Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Telkom Genjot Layanan Telepon Kabel

Kompas.com - 05/11/2008, 21:48 WIB

JAKARTA, RABU - PT Telkom Tbk merevitalisasi layanan telepon tetap kabel (fixed line) sehingga memberikan kontribusi lebih besar terhadap pendapatan perusahaan. Demikian diungkapkan Komisaris Utama Telkom, Tanri Abeng, di Jakarta, di sela peluncuran program promo "Poin Reward Telepon Kabel" di Jakarta, Rabu (5/11).

Tanri menjelaskan, saat ini jumlah pelanggan telepon tabel Telkom mencapai 8,7 juta satuan sambungan telepon (sst). Jumlah tersebut ujarnya, sulit bertambah seiring dengan meningkatnya layanan telepon nirkabel (seluler) yang saat ini jumlahnya bahkan mencapai lebih dari 100 juta nomor.

Akan tetapi ujarnya, meskipun jumlah pelanggan seluler meningkat namun telepon kabel masih dibutuhkan dan tidak tergantikan. Berbagai layanan melalui infrastruktur telepon kabel seperti internet berkecapatan tinggi (broadband) dan layanan video streaming, internet protocol televisi (IP TV), akan menjadi semakin tren ke depan. Selain itu layanan komunikasi suara berupa VoIP atau voice over ADSL over IP dapat diakses baik melalui komputer maupun perangkat TV.

"Dengan berbagai program perbaikan kapasitas layanan, maupun program pemasaran yang diperluas diharapkan terjadi pertumbuhan jumlah pelanggan telepon tetap," katanya seperti dilansir Antara.

Meski begitu Tanri tidak menyebutkan berapa kontribusi telepon tetap terhadap total pendapatan perseroan. Hingga triwulan III 2008, pendapatan Telkom mencapai Rp44,6 triliun, sebanyak 62 persen disumbang pendapatan layanan seluler.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com