Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hengkang dari China, Google Ekspansi ke Jepang dan Korsel

Kompas.com - 23/03/2010, 08:41 WIB

BEIJING, KOMPAS.com — Setelah memutuskan angkat kaki dari China, Google langsung menyiapkan rencana baru. Perusahaan situs pencarian ini akan memperluas usaha ke Korea Selatan dan Jepang. Di dua negara ini, popularitas Google juga tengah menanjak. China Business News melaporkan, pengumuman resmi dari Google akan keluar dalam waktu dekat.

Keberadaan rencana ekspansi baru ini sangat penting. Ben Schachter, analis dari Broadpoint AmTech, mengatakan bahwa hengkangnya Google menimbulkan sedikit keraguan buat investor.
Potensi pemakai internet di China yang besar dan terus bertambah membuat investor khawatir Google kehilangan pendapatan walaupun selama ini laba Google di China itu hanya menyumbangkan 1 persen dari total keuntungan Google.

Toh, keputusan hengkang ini memukul saham Google di bursa saham Nasdaq. Sejak memastikan keluar dari China, saham Google turun 5,2 persen, padahal indeks Nasdaq justru menguat 4 persen.

Keputusan Google berekspansi ke Jepang dan Korsel sepertinya bisa mengganti hilangnya potensi keuntungan di China. Lembaga riset ComScore Inc menyatakan, market share Google di Jepang dan Korsel itu masing-masing sekitar 50 persen dan 8 persen. Di Korsel, Google bersaing dengan Naver, mesin pencari milik NHN Corp. Perusahaan ini menguasai 51 persen pangsa pasar.

Andy Miedler, analis dari Edward Jones & Co, melihat bahwa kedua negara ini pasar yang tumbuh tak kalah tinggi dari China. Miedler merekomendasikan untuk membeli saham Google. "Agar Google merealisasikan rencana ekspansi ke negara yang tingkat pertumbuhannya lebih potensial," kata Miedler.

Analis Kaufman Brothers LP Aaron Kessler juga memberikan rekomendasi yang sama. Jepang adalah pasar yang luas dan market share Google di sana terus menanjak. "Bagi Google, Jepang menjadi pasar kunci bisnis mereka di Asia," kata Kessler.

Walau memberikan rekomendasi serupa, Schachter menyebut posisi Google dalam upaya ekspansi ini adalah underdog. "Ini posisi yang tidak biasa buat mereka," katanya.

Yang jelas, posisi Google menentang upaya penyensoran di China bisa meningkatkan reputasi perusahaan ini di Asia. (KONTAN/Arief Ardiansyah)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Membuat Video dari Teks dengan Dream Machine Luma AI, Gratis

Cara Membuat Video dari Teks dengan Dream Machine Luma AI, Gratis

Internet
Mengenal Ransomware LockBit 3.0 Brain Chiper yang Serang PDNS dan Minta Tebusan Rp 130 Miliar

Mengenal Ransomware LockBit 3.0 Brain Chiper yang Serang PDNS dan Minta Tebusan Rp 130 Miliar

e-Business
Aplikasi Video Profesional Blackmagic Camera Kini Hadir di Android

Aplikasi Video Profesional Blackmagic Camera Kini Hadir di Android

Software
Media Asing Soroti Serangan Ransomware ke PDN Indonesia

Media Asing Soroti Serangan Ransomware ke PDN Indonesia

Internet
100 Jam Layanan Imigrasi Lumpuh, Pemerintah Baru Ungkap PDNS Kena Ransomware

100 Jam Layanan Imigrasi Lumpuh, Pemerintah Baru Ungkap PDNS Kena Ransomware

Internet
Kronologi Serangan Ransomware PDN, Lumpuhkan Layanan Imigrasi sejak 20 Juni, Baru Terungkap 4 Hari Kemudian

Kronologi Serangan Ransomware PDN, Lumpuhkan Layanan Imigrasi sejak 20 Juni, Baru Terungkap 4 Hari Kemudian

Internet
OnePlus Nord CE 4 Lite 5G Resmi, HP Android Kamera 50 MP dan Fast Charging 80 Watt

OnePlus Nord CE 4 Lite 5G Resmi, HP Android Kamera 50 MP dan Fast Charging 80 Watt

Gadget
Puluhan Karyawan Bank Dipecat Karena Pura-pura Kerja Pakai 'Keyboard Palsu'

Puluhan Karyawan Bank Dipecat Karena Pura-pura Kerja Pakai "Keyboard Palsu"

Internet
Pusat Data Nasional Diserang Ransomware, Hacker Minta Tebusan Rp 131 Miliar

Pusat Data Nasional Diserang Ransomware, Hacker Minta Tebusan Rp 131 Miliar

Internet
BliBli Resmi Beli Dekoruma Rp 1,16 Triliun

BliBli Resmi Beli Dekoruma Rp 1,16 Triliun

e-Business
Infinix Note 40 Series Racing Edition Resmi di Indonesia, HP 'BMW' Harga Rp 2 Jutaan

Infinix Note 40 Series Racing Edition Resmi di Indonesia, HP "BMW" Harga Rp 2 Jutaan

Gadget
Riset OpenSignal: Internet Telkomsel Tercepat, Jangkauan Terluas

Riset OpenSignal: Internet Telkomsel Tercepat, Jangkauan Terluas

Internet
WhatsApp Siapkan Fitur Transfer Chat Pakai QR Code, Lebih Gampang

WhatsApp Siapkan Fitur Transfer Chat Pakai QR Code, Lebih Gampang

Software
Badan Siber RI Ungkap Penyebab Gangguan Pusat Data Nasional

Badan Siber RI Ungkap Penyebab Gangguan Pusat Data Nasional

Internet
2 Cara Membuat Tulisan Kosong di WhatsApp dengan Mudah, Tanpa Aplikasi

2 Cara Membuat Tulisan Kosong di WhatsApp dengan Mudah, Tanpa Aplikasi

Software
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com