Daftar Game Baru yang Meluncur Juli 2023, Ada Exoprimal dan Pikmin 4

Beberapa game anyar tersebut di antaranya dibuat oleh pengembang dan penerbit game kenamaan seperti Capcom dan Nintendo. Selain itu, ada pula developer indie yang berkualitas, seperti Sad Owl Studios.

Bicara soal genre, gamers sebentar lagi bisa menikmati banyak permainan action, tembak-menembak (shooter), Role-Playing Game (RPG), dan masih banyak lagi.

Secara keseluruhan, ada belasan game menarik yang siap dimainkan pada Juli 2023 mendatang. Berikut ini daftarnya.

Dari segi cerita, game yang diterbitkan raksasa streaming Netflix ini mengambil setting lima tahun setelah kejadian "Oxenfree". Sebagai karakter baru bernama Riley Poverly, pemain bakal mengunjungi kota kecil Camena yang misterius.

Disebut misterius karena kota ini "dibalut" gelombang elektromagnetik yang aneh. Pesawat terbang tidak bisa mengakses radarnya, televisi warga selalu mati nyala, dan warga pun tidak bisa mendengarkan radio.

Oleh karena itu, Riley perlu menguak kebenaran di balik misteri ini menggunakan radio yang dimiliki. Masih sama seperti "Oxenfree", radio ini punya kemampuan untuk berkomunikasi dengan makhluk supernatural, dan kini juga bisa digunakan untuk mengunjungi masa lalu.

Perlu dicatat, semua aksi dan pilihan dialog pemain bakal berpengaruh pada berbagai aspek game, mulai dari kepribadian Riley, hubungannya dengan teman-temannya, hingga alur cerita.

Game besutan Night School Studio ini bakal dirilis 12 Juli nanti di PC (lewat toko Steam), PlayStation 5 (PS5), PS4, dan Nintendo Switch. Soal harga, pengguna perlu merogoh kocek sebesar Rp 279.000 di PlayStation dan 14.99 dollar AS (Rp 225.374) di Nintendo Switch.

"Exoprimal" merupakan game multiplayer yang mengapit dua tim, masing-masing berisi lima orang, untuk berlomba mengeliminasi dinosaurus terbanyak.

Pada saat yang bersamaan, gamer bakal diberi misi untuk melawan tim lain. Jadi, bisa dikatakan bahwa game ini mengombinasikan mekanisme pemain melawan pemain (Player vs Player/PvP) dan pemain melawan bot (Player vs Environment/PvE).

Siapa yang sukses mengerjakan berbagai misi PvP dan PvE yang diberikan, ialah yang berhak menjadi pemenang.

Adapun saat membasmi dinosaurus, pemain disuguhkan sejumlah kostum bernama "Exosuits" yang memiliki kemampuan yang berbeda. "Exosuits" ini dibagi menjadi tiga peran (roles), yakni "Assault", "Tank", dan "Support".

Peran "Assault" sejatinya merupakan kelas yang paling banyak menghasilkan damage, sementara peran "Tank" berusaha melindungi rekan-rekannya dengan menjadi perisai.

Di sisi lain, "Support" punya peran kunci untuk memperbaiki kostum "Exosuits" teman agar tetap berfungsi di tengah pertempuran.

Bila tertarik, gamers nantinya bisa membeli "Exoprimal" pada 14 Juli di PC (Steam), PS5, PS4, Xbox Series X/S, dan Xbox One. Harganya adalah Rp 909.000 untuk semua platform yang disebutkan sebelumnya.

Alternatifnya, pemain dapat menikmati game ini lewat layanan Xbox Game Pass yang dibanderol seharga Rp 49.999 per bulan.

Dengan kata lain, pengguna bakal melihat banyak sekali puzzle perspektif dan ilusi optik pada game ini.

Adapun di "Viewfinder", gamers akan menggunakan sebuah kamera untuk memotret sebuah gambar, lalu menempatkan gambar itu ke dunia.

Contohnya saja, ketika memotret sebuah jembatan yang rusak, hasil foto bisa digunakan untuk menghasilkan jembatan yang baru, karena perspektif pengguna membuat foto seolah-olah terlihat besar.

Kemudian saat memotret sebuah lahan dengan beberapa tempat sampah yang berdiri tegak, ketika foto diputar balik, tempat sampah tersebut akan jatuh keluar dari foto dan mengikuti gravitasi.

Ketika sedang mengerjakan puzzle, lambat laun gamers bakal mempelajari lebih banyak terkait dunia puzzle yang aneh itu. "Viewfinder" segera dirilis di PC (Steam) dan PS5 pada 18 Juli nanti.

Sejauh ini, tim developer belum mengumbar harga jual untuk game puzzle tersebut.

Dari segi cerita, gamer akan bermain sebagai karakter yang bisa dikustomisasi sedemikian rupa, dalam petualangannya menyelamatkan Captain Olimar di sebuah planet yang asing. Captain Olimar itu sendiri adalah tokoh utama dari deretan game "Pikmin" sebelumnya.

Dalam usaha penyelamatan ini, pemain akan menjadi komandan yang mengontrol ratusan "Pikmin". Adapun "Pikmin" adalah makhluk kecil seperti tanaman yang bisa dipandu untuk membawa objek raksasa atau menyerbu musuh.

Terdapat berbagai jenis "Pikmin", seperti "Red Pikmin" yang memimpin serangan melawan musuh dan "Ice Pikmin" yang mampu membekukan musuh.

Bukan hanya "Pikmin", gamers juga ditemani oleh seekor anjing kecil bernama Oatchi. Hewan ini bisa ditunganggi pemain dan "Pikmin" lainnya. Oatchi pun bisa diinstruksikan untuk mengambil barang seperti anjing pada umumnya di kehidupan nyata.

Masih kurang ramai? Ada juga mode kooperatif yang bisa dinikmati bersama seorang teman lainnya.

"Pikmin 4" akan diluncurkan secara eksklusif di Nintendo Switch pada 21 Juli nanti. Game ini dibanderol seharga 59.99 dollar AS atau Rp 902.714.

"Remnant II" mengambil tempat di dunia pasca-apokaliptik yang hancur karena ulah alien bernama "The Root". Sehubungan dengan itu, pemain memiliki kewajiban untuk menjelajahi dunia ini, lalu memusnahkan para alien yang mengerikan itu.

Namun, pembasmian itu tidak mudah dilakukan. Seperti prekuelnya, permainan yang digarap Gunfire Games ini mengadopsi sub-genre Soulslike yang menantang. Sehingga, gamers bakal "mati" terus-menerus layaknya di game "Dark Souls" atau "Demon's Souls".

Hal ini ditambah lagi dengan ciri khas dunia di seri "Remnant". Begitu karakter mati, pemain akan menelusuri dunia yang berbeda dengan musuh yang berbeda pula. Sehingga, adaptasi menjadi sangat penting jika ingin mencapai kemenangan.

Untungnya, gamers tidak diwajibkan untuk bersusah payah sendiri. Pemain bisa mengajak dua teman lainnya untuk melawan "The Root".

Setiap pemain bisa memilih dari beberapa kelas yang disuguhkan, seperti "Gunslinger", "Handler", dan "Challenger". Masing-masing kelas tentunya dilengkapi kemampuan unik, misalnya "Gunslinger" yang bisa menghasilkan damage secara cepat dan tepat.

"Remnant II" akan hadir pada 25 Juli di PC (Steam dan Epic Games), PS5, dan Xbox Series X/S. Untuk membelinya, gamers perlu menyiapkan dana sebesar Rp 529.999 di Steam dan Epic Games, Rp 699.000 di PlayStation, dan 49.99 dollar AS (Rp 752.137) di Xbox.

Termasuk lima game di atas, berikut daftar lengkap game yang meluncur bulan Juli ini, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari GameRant, Sabtu (1/7/2023):

• Synapse - PSVR2 (4 Juli)
• Gylt - PC, PS5, PS4, Xbox Series X/S, Xbox One, Nintendo Switch (6 Juli)
• The Legend of Heroes: Trails into Reverie - PC, PS5, PS4, Nintendo Switch (7 Juli)
• OXENFREE II: Lost Signals - PC, PS5, PS4, Nintendo Switch (12 Juli)
• Atelier Marie: The Alchemist of Salburg Remake - PC, PS5, PS4, Nintendo Switch (13 Juli)
• Manic Mechanics - Nintendo Switch (13 Juli)
• Earth Defender - PC (14 Juli)
• Jagged Alliance 3 - PC (14 Juli)
• Exoprimal - PC, PS5, PS4, Xbox Series X/S, Xbox One (14 Juli)
• Viewfinder - PC, PS5 (18 Juli)
• Coreborn: Nations of the Ultracore - PC (18 Juli)
• LISA: Definitive Edition - PC, PS5, PS4, Xbox Series X/S, Xbox One, Nintendo Switch (18 Juli)
• Nobunaga's Ambition: Awakening - PC, PS4, Nintendo Switch (20 Juli)
• Might & Magic: Clash of Heroes - Definitive Edition - PC, PS4- Nintendo Switch (20 Juli)
• Pikmin 4 - Nintendo Switch (21 Juli)
• Remnant II - PC, PS5, Xbox Series X/S (25 Juli)
• Ratchet & Clank: Rift Apart - PC (26 Juli)
• Rightfully, Beary Arms - PC (27 Juli)
• The Expanse: A Telltale Series - PC, PS5, PS4, Xbox Series X/S, Xbox One (27 Juli)
• Disney's Illusion Island - Nintendo Switch (28 Juli)