Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dumai Ekspres 10 Diduga Kelebihan Penumpang

Kompas.com - 22/11/2009, 18:28 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Tragedi menimpa kapal Dumai Ekspres 10 yang tenggelam di perairan Tanjung Balai Karimun saat berangkat dari Dumai menuju Batam pagi tadi. Direktur Jenderal Perhubungan Laut Sunaryo menduga ada kelebihan penumpang yang menjadi penyebab tenggelamnya kapal nahas tersebut.

"Indikasi itu memang ada. Kalau melebihi kapasitas itu jelas pelanggaran. Saya akan cek lagi," kata Sunaryo dalam jumpa pers di gedung Departemen Perhubungan, Minggu ( 22/11 ).

Seperti yang diberitakan, berdasarkan laporan dari Bupati Tanjung Balai Karimun kepada Direktorat Jenderal Perhubungan Laut, jumlah penumpang selamat dari kapal Dumai Ekpres 10 sebanyak 292 orang.

Sementara kapasitasnya hanya sebanyak 273 penumpang. Sedangkan manifes penumpangnya hanya 213 orang. Jika merujuk pada data angka-angka tersebut, maka Dumai Ekpres 10 sudah melampaui batas jumlah penumpang yang seharusnya.

"Manifes memang realitanya sering berbeda. Saya akan cek. Direktur KPLP (Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai) akan segera berangkat ke sana," kata dia.

Di lain pihak, cuaca ekstrem juga disinyalir sebagai penyebab tenggelamnya kapal tersebut. Sunaryo mengatakan pihaknya sudah mendapat laporan bahwa cuaca buruk memang terjadi di perairan Tanjung Balai Karimun. Ketinggian ombak disebutkan melebihi empat meter.

"Kalau memang benar laporan cuacanya seperti itu, seharusnya pelaut bisa melihat dan menunda keberangkatan. Tapi saya tidak mau berandai-andai, mungkin saja saat berangkat cuaca baik tapi di jalan cuaca buruk," tuturnya.

Meski demikian, kata Sunaryo, pihaknya akan menindak tegas apabila dari hasil penyelidikan terbukti bahwa Dumai Ekpres 10 memang melebihi kapasitas dan juga memaksakan untuk terus berangkat dalam cuaca buruk.

"Akan kami cek pada jumlah penumpang. Juga pada laporan BMKG tentang cuaca, apa nahkoda sudah menerima laporan cuaca buruk tapi nekat berangkat. Mahkamah pelayaran yang akan menindaklanjuti kompetensi pelaut," tegasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mau Pakai Starlink, Siapkan Kartu Kredit dan Rp 8 Jutaan untuk Pembayaran Pertama

Mau Pakai Starlink, Siapkan Kartu Kredit dan Rp 8 Jutaan untuk Pembayaran Pertama

e-Business
HP Oppo yang Sanggup Belah Durian Bisa Dibeli di Indonesia, Harga Rp 2 Jutaan

HP Oppo yang Sanggup Belah Durian Bisa Dibeli di Indonesia, Harga Rp 2 Jutaan

Gadget
Selamat Tinggal Twitter.com, X.com Resmi Ambil Alih

Selamat Tinggal Twitter.com, X.com Resmi Ambil Alih

Software
'PUBG Mobile' 3.2 Dirilis, Bawa Mode Baru 'Mecha Fusion'

"PUBG Mobile" 3.2 Dirilis, Bawa Mode Baru "Mecha Fusion"

Game
Bukti Tablet Xiaomi Redmi Pad Pro Segera Masuk Indonesia

Bukti Tablet Xiaomi Redmi Pad Pro Segera Masuk Indonesia

Gadget
Belum Banyak yang Tahu, Logo Apple di iPad Pro 2024 Punya Fungsi 'Tersembunyi'

Belum Banyak yang Tahu, Logo Apple di iPad Pro 2024 Punya Fungsi "Tersembunyi"

Hardware
Game 'GTA 6' Dipastikan Meluncur September-November 2025

Game "GTA 6" Dipastikan Meluncur September-November 2025

Game
Instagram Vs Instagram Lite, Apa Saja Perbedaannya?

Instagram Vs Instagram Lite, Apa Saja Perbedaannya?

Software
Menjajal Langsung Huawei MatePad 11.5'S PaperMatte Edition, Tablet yang Tipis dan Ringkas

Menjajal Langsung Huawei MatePad 11.5"S PaperMatte Edition, Tablet yang Tipis dan Ringkas

Gadget
Game PlayStation 'Ghost of Tsushima Director's Cut' Kini Hadir di PC

Game PlayStation "Ghost of Tsushima Director's Cut" Kini Hadir di PC

Game
iPhone dan iPad Bakal Bisa Dikendalikan dengan Pandangan Mata

iPhone dan iPad Bakal Bisa Dikendalikan dengan Pandangan Mata

Gadget
Daftar Harga Gift TikTok Terbaru 2024 dari Termurah hingga Termahal

Daftar Harga Gift TikTok Terbaru 2024 dari Termurah hingga Termahal

e-Business
Membandingkan Harga Internet Starlink dengan ISP Lokal IndiHome, Biznet, dan First Media

Membandingkan Harga Internet Starlink dengan ISP Lokal IndiHome, Biznet, dan First Media

Internet
Rutinitas CEO Nvidia Jensen Huang, Kerja 14 Jam Sehari dan Banyak Interaksi dengan Karyawan

Rutinitas CEO Nvidia Jensen Huang, Kerja 14 Jam Sehari dan Banyak Interaksi dengan Karyawan

e-Business
Smartphone Meizu 21 Note Meluncur dengan Flyme AIOS, Software AI Buatan Meizu

Smartphone Meizu 21 Note Meluncur dengan Flyme AIOS, Software AI Buatan Meizu

Gadget
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com