Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kaspersky Mobile Security, Antivirus Ampuh untuk Ponsel

Kompas.com - 13/02/2009, 14:44 WIB

Salah satu jenis virus Trojan lainnya adalah Doomboot. Virus yang bernama lengkap SymbOS.Doomboot.A. Cara kerja dari virus ini adalah dengan membuat file korup (rusak) dan setelah ponsel terinfeksi maka virus lainnya akan ditempatkan dalam ponsel kita. File yang korup tadi akan membuat ponsel tidak dapat melakukan booting.

Virus Doomboot masuk ke dalam ponsel dengan seakan-akan menyerupai game Doom versi Symbian. Virus ini sangat pandai menyaru, karena setelah ponsel terinfeksi, tidak ada tanda apa pun bahwa ponsel telah terinfeksi virus. Virus ini juga secara otomatis akan menyebar melalui Bluetooth dan mengakibatkan konsumsi baterai ponsel menjadi berlebihan sehingga baterai cepat habis. Doomboot akan membuat ponsel tidak dapat melakukan booting saat kita mematikan ponsel dan menyalakan kembali.

Cegah dengan Antivirus Canggih
Sebagai langkah antisipasi dari virus-virus di atas, Anda perlu meng-install antivirus. Salah satunya Kaspersky Mobile Security. Kaspersky adalah perusahaan antivirus dari Rusia. Awalnya, pada tahun 2004 mereka berhasil mendeteksi dan menghilangkan virus di ponsel bersistem operasi Symbian dan Windows Mobile. Virus yang dapat mereka atasi adalah jenis Trojan dan juga worm.

Dalam menangani virus, Kaspersky akan melakukan scanning terhadap semua file yang masuk ke ponsel. Saat terdeteksi ada virus, ponsel akan langsung berbunyi. Update-nya pun tersedia melalui GPRS. Di samping scan otomatis, Kaspersky juga menyediakan opsi untuk pemindaian virus secara manual.

Selain sebagai antivirus, Kaspersky Mobile Security menyediakan fitur pengamanan data dari pencurian. Melalui Kaspersky, Anda dapat memblokir ponsel dari jarak jauh dan mencari tahu di mana lokasi ponsel Anda.

Untuk menyediakan fasilitas ini, Kaspersky menggabungkan fitur SMS Block, SMS Clean, dan SIM Watch. Fitur SMS block secara otomatis akan memblokir ponsel dengan password yang telah ditentukan sebelumnya. Caranya dengan mengirimkan SMS ke ponsel yang baru hilang. Fitur SMS Clean secara otomatis akan mengosongkan semua isi ponsel dan kartu memori dengan SMS. Kedua fitur ini hanya berfungsi jika SIM Card Anda masih terpasang dan ponsel belum dimatikan oleh sang pencuri.

Jika kebetulan yang mencuri ponsel Anda buru-buru mematikan ponsel begitu dicuri olehnya, dan menggantinya dengan SIM Card lain, maka fitur SMS Watch akan bekerja. Kaspersky secara diam-diam akan mengirimkan SMS dari nomor sang pencuri dan mengirimkannya ke nomor Anda. Selanjutnya, Anda tinggal mengurus kartu baru dengan nomor yang sama, ke operator seluler yang Anda gunakan untuk menerima SMS Watch dari ponsel Anda. Dari data nomor telepon yang didapat, Anda bisa melacak di mana lokasi sang pencuri.

Selain itu, Anda dapat memanfaatkan Kaspersky sebagai penangkal spam. Seperti kita ketahui, sampa saat ini ponsel baru bisa memblokir telepon saja, tidak untuk SMS dan MMS. Nah, di sini Kaspersky menyediakan solusi untuk menangkal spam yang masuk melalui SMS dan MMS.

Yang unik, aplikasi ini juga bisa menyediakan firewall bagi ponsel Anda. Jadi Anda tak perlu khawatir akan terkena virus, saat mengakses internet dari ponsel.

Untuk meng-install aplikasi antivirus ke ponsel, unduh Kaspersky (kmsecurity_wm_sp_7.0.1.37_en.cab/sis, 508KB) dari situs http://www.kaspersky.com/productupdates?chapter=207716169. Setelah itu, pilih jenis sistem operasi, dan bahasa yang ingin Anda instalasikan, lalu salin file tersebut ke memori ponsel. *

Sumber: Sinyal

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com