Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 24/09/2013, 21:03 WIB
Aditya Panji

Penulis

KOMPAS.com — Sebagian pengguna iPhone mungkin telah menggunakan aplikasi pesan instan BlackBerry Messenger (BBM). Pada Sabtu (21/9/2013) malam, BBM sempat muncul di Apple App Store, meskipun pada esok paginya BlackBerry menarik kembali BBM untuk iPhone.

Hal ini membuat sebagian pengguna lain tidak dapat memasang aplikasi BBM di iPhone mereka. KompasTekno sudah berhasil memasang dan kini dapat menggunakan aplikasi BBM di iPhone.

Begitu selesai mengunduh file instalasi sebesar lebih kurang 30 MB, pengguna diharuskan memasukkan akun BlackBerry ID.

Anda bisa memasukkan BlackBerry ID lama dalam aplikasi BBM untuk iPhone. Jika Anda memilih hal ini, maka semua kontak BBM yang Anda miliki secara otomatis akan ditransfer ke aplikasi BBM untuk iPhone.

Namun, jika tak memiliki BlackBerry ID, Anda dimungkinkan membuat akun baru langsung dari aplikasi BBM untuk iPhone.

Setelah berhasil masuk, Anda akan mendapatkan personal identification number (PIN) dan barcode yang baru sebagai alat pendeteksi keaslian.

Setelah mendarat di tampilan utama BBM, Anda akan melihat sekumpulan tombol di bagian bawah layar. Di sana terdapat tombol Menu, Chats, Contacts, Groups, dan Settings. Jika Anda menekan tombol Menu di kiri bawah, di sana terdapat beberapa pilihan dasar, termasuk Updates dan Invites.

Mengundang

Cara mengundang teman untuk masuk dalam kontak BBM bisa melalui empat cara, yaitu dengan memindai barcode, memasukkan PIN, atau melalui e-mail dan SMS. Cara yang paling populer dilakukan adalah lewat barcode dan PIN teman Anda.

Setelah mengundang, Anda harus menunggu beberapa saat. Dari pengalaman KompasTekno menggunakan BBM di iPhone, beberapa teman dapat masuk secara cepat dalam daftar kontak. Namun, ada pula kontak yang baru masuk dalam waktu beberapa jam.

Masuklah ke pilihan Contacts jika Anda ingin melihat daftar kontak BBM. Pilih salah satu dari mereka jika ingin memulai percakapan.

Percakapan

Pada tahap ini, Anda sudah bisa melakukan percakapan dengan pengguna BBM lain. Aplikasi ini memiliki fitur dasar. Anda dapat mengirim pesan teks, melampirkan foto dan voice note, sampai mengirim PING. Di tengah percakapan, Anda juga dapat mengirimkan sejumlah emoticon. Pilihan untuk melakukan broadcast message juga tersedia.

KompasTekno merasa beberapa pesan yang dikirim atau diterima pada BBM di iPhone mengalami keterlambatan. BlackBerry tampaknya harus memperbaiki aplikasi ini agar pengguna menerima pesan secara real-time.

Pengguna juga dimungkinkan mengganti status dan foto profil pribadi. Riwayat pergantian status atau foto profil teman-teman Anda dapat dilihat pada pilihan Updates.

Membuat grup diskusi

Tekan tombol Groups jika Anda hendak membuat grup diskusi. Cara mengundang kontak dalam grup ini bisa dilakukan dengan memindai barcode ataupun mengetik PIN. Si pembuat grup akan bertindak sebagai administrator. Dia dapat mengatur agar anggota tidak diizinkan mengundang pengguna lain untuk masuk ke grup.

Mengatur BBM

Pusat pengaturan aplikasi BBM dapat Anda telusuri dengan menekan tombol berlogo tiga bulatan di bagian kanan bawah layar, lalu pilih Settings. Di sana Anda dapat mengatur segalanya, termasuk mengubah password BlackBerry ID, menghapus riwayat percakapan, memblokir sebuah kontak BBM, dan sebagainya.

Bagi Anda yang sudah lama tak menggunakan BBM, mungkin keberadaan aplikasi lintas platform ini akan membawa Anda bernostalgia ke era 2000-an, ketika BlackBerry dan BBM berjaya dan berhasil mengubah gaya hidup manusia dalam menerima pesan singkat secara real-time dari ponsel.

Baca juga:
BBM di Android dan iOS, Apa Guna BlackBerry? 
BlackBerry ibarat Negara Gagal
5 Biang Keladi Keterpurukan BlackBerry

Ikuti perkembangan berita ini di topik:
BlackBerry Messenger di Android dan iPhone

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Elon Musk Resmikan Internet Satelit Starlink di Indonesia

Elon Musk Resmikan Internet Satelit Starlink di Indonesia

Internet
Telkomsel Hadirkan Aneka Layanan dan Paket Khusus Haji

Telkomsel Hadirkan Aneka Layanan dan Paket Khusus Haji

Internet
Saingi AMD, Nvidia dan MediaTek Dikabarkan Bikin Chip Konsol Game

Saingi AMD, Nvidia dan MediaTek Dikabarkan Bikin Chip Konsol Game

Hardware
Cara Menjadwalkan Ulang dan Membatalkan Rapat di Google Meet

Cara Menjadwalkan Ulang dan Membatalkan Rapat di Google Meet

Software
Apa Itu Ambient Mode di YouTube dan Cara Mengaktifkannya?

Apa Itu Ambient Mode di YouTube dan Cara Mengaktifkannya?

Software
Komparasi: Samsung Galaxy S24 Vs Samsung Galaxy S24 Plus

Komparasi: Samsung Galaxy S24 Vs Samsung Galaxy S24 Plus

Gadget
Telkomsat Gandeng Starlink untuk Hadirkan Layanan Enterprise di Indonesia

Telkomsat Gandeng Starlink untuk Hadirkan Layanan Enterprise di Indonesia

e-Business
Cara Membagi Layar Laptop Menjadi 2 di Macbook dengan Mudah dan Praktis

Cara Membagi Layar Laptop Menjadi 2 di Macbook dengan Mudah dan Praktis

Software
Foto WhatsApp Tidak Ada di Galeri, Begini Cara Mengatasinya

Foto WhatsApp Tidak Ada di Galeri, Begini Cara Mengatasinya

Internet
Cara Melihat Status WhatsApp Tanpa Diketahui dengan Mudah dan Praktis

Cara Melihat Status WhatsApp Tanpa Diketahui dengan Mudah dan Praktis

e-Business
Samsung Sindir Iklan Apple iPad Pro: Kreativitas Tak Bisa Dihancurin

Samsung Sindir Iklan Apple iPad Pro: Kreativitas Tak Bisa Dihancurin

e-Business
Microsoft Bikin Controller Xbox Khusus Penyandang Disabilitas, Bisa Dicopot dan Disusun Sesuai Kebutuhan

Microsoft Bikin Controller Xbox Khusus Penyandang Disabilitas, Bisa Dicopot dan Disusun Sesuai Kebutuhan

Game
Elon Musk Tiba di Bali untuk Resmikan Starlink di Indonesia

Elon Musk Tiba di Bali untuk Resmikan Starlink di Indonesia

e-Business
Cara Membuat Tulisan Bergaris Bawah di WhatsApp dengan Mudah dan Praktis

Cara Membuat Tulisan Bergaris Bawah di WhatsApp dengan Mudah dan Praktis

Software
Rutinitas CEO Nvidia Jensen Huang, Kerja 14 Jam Sehari dan Sering Makan di Kantin Bareng Karyawan

Rutinitas CEO Nvidia Jensen Huang, Kerja 14 Jam Sehari dan Sering Makan di Kantin Bareng Karyawan

e-Business
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com