Canon Dikabarkan Berencana Bikin Kamera Bergaya Retro

Satu pengecualiannya adalah Canon yang masih tetap setia dengan desain utilitarian -mengedepankan fungsi ketimbang estetik- untuk kamera-kameranya.

Namun, belakangan dikabarkan bahwa Canon berencana mengubah haluan dengan ikut membuat kamera bergaya retro. Indikasinya muncul dari media sosial China, Weibo.

Di sana, disebutkan bahwa Canon bertanya kepada para pengguna mengenai kamera klasik mana yang desainnya hendak diterapkan untuk produk mendatang dari pabrikan asal Jepang tersebut.

Pertanyaan disampaikan lewat voting berisi daftar sejumlah kamera analog yang paling ikonik dari Canon, yakni SLR AE-1 dan F-1, serta rangefinder Canon P dan QL17.

Kamera bernama lengkap Canon Canonet G-III QL17 itu merupakan generasi ketiga dari lini kamera Canonet yang pertama kali dirilis pada 1960-an dan sampai sekarang masih digemari oleh pehobi fotografi analog.

Singkatan "QL" pada namanya merupakan kependekan dari "Quick Loading", yakni fitur dari Canon yang dimaksudkan untuk mempermudah proses pengisian roll film ke kamera.

Sementara itu, Canon P (Populaire) adalah rangefinder yang lebih tua, dari dekade 1950-an dan masih menggunakan screw mount. Baik Canon QL17 maupun Canon P sama-sama memiliki desain klasik yang sedap dipandang.

Masih belum bisa dipastikan apakah Canon akan benar-benar merilis kamera bergaya retro atau tidak, tapi setidaknya pabrikan tersebut sudah menunjukkan minatnya ke arah sana dengan menggelar polling.

Para pemain lain di industri kamera belakangan makin gencar merilis model-model bergaya retro.

Selain Fujifilm yang sejak awal memang mengusung konsep desain lawas, Nikon belakangan juga ikut menelurkan mirroress seri Zf yang meniru rancangan kamera SLR ikoniknya dari tahun 1980-an.