Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Aplikasi "Penyiksa" Android dan iOS

Kompas.com - 25/11/2012, 15:32 WIB

gizmodo.com

KOMPAS.com — Bagaimana cara mengetahui apakah smartphone dengan prosesor quad-core yang baru dibeli benar-benar berjalan lebih kencang dibandingkan perangkat lama Anda?

Jawabannya adalah dengan menjalankannya pada kinerja maksimal alias "menyiksa" smartphone Anda dengan aplikasi benchmark (pengukuran).

Jenis aplikasi ini menjalankan serangkaian pengujian untuk mengukur kinerja perangkat ketika mengerjakan hal tertentu, misalnya untuk game atau browsing.

Rangkaian tes di aplikasi benchmark memiliki standar baku dan bisa direplikasi atau diulang tanpa variasi pada beban pengujian.

Hasil pengukurannya pun biasanya disajikan dalam satuan angka sehingga pengguna pun bukan hanya bisa mengetahui smartphone atau tablet mana yang lebih kencang, melainkan juga seberapa jauh perbedaannya.

Nah, dari sekian banyak yang tersedia di platform Android dan iOS, berikut ini beberapa software benchmark yang bisa digunakan untuk mengukur kinerja perangkat Anda, sebagaimana dilansir oleh TechRadar:

1. Vellamo

vellamo-580-90
(Gambar: techradar.com)

Benchmark bikinan Qualcomm ini mengukur kinerja browsing melalui serangkaian pengujian berbasis HTML5.

Ada pula dua pengujian tambahan bernama "Metal" dan "Extras" yang masing-masing mengukur kinerja prosesor dan video streaming.

Diperlukan waktu agak lama untuk menyelesaikan seluruh rangkaian tes, tetapi hasilnya kemudian bisa dibandingkan dengan sejumlah perangkat Android lain yang ada dalam database Vellamo.

Software benchmark ini bisa diunduh secara gratis dari toko aplikasi Google Play.

2. AnTuTu

antutu-580-90
(Gambar: techradar.com)

AnTuTu adalah salah satu software benchmark Android yang paling banyak dipakai.

Ada beberapa aspek yang masuk dalam pengujian AnTuTu, di antaranya kinerja grafis 3D dan prosesor. Skor masing-masing pengujian kemudian digabungkan untuk memberi gambaran kinerja keseluruhan sebuah perangkat.

Pengguna pun bisa mengunggah skor perangkatnya untuk dibandingkan dengan perangkat-perangkat lain dari seluruh dunia, yang disusun berdasarkan peringkat kecepatan.

AnTuTu juga tersedia gratis dari Google Play Store.

3. Geekbench 2

geek-580-90
(Gambar: techradar.com)

Bagaimana cara membandingkan New iPad dengan Galaxy Note? Untuk itu diperlukan sebuah benchmark yang bisa berjalan di kedua platform berbeda tersebut, seperti Geekbench.

Geekbench adalah software benchmark multi-platform yang bisa diperoleh dari Google Play Store dan Apple iTunes App Store.

Rangkaian pengujiannya mungkin terdengar rumit, tetapi hasilnya tetap mudah dicerna dengan skor berupa angka.

4. SunSpider

sunspider-580-90
(Gambar: techradar.com)

Satu lagi benchmark multi-platform yang bisa berjalan di Android dan iOS, serta platform lainnya yang memiliki browser web. SunSpider bisa diperoleh dari webkit.org. Pengguna bisa mengunjungi laman SunSpider melalui browser dan langsung melakukan benchmark.

Aplikasi benchmark ini mengukur kinerja JavaScript yang merupakan fondasi situs-situs dan browser internet. Hasil pengukurannya disajikan dalam satuan waktu (milidetik). Semakin singkat waktunya, semakin tinggi performa sebuah perangkat.

SunSpider bisa pula dipakai untuk membandingkan kinerja beberapa browser yang berbeda dalam satu perangkat untuk melihat mana di antaranya yang paling kencang.

5. GLBenchmark

glbench-580-90
(Gambar: techradar.com)

Aplikasi benchmark populer dari Kishonti ini mengukur kinerja pengolahan grafis 3D sebuah perangkat Android atau iOS.

Yang perlu diingat saat menjalankan aplikasi ini, tiap perangkat memiliki resolusi layar yang berbeda-beda sehingga tidak dapat langsung dibandingkan.

New iPad, misalnya, bisa saja menghasilkan skor GLBenchmark yang lebih rendah dari iPad 2 karena memiliki Retina Display dengan tingkat resolusi jauh lebih tinggi dari pendahulunya itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Elon Musk Resmikan Internet Satelit Starlink di Indonesia

Elon Musk Resmikan Internet Satelit Starlink di Indonesia

Internet
Telkomsel Hadirkan Aneka Layanan dan Paket Khusus Haji

Telkomsel Hadirkan Aneka Layanan dan Paket Khusus Haji

Internet
Saingi AMD, Nvidia dan MediaTek Dikabarkan Bikin Chip Konsol Game

Saingi AMD, Nvidia dan MediaTek Dikabarkan Bikin Chip Konsol Game

Hardware
Cara Menjadwalkan Ulang dan Membatalkan Rapat di Google Meet

Cara Menjadwalkan Ulang dan Membatalkan Rapat di Google Meet

Software
Apa Itu Ambient Mode di YouTube dan Cara Mengaktifkannya?

Apa Itu Ambient Mode di YouTube dan Cara Mengaktifkannya?

Software
Komparasi: Samsung Galaxy S24 Vs Samsung Galaxy S24 Plus

Komparasi: Samsung Galaxy S24 Vs Samsung Galaxy S24 Plus

Gadget
Telkomsat Gandeng Starlink untuk Hadirkan Layanan Enterprise di Indonesia

Telkomsat Gandeng Starlink untuk Hadirkan Layanan Enterprise di Indonesia

e-Business
Cara Membagi Layar Laptop Menjadi 2 di Macbook dengan Mudah dan Praktis

Cara Membagi Layar Laptop Menjadi 2 di Macbook dengan Mudah dan Praktis

Software
Foto WhatsApp Tidak Ada di Galeri, Begini Cara Mengatasinya

Foto WhatsApp Tidak Ada di Galeri, Begini Cara Mengatasinya

Internet
Cara Melihat Status WhatsApp Tanpa Diketahui dengan Mudah dan Praktis

Cara Melihat Status WhatsApp Tanpa Diketahui dengan Mudah dan Praktis

e-Business
Samsung Sindir Iklan Apple iPad Pro: Kreativitas Tak Bisa Dihancurin

Samsung Sindir Iklan Apple iPad Pro: Kreativitas Tak Bisa Dihancurin

e-Business
Microsoft Bikin Controller Xbox Khusus Penyandang Disabilitas, Bisa Dicopot dan Disusun Sesuai Kebutuhan

Microsoft Bikin Controller Xbox Khusus Penyandang Disabilitas, Bisa Dicopot dan Disusun Sesuai Kebutuhan

Game
Elon Musk Tiba di Bali untuk Resmikan Starlink di Indonesia

Elon Musk Tiba di Bali untuk Resmikan Starlink di Indonesia

e-Business
Cara Membuat Tulisan Bergaris Bawah di WhatsApp dengan Mudah dan Praktis

Cara Membuat Tulisan Bergaris Bawah di WhatsApp dengan Mudah dan Praktis

Software
Rutinitas CEO Nvidia Jensen Huang, Kerja 14 Jam Sehari dan Sering Makan di Kantin Bareng Karyawan

Rutinitas CEO Nvidia Jensen Huang, Kerja 14 Jam Sehari dan Sering Makan di Kantin Bareng Karyawan

e-Business
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com