Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rekam Game di Steam Kini Tidak Perlu Pakai Aplikasi Lain

Kompas.com - 30/06/2024, 18:02 WIB
Mikhaangelo Fabialdi Nurhapy,
Yudha Pratomo

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Platform distribusi game milik Valve, Steam, meluncurkan fitur baru bernama "Steam Game Recording", Kamis dini hari (27/6/2024).

Fitur ini memungkinkan pengguna Steam di komputer dan konsol genggam (handheld) Steam Deck merekam video game yang dimainkan serta membagikannya secara mudah dan gratis.

Kehadiran fitur ini akan memudahkan pengguna atau konten kreator yang sering membagikan gameplay mereka di media sosial.

Semua game, bahkan yang tidak tersedia di Steam, dapat direkam apabila pengguna sudah menambahkannya ke Steam lewat menu "Add a Game" > "Add a Non-Steam Game" di aplikasi distribusi game itu.

Sebelumnya, pengguna yang ingin merekam game di Steam mesti menggunakan software pihak ketiga (third-party), seperti Nvidia ShadowPlay atau OBS.

Fitur perekaman video ini masih dalam tahap uji coba, tetapi sudah bisa dijajal oleh semua pengguna yang mengunduh Steam Beta terbaru, dengan cara membuka aplikasi Steam, menuju "Settings" > "Interface" > "Client Beta Participation" > "Steam Beta Update".

Pantauan KompasTekno, fitur ini juga sudah bisa dicoba di Indonesia.

Baca juga: Platform Distribusi Game Steam Diblokir di Vietnam

Dua mode perekaman

Steam Game Recording menghadirkan dua mode perekaman, yakni record in background dan record on demand.KOMPAS.com/Mikhaangelo Fabialdi Nurhapy Steam Game Recording menghadirkan dua mode perekaman, yakni record in background dan record on demand.
Steam Game Recording menawarkan dua mode perekaman video yang bisa digunakan, yakni "Record in background" dan "Record on demand".

Mode "Record in background" akan langsung merekam video ketika pengguna menjalankan game tersebut.

Dengan begitu, pengguna tidak akan ketinggalan momen-momen penting yang tidak diperkirakan, contohnya seperti momen mengeliminasi semua musuh (Ace) di game Counter-Strike 2 (CS2).

Ketika menggunakan mode ini, pengguna bisa menentukan durasi perekaman video diikuti dengan kualitas video. Nantinya, Steam akan menghitung kira-kira berapa ukuran file video yang direkam.

Sebagai contoh, video berdurasi 120 menit dengan kualitas tinggi (High) dan bitrate 12 Mbps bakal berukuran 10,8 GB. Video dengan durasi yang sama dengan kualitas paling rendah (Lowest) dan bitrate 1,5 Mbps akan memiliki ukuran 1,5 GB.

Di sisi lain, "Record on demand" seperti namanya memungkinkan pengguna merekam sesuka hati.

Steam hanya akan merekam video jika pengguna menekan tombol Ctrl dan F11 secara bersamaan di keyboard. Perekaman disetop setelah pengguna menekan tombol yang sama untuk kedua kalinya.

Gamer juga dapat menentukan kualitas perekaman video yang diinginkan, tetapi Steam tidak memberikan perkiraan ukuran file tersebut. Sebab, durasi video ini dibebaskan sehingga ukuran file-nya tentu menyesuaikan durasi video tersebut.

Baca juga: Game Lokal Coral Island Masuk Daftar 100 Game Populer Steam Deck

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Membuat Undangan di Grup WhatsApp lewat Menu Baru “Event”, Mudah

Cara Membuat Undangan di Grup WhatsApp lewat Menu Baru “Event”, Mudah

Internet
Serangan Ransomware PDN, Pemerintah Tolak Bayar Tebusan, Hacker Malah Kasih 'Kunci' Gratis

Serangan Ransomware PDN, Pemerintah Tolak Bayar Tebusan, Hacker Malah Kasih "Kunci" Gratis

Internet
10 HP Android Mid-Range Terkencang Juni 2024 Versi AnTuTu

10 HP Android Mid-Range Terkencang Juni 2024 Versi AnTuTu

Gadget
Hacker PDN: Semoga Indonesia Sadar Pentingnya Keamanan Siber dan SDM Kompeten

Hacker PDN: Semoga Indonesia Sadar Pentingnya Keamanan Siber dan SDM Kompeten

Internet
iPhone X Resmi Jadi HP 'Jadul'

iPhone X Resmi Jadi HP "Jadul"

Gadget
Mengenal Brain Cipher, Hacker yang Klaim Bakal Kasih Kunci Data PDNS Gratis

Mengenal Brain Cipher, Hacker yang Klaim Bakal Kasih Kunci Data PDNS Gratis

e-Business
Begini Tampilan Situs Dark Web yang Dipakai Hacker PDN untuk Minta Maaf ke Warga Indonesia

Begini Tampilan Situs Dark Web yang Dipakai Hacker PDN untuk Minta Maaf ke Warga Indonesia

Internet
Apa dan Bagaimana Hadapi Ransomware? (Bagian II-Habis)

Apa dan Bagaimana Hadapi Ransomware? (Bagian II-Habis)

Internet
Ada Ancaman Ransomware, Pengguna PC Windows Diimbau Segera Update Sebelum 4 Juli

Ada Ancaman Ransomware, Pengguna PC Windows Diimbau Segera Update Sebelum 4 Juli

Internet
Hacker PDN Beri Kunci Enkripsi Gratis, Buka Dompet Donasi Sumbangan Seikhlasnya

Hacker PDN Beri Kunci Enkripsi Gratis, Buka Dompet Donasi Sumbangan Seikhlasnya

Internet
Pentingnya Kesadaran dan Pendidikan Cybersecurity untuk Menghadapi Ancaman Siber

Pentingnya Kesadaran dan Pendidikan Cybersecurity untuk Menghadapi Ancaman Siber

Internet
Apa dan Bagaimana Hadapi Ransomware? (Bagian I)

Apa dan Bagaimana Hadapi Ransomware? (Bagian I)

Internet
Isi Lengkap Pesan Hacker Peretas PDN: Tidak Bermuatan Politis dan Minta Maaf

Isi Lengkap Pesan Hacker Peretas PDN: Tidak Bermuatan Politis dan Minta Maaf

Internet
Brain Cipher, Hacker yang Sandera Data PDN Minta Maaf, Sebut Hanya Uji Keamanan

Brain Cipher, Hacker yang Sandera Data PDN Minta Maaf, Sebut Hanya Uji Keamanan

Internet
Menko Polhukam Pastikan PDN Pulih Bulan Ini, Biang Kerok Sudah Ketemu

Menko Polhukam Pastikan PDN Pulih Bulan Ini, Biang Kerok Sudah Ketemu

Internet
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com