Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2016, Bolt Fokus Tingkatkan Jumlah Pelanggan

Kompas.com - 04/02/2016, 09:59 WIB
Yoga Hastyadi Widiartanto

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Tahun 2016 ini PT Internux (Bolt) akan fokus untuk menaikkan jumlah pelanggannya. Strategi yang digunakan masih sama, menawarkan kecepatan 4G dan harga yang terjangkau.

Saat ini jumlah total pelanggan Bolt sudah mencapai 1,8 juta orang dan sekitar 60.000 diantaranya merupakan pelanggan pasca bayar.

"Targetnya tahun ini bisa naik sejuta pelanggan lagi. Strateginya masih sama, kita tawarkan speed dan value," terang Chief Executive Officer Bolt Dicky Moechtar saat ditemui KompasTekno dalam acara media gathering di Jakarta, Rabu (3/2/2016).

Koneksi internet Bolt didukung oleh total 3.600 base transceiver station (BTS) yang tersebar di Jabodetabek yang sebagian besar terhubung ke jaringan kabel serat optik.

Chief Technology Officer Bolt, Devid Gubiani mengatakan perusahaanya juga sudah mengimplementasikan teknologi 4G+ atau LTE Advanced yang menjanjikan kecepatan transfer data hingga 200 Mbps.

Dia menambahkan pihak Bolt juga berniat menambal blank spot yang ada di wilayah yang sebenarnya sudah mendapatkan sinyal. Biasanya blank spot itu terjadi karena kenaikan jumlah pengguna di suatu wilayah, sedangkan BTS yang menampung kapasitasnya terbatas.

"Kami akan pasang small cell atau nanocell untuk meningkatkan kecepatan. Jadi misalnya di Plaza Semanggi sudah ada coverage Bolt, kami pasang di sana supaya bisa lebih cepat," pungkas Devid.

Dari total target yang disebutkannya, dia berharap bisa mendapatkan 100.000 pelanggan baru di segmen pasca bayar. Pasalnya pengguna segmen ini cenderung menghasilkan average revenue per user yang tinggi, yaitu Rp 149.000 per orang.

Dicky menambahkan pengguna pasca bayar memang cenderung lebih sedikit karena belum banyak yang mau mengadopsinya. Masalahnya adalah pengguna Indonesia kebanyakan lebih nyaman untuk mengisi pulsa saat dibutuhkan, dan ada kekhawatiran terhadap tagihan yang membengkak.

"Kalau di Bolt pasca bayar berdasarkan paket dan akan ada reminder untuk menambah paket secara manual saat sudah mendekati batas kuota. Dengan cara itu sebenarnya tagihan tidak otomatis bertambah," ujarnya.

"Tahun ini kami fokus buat menaikkan jumlah pelanggan saja, kalau soal paket atau konten kelihatannya masih nanti," pungkas Dicky.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Saingi AMD, Nvidia dan MediaTek Dikabarkan Bikin Chip Konsol Game

Saingi AMD, Nvidia dan MediaTek Dikabarkan Bikin Chip Konsol Game

Hardware
Cara Menjadwalkan Ulang dan Membatalkan Rapat di Google Meet

Cara Menjadwalkan Ulang dan Membatalkan Rapat di Google Meet

Software
Apa Itu Ambient Mode di YouTube dan Cara Mengaktifkannya?

Apa Itu Ambient Mode di YouTube dan Cara Mengaktifkannya?

Software
Komparasi: Samsung Galaxy S24 Vs Samsung Galaxy S24 Plus

Komparasi: Samsung Galaxy S24 Vs Samsung Galaxy S24 Plus

Gadget
Telkomsat Gandeng Starlink untuk Hadirkan Layanan Enterprise di Indonesia

Telkomsat Gandeng Starlink untuk Hadirkan Layanan Enterprise di Indonesia

e-Business
Cara Membagi Layar Laptop Menjadi 2 di Macbook dengan Mudah dan Praktis

Cara Membagi Layar Laptop Menjadi 2 di Macbook dengan Mudah dan Praktis

Software
Foto WhatsApp Tidak Ada di Galeri, Begini Cara Mengatasinya

Foto WhatsApp Tidak Ada di Galeri, Begini Cara Mengatasinya

Internet
Cara Melihat Status WhatsApp Tanpa Diketahui dengan Mudah dan Praktis

Cara Melihat Status WhatsApp Tanpa Diketahui dengan Mudah dan Praktis

e-Business
Samsung Sindir Iklan Apple iPad Pro: Kreativitas Tak Bisa Dihancurin

Samsung Sindir Iklan Apple iPad Pro: Kreativitas Tak Bisa Dihancurin

e-Business
Microsoft Bikin Controller Xbox Khusus Penyandang Disabilitas, Bisa Dicopot dan Disusun Sesuai Kebutuhan

Microsoft Bikin Controller Xbox Khusus Penyandang Disabilitas, Bisa Dicopot dan Disusun Sesuai Kebutuhan

Game
Elon Musk Tiba di Bali untuk Resmikan Starlink di Indonesia

Elon Musk Tiba di Bali untuk Resmikan Starlink di Indonesia

e-Business
Cara Membuat Tulisan Bergaris Bawah di WhatsApp dengan Mudah dan Praktis

Cara Membuat Tulisan Bergaris Bawah di WhatsApp dengan Mudah dan Praktis

Software
Rutinitas CEO Nvidia Jensen Huang, Kerja 14 Jam Sehari dan Sering Makan di Kantin Bareng Karyawan

Rutinitas CEO Nvidia Jensen Huang, Kerja 14 Jam Sehari dan Sering Makan di Kantin Bareng Karyawan

e-Business
Penjualan Sony PlayStation 5 Turun, Tapi Lebih Laris dari Xbox S/X

Penjualan Sony PlayStation 5 Turun, Tapi Lebih Laris dari Xbox S/X

Game
Google Umumkan Fitur Keamanan Baru di Android 15

Google Umumkan Fitur Keamanan Baru di Android 15

Software
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com