SAMARINDA, SELASA - Beberapa sekolah di Samarinda (Kaltim) terpaksa diliburkan baik yang terendam air maupun yang luput dari musibah banjir. Hal itu dilakukan karena, para guru khawatir terjadi musibah yang bisa menimpa anak murid saat menuju atau pulang sekolah karena luapan air terus meluas di kota itu.
Dilaporkan di Samarinda, Selasa beberapa sekolah mengambil kebijakan itu, terutama meliburkan jam pelajaran pada pagi hari, yakni saat luapan banjir terus meningkat.
Kebijakan untuk libur tersebut terjadi sekolah-sekolah di empat kecamatan di Samarinda Utara yang terkena musibah banjir. Kebijakan yang sama juga pada sebagian sekolah di Kecamatan Samarinda Ulu karena banjir meluas ke kawasan itu.
Bahkan, beberapa sekolah di Kecamatan Samarinda Utara dan Samarinda Ulu dinyatakan libur sama sekali karena ruang kelas terenda air dengan kedalaman sekitar 30 Cm.
"Guru di SD 007 Jl Soetomo Samarinda mengingatkan orang tua murid yang daerahnya terkena banjir agar tidak memaksakan diri pergi ke sekolah. Bahkan, untuk jam pelajaran pagi, beberapa kelas diliburkan," kata Erna, salah satu orang tua murid yang terpaksa meliburkan anaknya.