Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Modus Baru, Polisi Gadungan Minta Pulsa

Kompas.com - 06/12/2011, 19:05 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Setelah merebaknya modus penipuan SMS "mama minta pulsa", kini muncul tren baru penipuan lewat telepon. Seorang karyawati di Fatmawati, Jakarta Selatan, menjadi korban penipuan polisi gadungan yang meminta pulsa.

Kasus tersebut menimpa Evy Selvian (20). Karena merasa tertipu, ia melaporkan masalah itu ke Polres Metro Jakarta Selatan, Selasa (6/12/2011).

"Pertama, saya dapat telepon dari orang, ngakunya Heru, teman saya. Dia bilang ditilang di daerah Fatmawati, dia enggak punya uang buat bayar tilang, terus teleponnya ditutup," ujarnya.

Beberapa saat kemudian, Evy mendapat panggilan telepon dari nomor 087741494962. Penelepon mengaku polisi bernama Briptu Budi dan meminta uang pulsa sebesar Rp 350.000. "Pertama, (saya) ngisi voucher Rp 150.000, terus yang dua kali isi elektrik (masing-masing) Rp 100.000," kata Evy.

Pada mulanya, Evy tidak merasa curiga dengan permintaan tersebut. Namun, setelah mengirimkan pulsa kepada pelaku, ia penasaran dan memastikan kebenarannya. Evy pun menelepon Heru, warga Tangerang yang bekerja sebagai petugas keamanan. Telepon ternyata Heru tidak aktif.

Sadar dirinya telah ditipu, akhirnya ia melaporkan kejadian tersebut ke Polrestro Jakarta Selatan. "Takutnya saya kena hipnotis, soalnya saya disuruh jalan begitu mau aja," ujarnya sambil tergesa-gesa keluar dari Mapolresto Jaksel.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com