Mayat Perempuan di Kalimalang Teridentifikasi

JAKARTA, KOMPAS.com — Polisi telah mengetahui identitas mayat perempuan yang ditemukan tersangkut di Kampung Pasir Konci Poncol, Kecamatan Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, pada Sabtu (15/10/2011).

Kasat Jatantras Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Helmy Santika, Selasa (18/10/2011), di Jakarta, mengatakan, polisi telah menerima laporan dari pihak keluarga yang mengaku mengenali ciri-ciri fisik perempuan malang itu.

"Yang di Kalimalang kami sudah dapat titik terang. Polisi sudah pegang identitasnya karena sudah ada keluarga yang mengenali," ujarnya.

Polisi masih akan menguji secara klinis pengakuan kerabat keluarga itu untuk membuktikan kecocokan sampel DNA jenazah dengan pihak keluarga yang mengenali jenazah. Helmy enggan menjelaskan lebih lanjut tentang identitas jenazah. "Kita tunggu saja hasil uji klinisnya supaya pasti," kata Helmy.

Ia mengatakan, korban pada masa hidupnya merupakan pekerja kasar karena terlihat dari telapak kakinya yang tidak mulus. Korban diduga berasal dari luar daerah Jabodetabek. "Dia itu baru saja datang, sepertinya ke Jakarta dari luar daerah," ucap Helmy.

Mayat perempuan itu ditemukan tersangkut di bawah Jembatan Kalimalang di wilayah Kampung Pasir Konci Poncol RT 13 RW 05, Desa Pasir Sari, Kecamatan Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Sabtu pukul 16.00. Pada saat ditemukan, korban hanya memakai tank top warna hijau belang-belang dan celana dalam warna loreng.

Di tubuh korban ditemukan enam luka bacok di bagian leher dengan panjang luka sekitar 5-6 cm. Mayat perempuan itu diperkirakan berusia 26 tahun, tinggi 163 sentimeter, berat 59 kilogram, berkulit sawo matang, dan berambut lurus sebahu. Mayat ditemukan oleh warga setempat.