Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ponsel Xiaomi Diduga Dijual dengan Merek Lain

Kompas.com - 21/10/2016, 15:01 WIB
Oik Yusuf

Penulis

Sumber IB Times

KOMPAS.com - Zetta, sebuah startup ponsel baru asal Spanyol, mengambil langkah berani dengan melabeli produknya sebagai “iPhone Killer”.

Namun, belakangan muncul tudingan bahwa ponsel bikinan perusahaan tersebut tak lain merupakan handset Xiaomi “palsu” alias hasil re-branding.

Laporan IB Times yang dirangkum KompasTekno, Jumat (21/10/2016) menyebutkan bahwa Zetta diduga mengubah brand Xiaomi pada smartphone dengan mereknya sendiri.

Produk-produk hasil re-brand itu lantas dijual di pasaran domestik Spanyol dengan banderol harga lebih tinggi dibandingkan yang dipatok Xiaomi.

Diduga ada dua handset Xiaomi yang “disulap” oleh Zetta, yakni Redmi 2 dan Redmi Note 2, masing-masing menjadi Zeeta Conquistador 4.7 SE dan Zetta Conquistador 5.5 Plus yang dihargai 186 Euro (sekitar Rp 2,6 juta) dan 236 Euro (Rp 3,3 juta).

Padahal, Xiaomi Redmi 2 dijual seharga 90 Euro (Rp 1,3 juta), sementara Redmi Note 2 seharga 160 Euro (Rp 2,2 juta), sehingga terdapat selisih yang cukup jauh dengan banderol Zetta.

Tuduhan re-branding ini muncul setelah sejumlah pengguna forum di Spanyol mulai membongkar ponsel Zetta dan menemukan stiker Xiaomi tersembunyi di balik baterai.

OS yang dipakai merupakan salah satu versi CyanogenMod yang gratis untuk penggunan pribadi, namun mengenakan biaya lisensi untuk penggunaan komersil.

Dibantah

Zetta sendiri menampik tudingan tersebut dan mengatakan bahwa ponsel-ponselnya memang dibuat melalui kerja sama dengan pemanufaktur asal China.

Karena itu, menurut Zetta, “beberapa komponen elektronik” yang digunakan sama dengan yang dipakai oleh “perusahaan Asia”.

“Komponen smartphone dari perusahaan-perusahaan (Asia) ini tidak bisa digunakan dengan jaringan di Eropa, jadi Zetta memakai software untuk meningkatkan fitur dan daya gunanya,” sebut perusahaan berlambang biji pohon Ek tergigit ini.

Meski demikian, asosiasi konsumen Spanyol, Facua, tetap berencana mengajak otoritas Spanyol di wilayah Extremadura dan Madrid -tempat Zetta berkantor- untuk menyeret perusahaan tersebut ke meja hijau dengan tuduhan penipuan.

“Kalau Anda membeli smartphone Zetta, mereka harus memberiikan refund,” kicau Facua melalui akun Twitter miliknya.

Situs Zetta berikut akun-akun jejaring sosialnya sempat ditutup setelah muncul tudingan praktik re-branding tersebut.

Zetta didirikan oleh Unai Nieto, seorang warga Spanyol, dengan rekanan dari China bernama Eric Cui pada 2014.

Produk-produk smarpthone Android besutan startup yang berasal dari daerah pegunungan Extremadura ini bisa dibeli di lebih dari 80 gerai di seantero Spanyol.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Game 'GTA 6' Dipastikan Meluncur September-November 2025

Game "GTA 6" Dipastikan Meluncur September-November 2025

Game
Instagram Vs Instagram Lite, Apa Saja Perbedaannya?

Instagram Vs Instagram Lite, Apa Saja Perbedaannya?

Software
Menjajal Langsung Huawei MatePad 11.5'S PaperMatte Edition, Tablet yang Tipis dan Ringkas

Menjajal Langsung Huawei MatePad 11.5"S PaperMatte Edition, Tablet yang Tipis dan Ringkas

Gadget
Game PlayStation 'Ghost of Tsushima Director's Cut' Kini Hadir di PC

Game PlayStation "Ghost of Tsushima Director's Cut" Kini Hadir di PC

Game
iPhone dan iPad Bakal Bisa Dikendalikan dengan Pandangan Mata

iPhone dan iPad Bakal Bisa Dikendalikan dengan Pandangan Mata

Gadget
Daftar Harga Gift TikTok Terbaru 2024 dari Termurah hingga Termahal

Daftar Harga Gift TikTok Terbaru 2024 dari Termurah hingga Termahal

e-Business
Membandingkan Harga Internet Starlink dengan ISP Lokal IndiHome, Biznet, dan First Media

Membandingkan Harga Internet Starlink dengan ISP Lokal IndiHome, Biznet, dan First Media

Internet
Smartphone Oppo A60 Dipakai untuk Belah Durian Utuh, Kuat?

Smartphone Oppo A60 Dipakai untuk Belah Durian Utuh, Kuat?

Gadget
Rutinitas CEO Nvidia Jensen Huang, Kerja 14 Jam Sehari dan Banyak Interaksi dengan Karyawan

Rutinitas CEO Nvidia Jensen Huang, Kerja 14 Jam Sehari dan Banyak Interaksi dengan Karyawan

e-Business
Smartphone Meizu 21 Note Meluncur dengan Flyme AIOS, Software AI Buatan Meizu

Smartphone Meizu 21 Note Meluncur dengan Flyme AIOS, Software AI Buatan Meizu

Gadget
Advan Rilis X-Play, Konsol Game Pesaing Steam Deck dan ROG Ally

Advan Rilis X-Play, Konsol Game Pesaing Steam Deck dan ROG Ally

Gadget
5 Besar Vendor Smartphone Indonesia Kuartal I-2024 Versi IDC, Oppo Memimpin

5 Besar Vendor Smartphone Indonesia Kuartal I-2024 Versi IDC, Oppo Memimpin

e-Business
Epic Games Gratiskan 'Dragon Age Inquisition - Game of the Year Edition', Cuma Seminggu

Epic Games Gratiskan "Dragon Age Inquisition - Game of the Year Edition", Cuma Seminggu

Game
Motorola Rilis Moto X50 Ultra, 'Kembaran' Edge 50 Ultra Unggulkan Kamera

Motorola Rilis Moto X50 Ultra, "Kembaran" Edge 50 Ultra Unggulkan Kamera

Gadget
Merger XL Axiata dan Smartfren Kian Menguat, Seberapa Besar Entitas Barunya?

Merger XL Axiata dan Smartfren Kian Menguat, Seberapa Besar Entitas Barunya?

e-Business
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com