Sebelum Oktober, Jasa Marga Tuntaskan Akuisisi MNA

JAKARTA, MINGGU - Direktur Utama (Dirut) PT Jasa Marga Frans Sunito menargetkan akuisisi PT Marga Nujyasumo Agung (MNA), pengelola jalan tol ruas Surabaya-Mojokerto, akan rampung sebelum Oktober 2008.

"Proses memasuki tahap due dilligence (uji tuntas). Diharapkan tuntas sebelum Lebaran," kata Frans Sunito usai  mendampingi Menneg BUMN Sofyan Djalil menutup Pertandingan Olah Raga-BUMN (POR BUMN), di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Minggu (10/8).
    
MNA merupakan pengelola ruas tol Surabaya-Mojokerto sepanjang 37 km dengan nilai proyek Rp 3,3 triliun. Jasa Marga berencana mengakuiasi 55-60 persen saham MNA atau sekitar Rp 550 miliar-Rp 560 miliar, dari jumlah yang dimiliki saat ini sekitar 16 persen. Sedangkan sisanya antara lain dimiliki PT Moeladi yaitu sebesar 36,5 persen, PT Dressa Cipta 20 persen, PT Kaliurang Daya Cipta 15 persen, dan PT Induco Matra 12,5 persen.
    
Tol Surabaya-Mojokerto yang 30 persen didanai MNA itu telah memasuki masa kontruksi namun pembangunan terganggu terkait pelaksanaan pelaksanaan pembebasan lahan di beberapa wilayah, termasuk kesulitan keuangan MNA. Menurut Frans, akuisisi saham MNA akan diperoleh dari dana internal perusahaan. "Pendanaan tidak masalah, karena memiliki arus kas yang cukup besar. Dana hasil IPO Jasa Marga juga bisa dikerahkan untuk itu," kata Frans.
    
Intinya, sebut Frans, Jasa Marga ingin menjadi pemegang saham mayoritas di MNA. Ia menyampaikan, keinginan menjadi pemegang saham mayoritas di MNA yang membutuhkan dana pembangunan tersebut sesuai proyeksi Jasa Marga bahwa trafik lalu lintas tol Surabaya-Mojokerto sangat bagus.