Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Palupi Annisa Auliani
Tukang Ketik

Pekerja media. Dari cetak, sedang belajar online dan digital, sambil icip-icip pelajaran komunikasi politik di Universitas Paramadina.

kolom

Untung, Loper Koran dan Pak Pos Tak Unjuk Rasa seperti Sopir Taksi...

Kompas.com - 25/03/2016, 07:00 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini
EditorWisnubrata

KOMPAS.com – Demonstrasi para sopir taksi menentang layanan transportasi online, Selasa (22/3/2016), masih saja jadi pro-kontra. Soal perizinan, perkembangan teknologi, dan—yang terpenting—jawaban atas kebutuhan publik, menjadi kisaran perdebatan.

Seorang teman punya celetukan yang cukup menggelitik, menyikapi demonstrasi itu. “Kalau saja pekerja media cetak sampai agen koran punya pikiran seperti sopir taksi ini, Kompas.com dan semua media online habis sudah digeruduk,” ujar dia.

Dalam kasus media massa, oplah media cetak memang terus susut sejalan perkembangan teknologi internet dan gadget, digantikan perannya oleh media online. Pendapatan perusahaan media cetak hingga para agen dan loper, jelas banyak tergerus dibandingkan sepuluh tahun lalu.

Belum lewat celetukan itu menggelitik pikiran, kawan lain dalam kesempatan berbeda menambahi, “Untung ya pegawai pos dan pemilik warung yang jualan prangko tak punya pikiran seperti sopir taksi ini. Masa, semua provider layanan e-mail mau didemonstrasi habis-habisan?”

Bisa jadi dua celetukan tersebut dinilai sebagai simplifikasi persoalan. Namun, coba dipahami dulu dengan lebih tenang, duduk persoalannya memang sama. Kata kuncinya juga tak jauh-jauh dari internet, online, aplikasi, dan kebutuhan publik.

Bahkan, dalam kasus media online, persoalan perizinan usaha juga bisa masuk, sekalipun tak mencakup semua media online. Tidak semua media online yang menayangkan konten pada hari ini adalah perusahaan terdaftar, boro-boro sebagai perusahaan media.

Perubahan

Adagium berikut ini terkenal lewat ungkapan Charles Darwin, meski bukan dia pencetus pertamanya. “Bukan yang terkuat atau terpintar yang bisa bertahan, melainkan yang paling bisa menyesuaikan diri.”

Pernyataan di atas sudah masuk kategori klasik, bahkan klise. Namun, saat berhadapan dengan kenyataan, frasa paling “basi” seperti itu pun mendadak hilang dari ingatan.

Thinkstock Ilustrasi penetrasi internet dan penggunaannya di peranti mobile.
Teknologi informasi, selepas booming pada era 1990-an, adalah perubahan yang mengubah banyak perwajahan aktivitas di dunia. Masing-masing punya sisi plus dan minus, tak terkecuali untuk kasus taksi, media massa, atau yang paling sederhana adalah urusan surat-menyurat.

Daripada menentang perubahan yang tak cuma terjadi pada satu kasus—yang karenanya tak bisa disebut murni penyimpangan—akan lebih baik bila persoalan dibedah lebih mendalam.

Lagi pula, terlalu ironis menyaksikan orang-orang yang sama-sama cari makan malah bertengkar, sementara pemilik perusahaan dan asosiasi angkutan umum tak membuat perubahan langkah menyikapi perkembangan zaman.

Jangan-jangan yang harus didemo adalah perusahaan dan asosiasi angkutan umum. Coba ditelaah lagi, dari mana angka awal tarif “buka pintu” taksi berawal? Apa acuan pembagian komisi untuk sopir taksi dan perusahaan?

Kenapa perusahaan taksi X bisa memberikan pengemudi mobil yang dikendarainya lewat mekanisme cicilan, sementara perusahaan Y “mencukupkan diri” dengan sistem komisi dan fasilitas kesejahteraan berbasis angka minimal setoran?

Untuk skala perusahaan taksi yang kehadirannya “menjadi ancaman” bagi angkutan umum di banyak kota, tidak adakah juga inovasi untuk membuat layanan berbasis online? Bukankah dulu sempat ada inovasi serupa, meski tetap harus melalui operator di kantor perusahaan? (Baca: Benarkah Aplikasi Onlie Mengancam Bisnis Taksi Konvensional?)

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Game 'GTA 6' Dipastikan Meluncur September-November 2025

Game "GTA 6" Dipastikan Meluncur September-November 2025

Game
Instagram Vs Instagram Lite, Apa Saja Perbedaannya?

Instagram Vs Instagram Lite, Apa Saja Perbedaannya?

Software
Menjajal Langsung Huawei MatePad 11.5'S PaperMatte Edition, Tablet yang Tipis dan Ringkas

Menjajal Langsung Huawei MatePad 11.5"S PaperMatte Edition, Tablet yang Tipis dan Ringkas

Gadget
Game PlayStation 'Ghost of Tsushima Director's Cut' Kini Hadir di PC

Game PlayStation "Ghost of Tsushima Director's Cut" Kini Hadir di PC

Game
iPhone dan iPad Bakal Bisa Dikendalikan dengan Pandangan Mata

iPhone dan iPad Bakal Bisa Dikendalikan dengan Pandangan Mata

Gadget
Daftar Harga Gift TikTok Terbaru 2024 dari Termurah hingga Termahal

Daftar Harga Gift TikTok Terbaru 2024 dari Termurah hingga Termahal

e-Business
Membandingkan Harga Internet Starlink dengan ISP Lokal IndiHome, Biznet, dan First Media

Membandingkan Harga Internet Starlink dengan ISP Lokal IndiHome, Biznet, dan First Media

Internet
Smartphone Oppo A60 Dipakai untuk Belah Durian Utuh, Kuat?

Smartphone Oppo A60 Dipakai untuk Belah Durian Utuh, Kuat?

Gadget
Rutinitas CEO Nvidia Jensen Huang, Kerja 14 Jam Sehari dan Banyak Interaksi dengan Karyawan

Rutinitas CEO Nvidia Jensen Huang, Kerja 14 Jam Sehari dan Banyak Interaksi dengan Karyawan

e-Business
Smartphone Meizu 21 Note Meluncur dengan Flyme AIOS, Software AI Buatan Meizu

Smartphone Meizu 21 Note Meluncur dengan Flyme AIOS, Software AI Buatan Meizu

Gadget
Advan Rilis X-Play, Konsol Game Pesaing Steam Deck dan ROG Ally

Advan Rilis X-Play, Konsol Game Pesaing Steam Deck dan ROG Ally

Gadget
5 Besar Vendor Smartphone Indonesia Kuartal I-2024 Versi IDC, Oppo Memimpin

5 Besar Vendor Smartphone Indonesia Kuartal I-2024 Versi IDC, Oppo Memimpin

e-Business
Epic Games Gratiskan 'Dragon Age Inquisition - Game of the Year Edition', Cuma Seminggu

Epic Games Gratiskan "Dragon Age Inquisition - Game of the Year Edition", Cuma Seminggu

Game
Motorola Rilis Moto X50 Ultra, 'Kembaran' Edge 50 Ultra Unggulkan Kamera

Motorola Rilis Moto X50 Ultra, "Kembaran" Edge 50 Ultra Unggulkan Kamera

Gadget
Merger XL Axiata dan Smartfren Kian Menguat, Seberapa Besar Entitas Barunya?

Merger XL Axiata dan Smartfren Kian Menguat, Seberapa Besar Entitas Barunya?

e-Business
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com