Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rally Italia Sardegna 2012

Subhan Aksa Finis di Posisi Keempat

Kompas.com - 22/10/2012, 05:40 WIB
R. Adhi Kusumaputra

Penulis

PORTO CERVO, KOMPAS.com — Setelah melalui perjuangan keras selama empat hari di kejuaraan reli dunia Rally Italia Sardegna 2012, akhirnya pereli Indonesia Subhan Aksa menempati posisi keempat kelas Production World Rally Championship (PWRC).

"Meskipun tidak sesuai dengan ekspektasi, saya masih cukup puas dengan hasil yang diperoleh di Sardinia, Italia. Kejuaraan reli dunia ini sangat berat. Terbukti ada dua pereli utama, Benito Guerra dan Michal Kosciuszko, tumbang di Sardinia," kata Subhan Aksa kepada wartawan Kompas Robert Adhi Ksp, Minggu (21/10/2012) siang waktu setempat, seusai tampil di podium finis di Porto Cervo, sekitar 30 menit dari Olbia, Sardinia, Italia.

Pereli Meksiko, Benito Guerra, dan pereli Polandia, Michal Kosciuszko, dalam Rally Italia kali ini masing-masing hanya mengumpulkan 4 poin dan 8 poin.

Menurut Subhan, kesempatannya meraih juara reli dunia kelas PWRC masih terbuka. Secara matematis, poin yang dikumpulkan hingga reli kelima di Sardinia masih memungkinkan bertambah untuk menggapai juara dunia.

Di Sardinia, Subhan Aksa mengumpulkan 12 poin. Posisi pertama direbut Nicolas Fuchs asal Peru, sedangkan posisi kedua diraih Macos Ligato dari Argentina. Posisi ketiga direbut Valerly Gorban dari Ukraina.

Dengan hasil di Sardinia ini, Subhan Aksa berada di posisi keenam FIA PWRC Standings (2012) dengan 62 poin. Benito Guerra masih berada di puncak dengan 84 poin, sedangkan Michal Kosciuszko dan Valerly Gorban sama-sama mengumpulkan 73 poin.

Dari 16 special stage (SS) yang dijalankan Subhan Aksa bersama navigatornya Nicola Arena asal Italia selama empat hari, pada satu SS di antaranya, yaitu di SS 10, Subhan berhasil meraih waktu tercepat.

Sejumlah hambatan di setiap SS
Subhan Aksa mengatakan, ia menghadapi sejumlah hambatan dalam reli di Sardinia, mulai dari putusnya selang rem sampai ban pecah.

Pada hari pertama, Kamis (18/10/2012), di SS I di Terranova sejauh 28,14 km, Subhan optimistis dapat memperkecil ketertinggalan dan meraih yang pertama. Pada SS 2 masih di Terranova dengan jarak yang sama, Subhan mempersiapkan diri secara maksimal. Namun, di kilometer ke-7 dari 29 km, ban kiri belakang mobilnya pecah. Ia berpikir jika mengganti ban akan butuh waktu lama sehingga ia tetap menjalankan mobil dalam kondisi tersebut.

Pada hari kedua, Jumat (19/10/2012), pada SS 3 (Monte Lerno), Subhan mengakui terkendala dari rasa tidak percaya dirinya pada mobil dan kondisi jalan. Subhan berhasil menduduki posisi ke-3 dengan waktu 21 menit.

Pada SS 4 di Cesselsardo, ia tidak mengalami hambatan. Ia meraih posisi ketiga. Pada SS 5 di Tergu-Osilo, mobil Subhan keluar jalur sehingga ia kehilangan 15 detik. Posisinya melorot ke bawah, ke posisi ke-6 dengan waktu 11 menit 11 detik.

Pada SS VI (Castelsardo) sejauh 14,12 km, Subhan Aksa sempat berhenti di tikungan. "Saya tidak mau memaksakan diri sehingga saya kehilangan waktu 7 detik," jelasnya. Di SS VII (Tergu-Osilo) sejauh 14,88 km, Subhan mengaku suka dengan kondisi jalan yang disebutkannya mirip dengan kondisi jalan di Selandia Baru. Namun, ia menjaga kondisi ban untuk stage berikutnya.

Pada SS VIII di Monte Lerno, Subhan meraih waktu tercepat ketiga. "Saya kehilangan waktu karena waktu itu sudah gelap," kata Subhan.

Hari Sabtu (20/10/2012), pada SS IX (Colluna Loelie), Subhan sempat kehilangan waktu 10 detik.

Perolehan waktu terbaik dicapai Subhan pada SS X di Monti di Ala. Ia mencatat waktu tercepat 10 menit 9,5 detik, lebih kencang 0,3 detik dari Michal Koesciuszko dari Polandia.

Pada SS XI, Subhan menghadapi persoalan, selang remnya putus setelah mobilnya menabrak batu. SS XII dilaluinya tanpa hambatan berarti. Pada SS XIII, Subhan meraih waktu tercepat ketiga.

Pada SS XIV, Subhan mencari aman. Sedangkan pada SS XV dan XVI yang dimainkan pada hari terakhir, Minggu (21/10/2012), Subhan hanya menjaga posisi agar tetap dapat meraih poin maksimal. Dengan demikian, kesempatan meraih juara dunia PWRC bagi Subhan masih terbuka.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com