxy S24 Plus

Gadget
Telkomsat Gandeng Starlink untuk Hadirkan Layanan Enterprise di Indonesia

Telkomsat Gandeng Starlink untuk Hadirkan Layanan Enterprise di Indonesia

e-Business
Cara Membagi Layar Laptop Menjadi 2 di Macbook dengan Mudah dan Praktis

Cara Membagi Layar Laptop Menjadi 2 di Macbook dengan Mudah dan Praktis

Software
Foto WhatsApp Tidak Ada di Galeri, Begini Cara Mengatasinya

Foto WhatsApp Tidak Ada di Galeri, Begini Cara Mengatasinya

Internet
Cara Melihat Status WhatsApp Tanpa Diketahui dengan Mudah dan Praktis

Cara Melihat Status WhatsApp Tanpa Diketahui dengan Mudah dan Praktis

e-Business
Samsung Sindir Iklan Apple iPad Pro: Kreativitas Tak Bisa Dihancurin

Samsung Sindir Iklan Apple iPad Pro: Kreativitas Tak Bisa Dihancurin

e-Business
Microsoft Bikin Controller Xbox Khusus Penyandang Disabilitas, Bisa Dicopot dan Disusun Sesuai Kebutuhan

Microsoft Bikin Controller Xbox Khusus Penyandang Disabilitas, Bisa Dicopot dan Disusun Sesuai Kebutuhan

Game
Elon Musk Tiba di Bali untuk Resmikan Starlink di Indonesia

Elon Musk Tiba di Bali untuk Resmikan Starlink di Indonesia

e-Business
Cara Membuat Tulisan Bergaris Bawah di WhatsApp dengan Mudah dan Praktis

Cara Membuat Tulisan Bergaris Bawah di WhatsApp dengan Mudah dan Praktis

Software
Rutinitas CEO Nvidia Jensen Huang, Kerja 14 Jam Sehari dan Sering Makan di Kantin Bareng Karyawan

Rutinitas CEO Nvidia Jensen Huang, Kerja 14 Jam Sehari dan Sering Makan di Kantin Bareng Karyawan

e-Business
Penjualan Sony PlayStation 5 Turun, Tapi Lebih Laris dari Xbox S/X

Penjualan Sony PlayStation 5 Turun, Tapi Lebih Laris dari Xbox S/X

Game
Google Umumkan Fitur Keamanan Baru di Android 15

Google Umumkan Fitur Keamanan Baru di Android 15

Software
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com