Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Review

Logitech M600, "Si Tikus" Tanpa Tombol

Kompas.com - 13/06/2012, 13:22 WIB

Jakarta, KOMPAS.com - Tak ingin ketinggalan trend perangkat input, Logitech segera menyusul Apple dan Microsoft yang telah lebih dahulu merilis mouse dengan teknologi touch surface, yaitu M600 Touch Mouse. Seperti apa mouse nirkabel futuristik hasil racikan Logitech ini? Ikuti pembahasan berikut.

logitech_m600_touch_mouse_box
Desain

Rancang bangun Logitech M600 Touch Mouse didesain sedemikian rupa sehingga seolah-olah mouse ini tampak seperti tidak memiliki tombol fisik. Pada kenyataannya, terdapat tombol klik kiri dan kanan yang tersembunyi di bawah permukaan bagian atas M600 Touch Mouse.

Oleh Logitech, tombol klik kiri dan kanan tersebut dijadikan menyatu dengan badan mouse. Scroll  wheel ditiadakan karena fungsinya diganti dengan permukaan mouse yang bisa mendeteksi gerakan jari seperti pada touchpad notebook. Alhasil, M600 Touch Mouse tampil minimalis dan modern, nyaris tanpa tombol sama sekali.

logitech_m600_touch_mouse_unit

Punggung M600 Touch Screen dibuat dari bahan plastik glossy yang berwarna hitam mengkilap, disertai tambahan pola di bagian pinggir. Bagian tengah mouse terbuat dari bahan yang sama, tetapi berwarna  abu-abu.

Sebuah logo "Logitech" yang terpampang di bagian belakang sedikit membuka kedok M600 sebagai  perangkat input. Tanpa logo itu, mungkin tidak sedikit orang yang akan dibuat kebingungan dengan mouse wireless yang memiliki penampilan tidak lazim ini.

logitech_m600_touch_mouse_side
Dilihat dari samping, terlihat bahwa Logitech M600 Touch Mouse memiliki bentuk yang cenderung datar, tidak cembung ke atas seperti mouse lain pada umumnya. Kemungkinan desain tersebut sengaja diterapkan untuk mempermudah pengguna saat menyapukan jari di permukaan mouse ini.

logitech_m600_touch_mouse_pouch

Bentuk datar tersebut juga membuat tubuh mouse ini lebih ramping dibandingkan mouse desktop.  M600 Touch Mouse pun dapat dengan mudah diselipkan di kantung pakaian, tas, atau pouch kecil untuk keperluan travelling yang disediakan dalam kemasan.

logitech_m600_touch_mouse_receiver logitech_m600_touch_mouse_receiver2
M600 Touch Mouse menggunakan gelombang radio sebagai media komunikasi wireless dengan komputer Adapun receiver yang digunakan berasal dari jenis Unifying Receiver yang mendukung input dari 6 perangkat sekaligus. Artinya, pengguna cukup memakai satu receiver untuk menyambungkan hingga 6 input device Logitech -misalnya keyboard atau mouse lain- yang mendukung pemakaian receiver ini sehingga lebih praktis dan tidak menyita port USB.

logitech_m600_touch_mouse_bottom

Mouse nirkabel yang tidak memiliki tombol kasat mata ini menggunakan dua buah baterai AA sebagai sumber tenaga. Kompartemen baterai sekaligus berfungsi sebagai tempat penyimpanan receiver agar tidak hilang saat mouse dibawa bepergian.

Untuk membantu pengguna dalam menghemat baterai, Logitech menyediakan switch on/ off di bagian bawah agar mouse bisa dimatikan saat sedang tidak dipakai. Di sampingnya ada lampu indikator yang akan menyala hijau apabila daya listrik dalam baterai masih mencukupi.

Masih di seputaran daerah tempat switch on/ off, terdapat sensor laser dengan resolusi 1000 dpi yang ditanamkan logitech di M600 Touch Mouse.

Fitur

Fungsi utama yang menjadi andalan dari Logitech M600 Touch Mouse adalah navigasi dengan memakai jari. Permukaan mouse yang sensitif terhadap sentuhan dijadikan sebagai pengganti scroll wheel serta tombol back/ forward yang biasanya diletakkan di bagian samping.

Pengguna cukup menyapukan jari ke atas-bawah untuk melakukan scrolling di laman situs internet maupun dokumen, atau ke arah kiri-kanan untuk memberi perintah "back" dan "forward". Konsep ini terdengar menarik karena permukaan tubuh mouse bisa menggantikan scroll wheel dan dua tombol fisik sekaligus.

Logitech M600 Touch Mouse datang tanpa software, tetapi Anda bisa mengunduh aplikasi Logitech Flow Scroll dan Set Point dari website produsen yang bersangkutan. Flow Scroll membuat gerakan scrolling di situs  internet menjadi lebih mulus, tidak terpatah-patah seperti jika menggunakan scroll wheel mouse pada umumnya. Software ini mendukung browser populer Google Chrome, Mozilla Firefox, dan Opera.

Kecepatan scrolling pun bisa diatur sesuai dengan kecepatan gerak jari di permukaan mouse. Untuk melakukan scrolling halus, gerakkan jari secara perlahan. Untuk langsung menuju bagian atas atau bawah laman situs,  sapukan jari dengan cepat.

logitech_m600_touch_mouse_setpoint

Software Set Point digunakan untuk mengatur beberapa parameter yang berhubungan dengan penggunaan mouse,  seperti pengaturan kecepatan gerak pointer dan update software. Sebuah indikator kapasitas baterai turut disediakan untuk mempermudah pengguna dalam memantau kondisi baterai.  

Uji Pemakaian

logitech_m600_touch_mouse_hand

Kesan pertama yang terasa begitu pertama kali memegang Logitech M600 Touch Mouse adalah perangkat yang mulus licin ini ternyata kurang nyaman di tangan. Bentuknya yang simetris, minim lekukan, dan datar membuat M600 tidak ergonomis, sulit digenggam.

Hal tersebut adalah kompromi yang harus dilakukan demi menjaga bentuk mouse agar tampil minimalis dan modern, sekaligus menunjang penggunaan Touch Surface yang menjadi  andalan. Bentuk datar diperlukan agar pengguna bisa menyapukan jari di permukaan M600 dengan mudah.

Navigasi permukaan sentuh dengan jari bisa langsung dilakukan begitu mouse ditancapkan ke komputer. Akan  tetapi, sangat dianjurkan untuk men-download software Flow Scroll agar pengalaman browsing lebih optimal dengan scrolling yang lebih mulus.

Pada prakteknya, navigasi permukaan sentuh dengan jari ini terasa unik dan responsif saat digunakan. Namun, sayangnya dukungan gestur yang tersedia hanya sapuan jari ke atas/ bawah dan kiri/ kanan.

Tidak ada "pinch to zoom" atau fungsi multi-touch lainnya sehingga fitur touch surface terasa agak hambar karena hanya menggantikan scroll wheel dan dua tombol fisik.

Akibat desain dua tombol klik kiri dan kanan yang menyatu, fungsi klik tengah yang biasanya dirangkap oleh scroll wheel terpaksa absen dari M600 Touch Mouse.

Kesimpulan

Logitech M600 Touch Mouse mengusung konsep baru dalam bernavigasi menggunakan mouse. Sayang, implementasinya masih terasa belum mantap karena hanya menyediakan fungsi terbatas.

Hal lain yang perlu diperhatikan adalah mouse yang dibanderol seharga 69.99 dollar AS atau sekitar 640 ribu rupiah ini hanya bisa bekerja optimal di sistem  operasi Windows 7.

Logitech M600 Touch Mouse

Kelebihan:
+ Touch surface menawarkan cara navigasi unik dengan sapuan jari
+ Responsif saat digunakan
+ Desain menarik, dengan tubuh ramping yanag membuatnya mudah dibawa-bawa

Kekurangan:
- Touch Surface hanya menyediakan fungsi scroll dan "back/ forward"
- Bentuk kurang ergonomis, tidak nyaman di tangan
- Harga relatif mahal

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Axiata-Sinar Mas Sepakati Merger XL dan Smartfren, Lahir Entitas Baru MergeCo

    Axiata-Sinar Mas Sepakati Merger XL dan Smartfren, Lahir Entitas Baru MergeCo

    e-Business
    Tanda-tanda Oppo Reno 12 Pro Segera Masuk Indonesia

    Tanda-tanda Oppo Reno 12 Pro Segera Masuk Indonesia

    Gadget
    Cara Bikin Stiker Langsung di Instagram Stories, Cepat dan Otomatis

    Cara Bikin Stiker Langsung di Instagram Stories, Cepat dan Otomatis

    Software
    Berkat AI, Cari Foto di Google Photos Jadi Gampang

    Berkat AI, Cari Foto di Google Photos Jadi Gampang

    Software
    Starlink Terpapar Gelombang Geomagnetik Luar Biasa Selama Badai Matahari

    Starlink Terpapar Gelombang Geomagnetik Luar Biasa Selama Badai Matahari

    e-Business
    2 Cara Cek Kelayakan Bus Secara Online, Penting buat Memastikan Keselamatan

    2 Cara Cek Kelayakan Bus Secara Online, Penting buat Memastikan Keselamatan

    e-Business
    'PUBG Mobile' PMSL SEA Summer 2024 Pekan Kedua Dimulai Hari Ini, Tim Indonesia di Tiga Besar

    "PUBG Mobile" PMSL SEA Summer 2024 Pekan Kedua Dimulai Hari Ini, Tim Indonesia di Tiga Besar

    Game
    Tampilan WhatsApp di iOS Berubah, Begini Bedanya dengan yang Lama

    Tampilan WhatsApp di iOS Berubah, Begini Bedanya dengan yang Lama

    Software
    Google Rilis AI Gemini 1.5 Pro, Bisa Analisis Lebih Banyak Data dan Input

    Google Rilis AI Gemini 1.5 Pro, Bisa Analisis Lebih Banyak Data dan Input

    Software
    Menjajal Sennheiser Momentum True Wireless 4, TWS Premium Rp 5 Juta

    Menjajal Sennheiser Momentum True Wireless 4, TWS Premium Rp 5 Juta

    Gadget
    Peringatan tentang AI yang Pintar Menipu dan Bahayanya bagi Manusia

    Peringatan tentang AI yang Pintar Menipu dan Bahayanya bagi Manusia

    Internet
    Perbandingan Spesifikasi iPad Pro 2024 dan iPad Air 2024

    Perbandingan Spesifikasi iPad Pro 2024 dan iPad Air 2024

    Gadget
    Meta Tutup Facebook Workplace, Jejaring Sosial Khusus Perkantoran

    Meta Tutup Facebook Workplace, Jejaring Sosial Khusus Perkantoran

    e-Business
    5 Pro Player Wanita Asal Indonesia Jadi Pemain Utama Tim Mobile Legends di Perancis

    5 Pro Player Wanita Asal Indonesia Jadi Pemain Utama Tim Mobile Legends di Perancis

    Game
    Pendiri Facebook Rayakan Ultah Ke-40, Nostalgia dan Pamer Foto Tempat Bersejarah di Hidupnya

    Pendiri Facebook Rayakan Ultah Ke-40, Nostalgia dan Pamer Foto Tempat Bersejarah di Hidupnya

    Internet
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com