Xiaomi 14 Series Meluncur 26 Oktober dengan HyperOS

Jadwal peluncuran Xiaomi 14 diungkapkan perusahaan lewat sebuah poster yang diunggah di media sosial Weibo. Poster itu juga diunggah oleh mantan bos Xiaomi Indonesia, Alvin Tse, di akun X Twitter pribadinya.

Desain keseluruhan ponsel dalam poster itu tidak ditampilkan penuh. Kendati demikian, potret itu memberikan sedikit gambaran terkait desain Xiaomi 14 yang akan dirilis nanti.

Mengacu pada poster itu, tepi bodi Xiaomi 14 tampak identik seperti pendahulunya, Xiaomi 13. Modul kameranya sepertinya juga mengusung modul persegi, tetapi desain tepi modulnya dibuat berbeda. Pasalnya, desain tepi modul Xiaomi 14 terlihat bergerigi, tidak mulus seperti Xiaomi 13.

Pendahulunya juga hadir dalam model "Ultra". Namun, untuk Xiaomi 14, belum bisa dipastikan apakah Xiaomi 14 Ultra juga akan hadir atau tidak.

Perusahaan asal China itu belum memberikan bocoran soal spesifikas Xiaomi 14. Kendati demikian, menurut rumor spesifikasi Xiaomi 14 yang beredar di internet, ponsel ini akan ditengai oleh chipset Snapdragon 8 Gen 3.

Chipset Snapdragon 8 Gen 3 sendiri dijadwalkan meluncur dalam waktu dekat. Chip itu konon bakal dipasangkan dengan RAM 16 GB dan penyimpanan 1 TB.

Pada aspek daya, smartphone ini disebut akan didukung fast charging 90 watt untuk model reguler dan sampai 120 watt untuk Xiaomi 14 Pro.

Xiaomi 14 series kabarnya bakal hadir dalam tiga opsi warna, meliputi hitam, putih dan hijau. Khusus untuk Xiaomi 14, akan hadir pula dalam warna pink, dihimpun KompasTekno dari GSM Arena, Selasa (24/10/2023).

Jadi smartphone Xiaomi pertama dengan HyperOS

Pada saat yang sama dengan peluncuran Xiaomi 14, perusahaan yang dipimpin oleh Lei Jun ini juga bakal mengumumkan HyperOS, antarmuka baru pengganti MiUI.

Antarmuka itu akan memulai debutnya di Xiaomi 14, sebagaimana pernyataan pendiri dan CEO Xiaomi, Lei Jun di X (dulu Twitter), dengan handle @leijun.

"Hari ini menandai momen bersejarah. Setelah mengembangkannya selama bertahun-tahun, sistem operasi baru kami, #XiaomiHyperOS, siap debut resmi di #Xiaomi14Series," kata Lei Jun dikutip dari X Twitter @leijun 17 Oktober lalu.

Dengan begitu, Xiaomi 14 series akan menjadi smartphone Xiaomi pertama yang memakai antarmuka HyperOS.

Adapun HyperOS dikembangkan dengan integrasi Android, serta sistem Vela yang dirancang sendiri oleh Xiaomi. Lei Jun mengatakan bahwa HyperOS akan mendukung seluruh ekosistem produk Xiaomi di 200 kategori, termasuk smarthome, mobil, dan banyak lainnya.

Sebelum HyperOS, Xiaomi dan sub-brand-nya, Poco dan Redmi menggunakan antarmuka MiUI. Sistem antarmuka ini pertama dikenalkan Agustus 2010, dan terus dikembangkan sampai generasi ke-14 atau MiUI 14, yang rilis pada Desember 2022 lalu.

Hadirnya HyperOS turut menandai tamatnya riwayat MiUI yang selama ini dipakai di aneka produk Xiaomi dan jajaran sub-brand-nya.

Kabar soal pengganti MiUI sebenarnya sudah berkembang sejak lama. Rumor yang beredar sebelumnya menyebut bahwa antarmuka baru Xiaomi pengganti MiUI adalah MiOS.

Mengacu pernyataan eksekutif Xiaomi, kini terjawab bahwa pengganti MiUI disebut sebagai HyperOS.