Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengulas Gadget Indonesia Komentari Desain dan Performa Realme GT 6

Kompas.com - 26/06/2024, 19:30 WIB
Lely Maulida,
Yudha Pratomo

Tim Redaksi

MILAN, KOMPAS.com - Realme GT 6 resmi menjadi flagship terbaru Realme yang diperkenalkan di Milan, Italia pada Kamis (20/6/2024) pekan lalu. Ponsel tersebut juga masuk Indonesia dan menandai kembalinya GT series di Tanah Air.

Realme GT 6 dirilis dengan sejumlah spesifikasi mumpuni, mulai dari chipset terbaru dari Qualcomm yakni Snapdragon 8s Gen 3 hingga layar dengan kecerahan 6.000 nit. Karena itu, smartphone ini diklaim punya layar paling cerah di dunia.

Selain itu, Realme GT 6 juga dibekali baterai besar berkapasitas 5.500 mAh disertai fast charging 120 watt. Ada pula dukungan teknologi kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) yang memperkaya fitur fotografi dan videografi ponsel, serta mekanisme dalam berbagi konten.

Realme bahkan mengeklaim Realme GT 6 sebagai "flagship killer" karena mengusung spek mumpuni di berbagai aspek.

Sejumlah media termasuk jurnalis KompasTekno Lely Maulida bersama sejumlah YouTuber teknologi dari Indonesia berkesempatan mencoba Realme GT 6. Lantas apa kata pengulas gadget Indonesia tentang Relame GT 6? Berikut ulasannya.

Baca juga: 5 Keunggulan HP Realme GT 6, Ada Fitur AI Baru dan Layar Paling Menyala

Desain kaca jadi perhatian

Realme GT 6 hadir dalam dua opsi warna, yaitu Fluid Silver dan Razor Green. YouTuber Aditya Wasa Wirman atau lebih dikenal Wasa Wirman menjajal Realme GT 6 berwarna Fluid Silver.

Pria yang akrab disapa Wasa itu lebih fokus pada aspek desain dalam mengulas smartphone. Nah, menurut Wasa, bodi Realme GT 6 cukup lebar digenggam. Kendati begitu, dia cukup terpikat dengan desain kaca atau disebut Realme sebagai "Nano Mirror" yang menghiasi penampang ponsel.

"Saya suka bagian cerminnya, karena cukup berguna untuk 'ngaca'," ujar Wasa kepada KompasTekno.

Selain untuk bercermin ketika diperlukan, desain kaca pada penampang Realme GT 6 juga bisa membantu pengguna memotret diri ala gen-Z atau disebut selfie gen-Z yang tengah populer belakangan ini. Yang dimaksud selfie gen-Z yaitu aktivitas mengambil swafoto, memakai kamera belakang ponsel, ketimbang kamera depan.

Realme GT 6 dengan casing bawaanKompas.com/Lely Maulida Realme GT 6 dengan casing bawaan

Dengan Relame GT 6, menurut Wasa, kaca yang ada di punggung ponsel bisa dimanfaatkan sebagai media preview agar hasil swafoto lebih presisi.

Namun, Wasa menyayangkan material penampang Realme GT 6 yang mudah menangkap sidik jari. Meski memakai softcase bawaan, area kamera ponsel akan tetap menangkap noda telapak tangan, karena tidak dicakup softcase.

Bingkai kamera ponsel ini juga dinilai kebesaran. Padahal lensa kameranya cukup ramping, sehingga masih bisa ditemani bingkai yang ramping pula.

Kemudian Wasa menilai tepi layar melengkung (curve) sebagai kekurangan dari ponsel ini. Sebab, menurut preferensinya, akan cukup sulit mencari lapisan anti-gores pengganti ketika anti-gores bawaannya perlu diperbarui di waktu mendatang.

Bila memakai anti-gores tempered glass yang tidak sesuai, sensor fingerprint di dalam layar ponsel akan terganggu. Selain itu, terkadang tepi lapisan tempered glass terkadang mengelupas, sehingga mengganggu tampilan layar.

Wasa mengatakan, anti-gores yang cocok untuk layar Realme GT 6 atau ponsel dengan layar curve adalah kaca film. Hanya saja, pada aspek ketahanan, tempered glass lebih unggul.

Desain layar bertepi melengkung juga dirasa Wasa kurang nyaman digenggam saat dirinya bermain game, walaupun desain itu tidak mengganggu funsi layar sama sekali.

"Untuk main game juga kurang nyaman di genggaman. Kalau pengoperasiannya enggak keganggu karena sekarang (teknologi layar) sudah canggih. Pas genggam kurang nyaman saja," ujar Wasa.

Kinerja lancar

Meski aspek desain menjadi perhatian utamanya, Wasa turut menilai performa dan kamera Realme GT 6. Wasa sebenarnya tidak begitu memperhatikan spesifikasi teknis ponsel, asal kinerja ponsel lancar.

Menurut tech reviewer ini, performa Realme GT 6 cukup unggul karena lancar dalam menunjang aktivitasnya termasuk bermain game mobile, scrolling media sosial, memotret dan lain sebagainya. Semua aktivitas itu dilakukan bolak-balik dari recent apps, tanpa menutupnya satu per satu.

"Untuk main game lancar. Main terus pindah ke Instagram, pindah ke YouTube. Langsung pindah lewat recent apps, bukan home dulu. Lalu pindah lagi ke kamera, jepret-jepret, lihat galeri," ujarnya.

"Pas nyantai, balik lagi ke recent apps ke game lagi, loading bentar conect server, udah nggak ngulang lagi dari awal," lanjut Wasa.

Baca juga: Spesifikasi dan Harga Realme GT 6 di Indonesia

Realme GT 6Kompas.com/Lely Maulida Realme GT 6

Dari semua aktivitas itu, dia tidak menemukan gejala lag sama sekali di Realme GT 6. Oleh karena itu, Wasa menyimpulkan bahwa kinerja Realme GT 6 lancar.

Sementara untuk aspek kamera, Wasa menilai kamera Realme GT 6 punya hasil yang bagus. Satu catatan dia soal kamera ponsel ini yaitu mode Portrait alias bokeh yang terkadang kurang oke ketika memotret benda.

Dia tak menampik kualitas bokeh Realme GT 6 ketika memotret orang, karena AI sudah kian pintar mendeteksi manusia. Namun untuk benda, terkadang efek bokehnya masih kurang rapi, mengingat postur dan tekstur benda yang beragam ketimbang manusia.

Cocok jadi daily driver

Senada dengan Wasa, YouTuber Mouldie Satria yang dikenal dengan kanal YouTube Sobat Hape menilai performa Realme GT 6 lancar, sehingga cocok dijadikan handphone harian alias daily driver.

Kelancaran kinerja ponsel diukur dari berbagai aktivitas, mulai dari main aneka game mobile dengan frame rate tinggi, respons layar hingga kamera dengan konfigurasi lengkap termasuk ultrawide dan telefoto.

Realme GT 6Kompas.com/Lely Maulida Realme GT 6

Apalagi smartphone ini menawarkan daya tahan yang lama, berkat kapasitas baterainya yang sampai 5.500 mAh. Pengisian ulangnya juga cepat didukung fast charging 120 watt.

Menimbang harganya yang dibanderol Rp 7.999.000, Mouldie menilai Realme GT 6 "value for money". Artinya, spek yang ditawarkan sepadan dengan harganya.

"Menurutku ini smartphone yang enak buat dipake harian, karena batrainya tahan lama. Secara harga, untuk saat ini dia yang paling value for money, karena bisa kasih harga mid range ke flagship," kata Mouldie kepada KompasTekno.

"Main game juga enak, layarnya responsif. Dipakai main game yang butuh processing power besar juga lancar. Contohnya Mobile Legends di 120 fps, PUBG Mobile di 120 fps, dan Genshin Impact 40 fps di settingan grafis tertinggi," imbuhnya.

Pada aspek kamera, Mouldie menilai Realme GT 6 menawarkan konfigurasi lengkap karena menyediakan kamera ultrawide serta telefoto di samping kamera utamanya.

Fitur AI Eraser yang melengkapi kamera Realme GT 6 menjadi salah satu fitur favorit YouTuber ini. Sebab, fitur ini bisa menghapus objek yang tidak diinginkan dari frame foto.

Mouldie menyebut tidak ada kekurangan pada Realme GT 6. Walaupun terkadang dia merasa kurang sreg dengan kualitas kamera depan ponsel. Hanya saja, dukungan perekaman kualitas 4K di kamera depan ponsel ini menjadi kelebihan tersendiri bagi kamera selfie Realme GT 6.

Bila pun dibandingkan dengan smartphone lain yang harganya setara seperti Vivo V30 Pro, Mouldie bilang Realme GT 6 menawarkan spek yang lebih tinggi, walaupun pada aspek kamera, ponsel Vivo itu sedikit lebih unggul.

Baca juga: Realme GT 6T Diumumkan, HP Layar 6.000 Nits dan Snapdragon 7+ Gen 3

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com