Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Doyan Daging Merah Berisiko Diabetes

Kompas.com - 13/08/2011, 01:43 WIB

KOMPAS.com Penelitian terbaru mengindikasikan, mereka yang rutin mengonsumsi daging merah dan produk daging olahan (processed meat) menghadapi risiko yang lebih besar mengidap penyakit diabetes tipe-2.

Ini merupakan kesimpulan para ahli di Harvard School of Public Health setelah menganalisis ratusan ribu data responden yang berpartisipasi dalam studi jangka panjang di Amerika Serikat.

Para peneliti menemukan, dengan mengonsumsi 100 gram dagi merah non-olahan setiap hari, risiko seseorang terkena diabetes tipe 2 mengalami kenaikan hingga 19 persen. Angka ini muncul setelah peneliti memperhitungkan faktor usia dan indeks massa tubuh.

Sementara itu, kebiasaan mengonsumsi 50 gram daging olahan, seperti sosis atau sekitar dua iris daging bacon, dapat meningkatkan risiko diabetes hingga 51 persen.

"Jelas, hasil penelitian ini memberikan pengaruh yang besar terhadap kesehatan masyarakat dengan ditunjukkannya peningkatan epidemik diabetes tipe 2 dan meningkatnya jumlah orang yang mengonsumsi daging merah di seluruh dunia," ujar Dr Frank Hu, profesor nutrisi dan epidemiologi di Harvard.

"Kabar baiknya adalah faktor risiko yang mengancam tersebut dapat diimbangi dengan cara mengganti daging merah dengan makanan yang mengandung protein sehat," tambahnya.

Sejumlah penelitian lainnya juga memperingatkan bahaya konsumsi daging merah dan daging olahan. Dua jenis makanan ini dikaitkan dengan meningkatnya risiko mengidap kanker usus besar.

World Cancer Research Fund sendiri merekomendasikan untuk membatasi konsumsi daging merah. Anda sebaiknya menyantap daging merah tidak lebih dari 500 gram per minggu, dan menghindari sebisa mungkin produk daging olahan. (M10-11)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Elon Musk Resmikan Internet Satelit Starlink di Indonesia

Elon Musk Resmikan Internet Satelit Starlink di Indonesia

Internet
Telkomsel Hadirkan Aneka Layanan dan Paket Khusus Haji

Telkomsel Hadirkan Aneka Layanan dan Paket Khusus Haji

Internet
Saingi AMD, Nvidia dan MediaTek Dikabarkan Bikin Chip Konsol Game

Saingi AMD, Nvidia dan MediaTek Dikabarkan Bikin Chip Konsol Game

Hardware
Cara Menjadwalkan Ulang dan Membatalkan Rapat di Google Meet

Cara Menjadwalkan Ulang dan Membatalkan Rapat di Google Meet

Software
Apa Itu Ambient Mode di YouTube dan Cara Mengaktifkannya?

Apa Itu Ambient Mode di YouTube dan Cara Mengaktifkannya?

Software
Komparasi: Samsung Galaxy S24 Vs Samsung Galaxy S24 Plus

Komparasi: Samsung Galaxy S24 Vs Samsung Galaxy S24 Plus

Gadget
Telkomsat Gandeng Starlink untuk Hadirkan Layanan Enterprise di Indonesia

Telkomsat Gandeng Starlink untuk Hadirkan Layanan Enterprise di Indonesia

e-Business
Cara Membagi Layar Laptop Menjadi 2 di Macbook dengan Mudah dan Praktis

Cara Membagi Layar Laptop Menjadi 2 di Macbook dengan Mudah dan Praktis

Software
Foto WhatsApp Tidak Ada di Galeri, Begini Cara Mengatasinya

Foto WhatsApp Tidak Ada di Galeri, Begini Cara Mengatasinya

Internet
Cara Melihat Status WhatsApp Tanpa Diketahui dengan Mudah dan Praktis

Cara Melihat Status WhatsApp Tanpa Diketahui dengan Mudah dan Praktis

e-Business
Samsung Sindir Iklan Apple iPad Pro: Kreativitas Tak Bisa Dihancurin

Samsung Sindir Iklan Apple iPad Pro: Kreativitas Tak Bisa Dihancurin

e-Business
Microsoft Bikin Controller Xbox Khusus Penyandang Disabilitas, Bisa Dicopot dan Disusun Sesuai Kebutuhan

Microsoft Bikin Controller Xbox Khusus Penyandang Disabilitas, Bisa Dicopot dan Disusun Sesuai Kebutuhan

Game
Elon Musk Tiba di Bali untuk Resmikan Starlink di Indonesia

Elon Musk Tiba di Bali untuk Resmikan Starlink di Indonesia

e-Business
Cara Membuat Tulisan Bergaris Bawah di WhatsApp dengan Mudah dan Praktis

Cara Membuat Tulisan Bergaris Bawah di WhatsApp dengan Mudah dan Praktis

Software
Rutinitas CEO Nvidia Jensen Huang, Kerja 14 Jam Sehari dan Sering Makan di Kantin Bareng Karyawan

Rutinitas CEO Nvidia Jensen Huang, Kerja 14 Jam Sehari dan Sering Makan di Kantin Bareng Karyawan

e-Business
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com