Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 17/09/2012, 17:07 WIB

KOMPAS.com – Bisnis online menjadi sebuah peluang bisnis tersendiri di era digital ini. Toko online tampaknya bisa menjadi salah satu lahan bisnis baru bagi Anda. Modalnya pun relatif tidak terlalu besar, Anda tak perlu menyewa toko dengan segala biaya operasional serta perawatannya.

Dalam acara  Peluncuran E-Commerce dan M-Commerce The Body Shop, hari Rabu (12/9) lalu, Iim Fahima Jachja, CEO Virtual Consulting mengungkapkan bahwa Hasil suvei Payment Solution terhadap negara-negara di seluruh dunia menunjukkan bahwa Indonesia adalah negara dengan transaksi online paling tinggi se-asia pasifik.

Melihat celah itu, tidak ada salahnya untuk berpikir memulai  bisnis online untuk mencari keuntungan atau sebagai pekerjaan sampingan yang menguntungkan. Atau tak menutup kemungkinan sebagai bisnis utama Anda.

Nah, bagi Anda yang baru saja ingin merintis bisnis online, tak ada salahnya untuk membaca sedikit saran dari beberapa pakar yang sudah ahli di bidang online shoping.

1. Niat berbisnis yang baik
“Banyak E-Commerce di Indonesia yang memang dibuat untuk menipu” kata Aria Rajasa, Praktisi E-Commerce. Melihat kondisi bisnis online yang demikian,, pastikan niat utama Anda berbisnis adalah menjaring keuntungan dan memberikan kepuasan kepada pelanggan. Jangan membuat toko online dengan tujuan penipuan, karena akan memberikan dampak yang buruk dan Anda akan mengalami kesulitan-kesulitan yang lebih banyak lagi.

2. "Call centre" yang jelas
Berikan nomor kontak yang bisa dihubungi oleh customer. Hal ini tentunya bertujuan memberikan kenyamanan dan menambah kepercayaan pelanggan ketika akan berbelanja. Mereka bisa menanyakan lebih lanjut tentang barang yang akan dibeli dengan mudah. “Contohnya kita saat ini sudah memiliki call centre yang melayani pertanyaan pelangan. Seperti tengat waktu barang sampai, warnanya, walaupun sebenarnya bisa dilihat di website” kata Budi Utomo, E-Commerce and Social Selling Manager The Body Shop Indonesia

3. Tampilan web  yang menarik
Tampilan website yang menarik dan dengan sistem navigasi yang mudah juga menjadi salah satu pertimbangan calon pembeli untuk tetap melanjutkan proses pembelian atau tidak. “Website harus kelihatan enak, user friendly serta navigasinya gampang” kata Ardistia, pemilik Ardistia New York, produk fashion yang dipasarkan melalui sistem online.

4. Harga yang relatif murah
Keinginan untuk mendapatkan keuntungan yang tinggi adalah tujuan utama dalam berbisnis. Namun, jangan tergoda untuk meraih keuntungan cepat yang tinggi. Selain itu, harga yang murah di awal bisa menjadi sarana untuk menjaring pelanggan agar tetap bertahan menjadi pelangan setia. “Jangan patok harga yang mahal. Cari dulu pelanggan sebanyak-banyaknya. Kalao pelanggan sudah banyak, suatu saat jika kita mau menaikan harga, mereka sudah tahu kualitas kita” kata Sesi Idris, kepada Kompas Female beberapa waktu lalu. Sesi saat ini juga sedang merintis bisnis online antar teman-temannya.

5.Jangan terpaku pada satu "supplier"
Lebih banyak supplier akan lebih banyak pilihan barang yang bisa kita jual. Jika kita hanya mencari barang dari satu supplier saja, maka pembeli tidak bisa terlalu banyak mendapatkan pilihan dari segi harga dan kualitas.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Smartphone Meizu 21 Note Meluncur dengan Flyme AIOS, Software AI Buatan Meizu

Smartphone Meizu 21 Note Meluncur dengan Flyme AIOS, Software AI Buatan Meizu

Gadget
Advan Rilis X-Play, Konsol Game Pesaing Steam Deck dan ROG Ally

Advan Rilis X-Play, Konsol Game Pesaing Steam Deck dan ROG Ally

Gadget
5 Besar Vendor Smartphone Indonesia Kuartal I-2024 Versi IDC, Oppo Memimpin

5 Besar Vendor Smartphone Indonesia Kuartal I-2024 Versi IDC, Oppo Memimpin

e-Business
Epic Games Gratiskan 'Dragon Age Inquisition - Game of the Year Edition', Cuma Seminggu

Epic Games Gratiskan "Dragon Age Inquisition - Game of the Year Edition", Cuma Seminggu

Game
Motorola Rilis Moto X50 Ultra, 'Kembaran' Edge 50 Ultra Unggulkan Kamera

Motorola Rilis Moto X50 Ultra, "Kembaran" Edge 50 Ultra Unggulkan Kamera

Gadget
Merger XL Axiata dan Smartfren Kian Menguat, Seberapa Besar Entitas Barunya?

Merger XL Axiata dan Smartfren Kian Menguat, Seberapa Besar Entitas Barunya?

e-Business
Oppo A60 Resmi di Indonesia, HP 'Tahan Banting' Harga Rp 2 Jutaan

Oppo A60 Resmi di Indonesia, HP "Tahan Banting" Harga Rp 2 Jutaan

Gadget
Bos Nvidia Jensen Huang Makin Tajir berkat AI, Sekian Harta Kekayaannya

Bos Nvidia Jensen Huang Makin Tajir berkat AI, Sekian Harta Kekayaannya

e-Business
TWS Oppo Enco Air 4 Pro Meluncur, Baterai Awet 44 Jam

TWS Oppo Enco Air 4 Pro Meluncur, Baterai Awet 44 Jam

Gadget
Cara Bikin Konten Reveal di Instagram Stories

Cara Bikin Konten Reveal di Instagram Stories

Software
Hands-on Laptop Huawei MateBook X Pro 2024, Ramping, Ringan, dan Layar 'Upgrade'

Hands-on Laptop Huawei MateBook X Pro 2024, Ramping, Ringan, dan Layar "Upgrade"

Gadget
Paket Internet Starlink, Rp 750.000 hingga Rp 86 Juta per Bulan

Paket Internet Starlink, Rp 750.000 hingga Rp 86 Juta per Bulan

Internet
SteelSeries Rilis Actris Nova 5, Headset dengan 100 'Preset' Game

SteelSeries Rilis Actris Nova 5, Headset dengan 100 "Preset" Game

Gadget
HP Tahan Banting Oppo A60 Rilis di Indonesia Besok, Intip Harganya

HP Tahan Banting Oppo A60 Rilis di Indonesia Besok, Intip Harganya

Gadget
Pengguna iPhone yang Update iOS 17.5 Kaget, Foto yang Lama Dihapus Muncul Lagi

Pengguna iPhone yang Update iOS 17.5 Kaget, Foto yang Lama Dihapus Muncul Lagi

Software
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com