Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
BlackBerry 10 Jam

Produsen BlackBerry Kumpulkan Developer di Jakarta

Kompas.com - 10/07/2012, 20:37 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Produsen smartphone BlackBerry, Research In Motion (RIM), menggelar acara "BlackBerry 10 Jam" di Hotel JW Marriot Jakarta, Selasa (10/7/2012).

Acara ini merupakan ajang kumpul para pengembang aplikasi (developer), sekaligus memperkenalkan tools-tools baru untuk mengembangkan aplikasi di sistem operasi terbaru BlackBerry 10.

Team Lead Developer Relations RIM Asia Pacific Sarim Aziz mengatakan, developer Indonesia antusias dengan acara ini. "250 kursi habis dalam waktu 6 jam. Kemudian kami menambah 100 kursi lagi, dan habis dalam 3 jam," kata Sarim.

Developer Relation/Evangelist untuk RIM Indonesia Muhammad Sumyandityo Noor, atau yang akrab disapa Didet, menjelaskan alat-alat yang bisa dipakai developer untuk membangun aplikasi BlackBerry 10. RIM menyediakan bahasa pemrograman HTML5, WebWorks, Java, Adobe Air, Cascades, Android Runtime, Native SDK BlackBerry 10.

"Developer tinggal memilih bahasa pemrograman yang mereka kuasai. Pilih salah satu, maka aplikasinya bisa jalan di perangkat BlackBerry 10," ujarnya.

Para developer pun mengatakan, membuat aplikasi untuk BlackBerry 10 lebih mudah ketimbang di sistem operasi BlackBerry versi 5, 6, dan 7. Ketua Komunitas Pengembang Aplikasi BlackBerry Indonesia Ibnu Maksum, berpendapat, membuat aplikasi di BlackBerry masih sangat menjanjikan. Apalagi, pengguna BlackBerry di Indonesia masih sangat banyak.

"Meski tidak membuat aplikasi berbayar, kita masih bisa mendapat uang dari iklan digital," kata Ibnu yang sukses mendulang laba dari aplikasi Nux Radio yang dirilis pada Mei 2011.

Hal disayangkan para developer dari BlackBerry 10 adalah jadwal perilisannya yang terus diundur. Mulanya RIM menjanjikan BlackBerry 10 bakal rilis akhir 2012, namun diundur lagi menjadi awal 2013.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com