Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Gadget" Canggih, Kreativitas Zadul

Kompas.com - 23/12/2010, 09:42 WIB

KOMPAS.com - Dalam berbagai forum internasional yang membahas teknologi informasi dan komunikasi, Indonesia salah satu pangsa pasar dunia yang selalu disebut dan dilirik. Dilirik dalam pengertian, inilah tanah dengan penduduknya yang haus mengonsumsi barang-barang mewah atau dikesankan mewah.

Yang laris di Indonesia tak semua barang yang benar- benar mewah. Barang yang dikesankan atau dicitrakan mewah, keren, bermanfaat, berteknologi tinggi pun dilahap pasar.

Hiruk pikuk dan hajat setiap rumah tangga di Indonesia bisa dibilang didominasi satu hal, yaitu hasrat untuk menggunakan gadget mewah dengan fitur canggih. Di negeri ini, urusan yang sebenarnya sederhana ini akhirnya menjadi pelik.

Lihatlah berbagai berita di media massa, sampai-sampai ada anak yang bunuh diri gara-gara orangtuanya tak mampu membelikan telepon seluler (ponsel) canggih.

"Aktivis ... Bunuh Diri...Karena Tidak Dibelikan BlackBerry", ada juga "Tak Dibelikan HP, Bunuh Diri", itu adalah judul berita di media massa yang benar-benar terjadi. Ada juga yang bunuh diri gara-gara ponsel yang dibelikan ibunya tak bisa digunakan untuk mengakses Facebook.

Produk digital juga ditanggapi konsumen dengan cara yang sama. Kita pasti sudah menjadi pengguna sehingga tahu bagaimana situ-situs jejaring sosial menggaet popularitas secara mudah di Indonesia, bahkan lebih heboh di negara pembuatnya atau negara maju lain.

"Ini terjadi karena karakter orang Indonesia yang mudah terpengaruh. Jadi, ketika suatu jenis gadget sedang booming, semua ikut berpindah dengan alasan supaya tidak ketinggalan zaman, supaya tidak dicap enggak gaul," kata Ineke Yulianti, mahasiswa jurusan Perhotelan Sekolah Tinggi Pariwisata Trisakti, Jakarta.

Kita hanya menyaksikan bagaimana manusia-manusia heboh dan berbondong-bondong, bahkan cenderung berlomba-lomba, mengonsumsi berbagai produk itu tanpa perlawanan. Tanpa ada dorongan ingin membuat sesuatu untuk menandinginya, atau setidaknya membuntutinya.

Di Indonesia, kita baru memiliki segelintir generasi muda yang berani menawarkan sesuatu yang baru kepada masyarakat walau harus berhadapan dengan brand global. Beberapa di antaranya memang masih berjibaku dengan pendapatan yang pas-pasan, tetapi sebagian lagi sudah menikmati keuntungan ekonomi.

Misalnya Koprol.com yang menawarkan jejaring sosial berbasis lokasi buatan anak bangsa yang akhirnya sukses dan digaet Yahoo. Atau, SITTI, sebuah platform iklan kontekstual berbahasa Indonesia yang dengan penuh semangat berani menantang iklan kontekstual Google Adwords.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Axiata-Sinar Mas Sepakati Merger XL dan Smartfren, Lahir Entitas Baru MergeCo

Axiata-Sinar Mas Sepakati Merger XL dan Smartfren, Lahir Entitas Baru MergeCo

e-Business
Tanda-tanda Oppo Reno 12 Pro Segera Masuk Indonesia

Tanda-tanda Oppo Reno 12 Pro Segera Masuk Indonesia

Gadget
Cara Bikin Stiker Langsung di Instagram Stories, Cepat dan Otomatis

Cara Bikin Stiker Langsung di Instagram Stories, Cepat dan Otomatis

Software
Berkat AI, Cari Foto di Google Photos Jadi Gampang

Berkat AI, Cari Foto di Google Photos Jadi Gampang

Software
Starlink Terpapar Gelombang Geomagnetik Luar Biasa Selama Badai Matahari

Starlink Terpapar Gelombang Geomagnetik Luar Biasa Selama Badai Matahari

e-Business
2 Cara Cek Kelayakan Bus Secara Online, Penting buat Memastikan Keselamatan

2 Cara Cek Kelayakan Bus Secara Online, Penting buat Memastikan Keselamatan

e-Business
'PUBG Mobile' PMSL SEA Summer 2024 Pekan Kedua Dimulai Hari Ini, Tim Indonesia di Tiga Besar

"PUBG Mobile" PMSL SEA Summer 2024 Pekan Kedua Dimulai Hari Ini, Tim Indonesia di Tiga Besar

Game
Tampilan WhatsApp di iOS Berubah, Begini Bedanya dengan yang Lama

Tampilan WhatsApp di iOS Berubah, Begini Bedanya dengan yang Lama

Software
Google Rilis AI Gemini 1.5 Pro, Bisa Analisis Lebih Banyak Data dan Input

Google Rilis AI Gemini 1.5 Pro, Bisa Analisis Lebih Banyak Data dan Input

Software
Menjajal Sennheiser Momentum True Wireless 4, TWS Premium Rp 5 Juta

Menjajal Sennheiser Momentum True Wireless 4, TWS Premium Rp 5 Juta

Gadget
Peringatan tentang AI yang Pintar Menipu dan Bahayanya bagi Manusia

Peringatan tentang AI yang Pintar Menipu dan Bahayanya bagi Manusia

Internet
Perbandingan Spesifikasi iPad Pro 2024 dan iPad Air 2024

Perbandingan Spesifikasi iPad Pro 2024 dan iPad Air 2024

Gadget
Meta Tutup Facebook Workplace, Jejaring Sosial Khusus Perkantoran

Meta Tutup Facebook Workplace, Jejaring Sosial Khusus Perkantoran

e-Business
5 Pro Player Wanita Asal Indonesia Jadi Pemain Utama Tim Mobile Legends di Perancis

5 Pro Player Wanita Asal Indonesia Jadi Pemain Utama Tim Mobile Legends di Perancis

Game
Pendiri Facebook Rayakan Ultah Ke-40, Nostalgia dan Pamer Foto Tempat Bersejarah di Hidupnya

Pendiri Facebook Rayakan Ultah Ke-40, Nostalgia dan Pamer Foto Tempat Bersejarah di Hidupnya

Internet
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com