Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dianggap Ejek Bekasi, Indosat Minta Maaf

Kompas.com - 12/01/2015, 09:28 WIB
Reska K. Nistanto

Penulis

KOMPAS.com - Operator seluler Indosat menuai kritikan atas materi poster iklan layanan roaming mereka. Dalam poster iklan tersebut, Indosat dinilai telah melecehkan kota Bekasi oleh para netizens.

Iklan layanan roaming Indosat yang menampilkan tagline "Liburan ke Aussie lebih mudah dibanding ke Bekasi" itu beredar melalui akun Twitter resmi Indosat (@IndosatMania).

Menurut pantauan KompasTekno, berbagai respon pengguna Twiter pun bermunculan pada Minggu (11/1/2015), seperti akun @fabioiman yang menulis "Dear @IndosatMania gak usahlah sok asik dengan flyers sampah yg menjelekkan kota Kami (BEKASI), saya sangat kecewa, sebagai pengguna indosat."

"Kreatifitas Indosat yg luar biasa seharusnya tdk menyinggung kota kami.BEKASI TIDAK SEBERCANDA ITU BRO!" tulis akun @putrimiserigulo

Sementara akun @ulfaNF menulis "Flyer ini menjadi tanda bahwa Indosat siap ditinggalin pelangganya di Bekasi" yang disertai dengan foto iklan yang dianggap mengejek Bekasi tersebut.

Permintaan maaf Indosat

Indosat melalui Kepala Humas-nya, Adrian Prasanto meminta maaf atas iklan viral yang dianggap menyinggung warga Bekasi itu. Menurut Adrian, Indosat tidak bermaksud untuk menyinggung warga Bekasi melalui iklan itu.

"Kita minta maaf kepada warga dan semua elemen masyarakat yang merasa tersinggung, merasa dilukai. Karena kami enggak ada maksud untuk menghina atau menyinggung. Sama sekali tidak ada maksud," ujar Adrian kepada Kompas.com, Minggu (11/1/2015).

Penggunaan kata Bekasi dalam iklan tersebut dikatakan Adrian karena kata "Bekasi" memiliki akhir rima yang senada dengan kata "Aussie".

Perbandingan Aussie dengan Bekasi sendiri berasal dari sedang maraknya ejekan terhadap Bekasi beberapa bulan lalu. Penggunaan kata "Bekasi" sebagai materi iklan, kata Adrian, tidak lebih dari upaya agar iklan lebih mudah diingat saja.

Akan tetapi, Adrian mengakui iklan tersebut sudah menyinggung warga Bekasi. Walau tidak berniat untuk menyinggung, Adrian mengaku PT Indosat sudah melakukan kesalahan.

"Jujur kami khilaf di situ," ujar Adrian.

Permintaan maaf juga disampaikan oleh Presiden Direktur & CEO Indosat Alexander Rusli. Melalui keterangan tertulsi yang diterima Kompas.com, Minggu (11/1/2015).

Pria yang akrab disapa Alex itu mengatakan, "Dengan ini, kami meminta maaf karena tidak pernah ada maksud untuk menyinggung pihak mana pun dalam medium kami berpromosi. Iklan tersebut juga sudah ditarik segera setelah kami menyadari dampak yang ditimbulkannya."

Pihak Indosat pada Senin (12/1/2015) rencananya juga akan mendatangi kantor Wali Kota Bekasi untuk bertemu Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi untuk meminta maaf secara langsung terkait iklan viral yang dianggap menyinggung warga Bekasi.

Berbagai upaya juga telah dilakukan Indosat untuk mengambil hati masyarakat Bekasi, seperti menggelar layanan kesehatan gratis dalam acara Car Free Day di Jalan Ahmad Yani, Bekasi.

Selain itu, pada Jumat lalu, Indosat juga telah bertemu dengan budayawan serta LSM yang ada di Bekasi untuk meminta maaf.

Pihak Indosat dalam akun Twitter-nya juga sudah menghapus iklan tersebut dan meminta maaf.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Elon Musk Resmikan Internet Satelit Starlink di Indonesia

Elon Musk Resmikan Internet Satelit Starlink di Indonesia

Internet
Telkomsel Hadirkan Aneka Layanan dan Paket Khusus Haji

Telkomsel Hadirkan Aneka Layanan dan Paket Khusus Haji

Internet
Saingi AMD, Nvidia dan MediaTek Dikabarkan Bikin Chip Konsol Game

Saingi AMD, Nvidia dan MediaTek Dikabarkan Bikin Chip Konsol Game

Hardware
Cara Menjadwalkan Ulang dan Membatalkan Rapat di Google Meet

Cara Menjadwalkan Ulang dan Membatalkan Rapat di Google Meet

Software
Apa Itu Ambient Mode di YouTube dan Cara Mengaktifkannya?

Apa Itu Ambient Mode di YouTube dan Cara Mengaktifkannya?

Software
Komparasi: Samsung Galaxy S24 Vs Samsung Galaxy S24 Plus

Komparasi: Samsung Galaxy S24 Vs Samsung Galaxy S24 Plus

Gadget
Telkomsat Gandeng Starlink untuk Hadirkan Layanan Enterprise di Indonesia

Telkomsat Gandeng Starlink untuk Hadirkan Layanan Enterprise di Indonesia

e-Business
Cara Membagi Layar Laptop Menjadi 2 di Macbook dengan Mudah dan Praktis

Cara Membagi Layar Laptop Menjadi 2 di Macbook dengan Mudah dan Praktis

Software
Foto WhatsApp Tidak Ada di Galeri, Begini Cara Mengatasinya

Foto WhatsApp Tidak Ada di Galeri, Begini Cara Mengatasinya

Internet
Cara Melihat Status WhatsApp Tanpa Diketahui dengan Mudah dan Praktis

Cara Melihat Status WhatsApp Tanpa Diketahui dengan Mudah dan Praktis

e-Business
Samsung Sindir Iklan Apple iPad Pro: Kreativitas Tak Bisa Dihancurin

Samsung Sindir Iklan Apple iPad Pro: Kreativitas Tak Bisa Dihancurin

e-Business
Microsoft Bikin Controller Xbox Khusus Penyandang Disabilitas, Bisa Dicopot dan Disusun Sesuai Kebutuhan

Microsoft Bikin Controller Xbox Khusus Penyandang Disabilitas, Bisa Dicopot dan Disusun Sesuai Kebutuhan

Game
Elon Musk Tiba di Bali untuk Resmikan Starlink di Indonesia

Elon Musk Tiba di Bali untuk Resmikan Starlink di Indonesia

e-Business
Cara Membuat Tulisan Bergaris Bawah di WhatsApp dengan Mudah dan Praktis

Cara Membuat Tulisan Bergaris Bawah di WhatsApp dengan Mudah dan Praktis

Software
Rutinitas CEO Nvidia Jensen Huang, Kerja 14 Jam Sehari dan Sering Makan di Kantin Bareng Karyawan

Rutinitas CEO Nvidia Jensen Huang, Kerja 14 Jam Sehari dan Sering Makan di Kantin Bareng Karyawan

e-Business
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com