Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Facebook Diam-diam Bikin Ponsel Bongkar Pasang?

Kompas.com - 24/07/2017, 07:43 WIB
Oik Yusuf

Penulis

KOMPAS.com - Beberapa tahun lalu, Facebook sempat dikabarkan bakal merilis ponsel buatan sendiri meski akhirnya hanya meluncurkan aplikasi launcher Android bernama Home.

Belakangan, kembali muncul dugaan bahwa Facebook diam-diam sedang mengembangkan smartphone. Dasarnya adalah paten yang diajukan oleh Facebook pada pekan lalu.

Paten yang bersangkutan menyangkut “perangkat elektromekanikal modular” berisi mikrofon, speaker, layar sentuh, dan GPS, selain bisa berfungsi sebagai telepon.

Dengan kata lain, Facebook kemungkinan mematekan sebuah desain ponsel modular atau bongkar pasang. Penggunaan hardware modular memungkinkan pengguna perangkat untuk mengganti komponen-komponen yang berbeda secara mandiri.

Konsep ini mirip-mirip dengan smartphone modular Project Ara yang sempat dikembangkan Google tapi kemudian batal meluncur.

Selain ponsel, paten yang bersangkutan juga menerangkan bahwa perangkat dimaksud bisa dibuat berupa speaker musik ala Amazon Alexa.

Dugaan Facebook sedang mengembangkan ponsel modular menguat lantaran Building 8 -tempat Facebook mengembangkan proyek-proyek masa depan- kini dipimpin oleh Regina Dugan.

Regina Dugan sebelumnya memimpin grup Advanced Technology and Projects (ATAP) Google, yang antara lain mengembangkan smartphone modular Project Ara.

Sejumlah orang lain yang dulu mengembangkan Project Ara di Google pun kini bekerja sebagai bagian dari tim Building 8 di Facebook, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari Business Insider, Senin (24/7/2017).

Tentu, sebagaimana layaknya teknologi yang masih berupa paten, belum diketahui benar apakah perangkat modular Facebook tersebut akan benar-benar mewujud dalam bentuk produk nyata.

Baca: Google Batalkan Smartphone Bongkar Pasang Project Ara?

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com