Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ratusan Juta Akun LinkedIn Diretas dan Diperdagangkan

Kompas.com - 20/05/2016, 15:54 WIB
Fatimah Kartini Bohang

Penulis

Sumber TheNextWeb

KOMPAS.com - Sekitar empat tahun lalu, tepatnya Juni 2012, lebih dari 6 juta akun LinkedIn diretas dan diperjualbelikan oleh oknum tak bertanggung jawab yang menamai dirinya "Peace".

Kini, peretas asal Rusia tersebut kembali berulah. Sebanyak 117 juta email dan password LinkedIn dijual di marketplace ilegal.

Harganya dipatok 5 bitcoin atau setara 2.200 dollar AS (Rp 29,7 jutaan), sebagaimana dilaporkan TheNextWeb dan dihimpun KompasTekno, Jumat (20/5/2016).

Peace sudah mengakui perbuatannya tersebut. Ia mengatakan ratusan juta akun itu dikumpulkan saat peretasan pada 2012 silam.

Artinya, angka enam juta yang sebelumnya terindikasi bukanlah angka sebenarnya. LinkedIn, kata Peace, memang tak mengekspos secara terbuka seberapa besar pengguna yang terimbas kala itu.

Peace menambahkan, mayoritas password di LinkedIn sejatinya terenkripsi oleh algoritma SHA1. Meski begitu, 90 persen telah sukses diretas.

Saat dimintai keterangan, juru bicara LinkedIn mengatakan akan meningkatkan kualitas keamanan pada layanannya. "Kami sedang mengambil langkah solutif untuk membatalkan password akun yang teretas," kata juru bicara tersebut.

"Kami juga akan meminta pengguna untuk mengatur ulang password mereka," ia menambahkan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Elon Musk Resmikan Internet Satelit Starlink di Indonesia

Elon Musk Resmikan Internet Satelit Starlink di Indonesia

Internet
Telkomsel Hadirkan Aneka Layanan dan Paket Khusus Haji

Telkomsel Hadirkan Aneka Layanan dan Paket Khusus Haji

Internet
Saingi AMD, Nvidia dan MediaTek Dikabarkan Bikin Chip Konsol Game

Saingi AMD, Nvidia dan MediaTek Dikabarkan Bikin Chip Konsol Game

Hardware
Cara Menjadwalkan Ulang dan Membatalkan Rapat di Google Meet

Cara Menjadwalkan Ulang dan Membatalkan Rapat di Google Meet

Software
Apa Itu Ambient Mode di YouTube dan Cara Mengaktifkannya?

Apa Itu Ambient Mode di YouTube dan Cara Mengaktifkannya?

Software
Komparasi: Samsung Galaxy S24 Vs Samsung Galaxy S24 Plus

Komparasi: Samsung Galaxy S24 Vs Samsung Galaxy S24 Plus

Gadget
Telkomsat Gandeng Starlink untuk Hadirkan Layanan Enterprise di Indonesia

Telkomsat Gandeng Starlink untuk Hadirkan Layanan Enterprise di Indonesia

e-Business
Cara Membagi Layar Laptop Menjadi 2 di Macbook dengan Mudah dan Praktis

Cara Membagi Layar Laptop Menjadi 2 di Macbook dengan Mudah dan Praktis

Software
Foto WhatsApp Tidak Ada di Galeri, Begini Cara Mengatasinya

Foto WhatsApp Tidak Ada di Galeri, Begini Cara Mengatasinya

Internet
Cara Melihat Status WhatsApp Tanpa Diketahui dengan Mudah dan Praktis

Cara Melihat Status WhatsApp Tanpa Diketahui dengan Mudah dan Praktis

e-Business
Samsung Sindir Iklan Apple iPad Pro: Kreativitas Tak Bisa Dihancurin

Samsung Sindir Iklan Apple iPad Pro: Kreativitas Tak Bisa Dihancurin

e-Business
Microsoft Bikin Controller Xbox Khusus Penyandang Disabilitas, Bisa Dicopot dan Disusun Sesuai Kebutuhan

Microsoft Bikin Controller Xbox Khusus Penyandang Disabilitas, Bisa Dicopot dan Disusun Sesuai Kebutuhan

Game
Elon Musk Tiba di Bali untuk Resmikan Starlink di Indonesia

Elon Musk Tiba di Bali untuk Resmikan Starlink di Indonesia

e-Business
Cara Membuat Tulisan Bergaris Bawah di WhatsApp dengan Mudah dan Praktis

Cara Membuat Tulisan Bergaris Bawah di WhatsApp dengan Mudah dan Praktis

Software
Rutinitas CEO Nvidia Jensen Huang, Kerja 14 Jam Sehari dan Sering Makan di Kantin Bareng Karyawan

Rutinitas CEO Nvidia Jensen Huang, Kerja 14 Jam Sehari dan Sering Makan di Kantin Bareng Karyawan

e-Business
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com