Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bicara Kualitas, Video 4K pada Kamera "Mirrorless" Boleh Diadu!

Kompas.com - 29/06/2015, 17:00 WIB
Adhis Anggiany Putri S

Penulis

Saat ini, kamera mirrorless pun telah berhasil menyematkan fitur rekam video. Beberapa di antaranya bahkan mampu menghasilkan video berkualitas 4K atau Ultra High Definition (UHD).

Lalu, kenapa merekam video 4K menggunakan kamera mirrorless itu lebih menyenangkan? Selain lebih praktis, kamera ini juga unggul dari segi teknis dibandingkan handycam atau alat rekam khusus video lain.

Ukuran sensor kamera mirrorless jauh lebih besar sehingga kualitas gambar dipastikan setajam film bioskop. Foto hasil capture video 4K pun berkualitas 8 megapiksel. Itu cukup untuk mencetak foto ukuran 40 cm dengan detail halus.

SHUTTERSTOCK Perbandingan resolusi video 4K empat kali lebih besar dari ukuran standar High Definition atau sekitar 4096 x 2160

Selain itu, dengan sensor besar, kualitas gambar pun tetap terjaga meski dalam kondisi gelap. Tak hanya itu. Kamera jenis ini juga didukung beragam tipe lensa sehingga mampu memenuhi segala jenis kebutuhan skenario.

Beberapa kamera mirrorless bahkan memiliki sensor lebar beresolusi sampai 28 megapiksel. Sensor ini dapat mengumpulkan cahaya lebih banyak dibandingkan sensor konvensional. Jadi, walau pun dalam kondisi minim cahaya, merekam video tetap menyenangkan.

Kecanggihan lain adalah kinerja Auto Focus (AF) yang setara, bahkan melampaui banyak sistem fokus pada kamera DSLR. Teknologi dalam kamera mirrorless sudah mampu menangkap objek bergerak dari sudut manapun.

Menarik, tentu saja. Jika penasaran, Anda bisa menonton film pendek berjudul “In the City” karya Joseph Gordon-Levitt di jejaring sosial YouTube. Film berdurasi 2,32 menit ini menggunakan kamera mirrorless teknologi terbaru untuk merekam interaksi dan pengalaman sehari-hari masyarakat di beberapa jalanan kota di dunia.

Jangan lupa, saat menonton nanti, Anda dapat memilih pengaturan gambar beresolusi 4K. Sejak 2000, YouTube sendiri memang telah mendukung penggunaan teknologi video 4k tersebut.

Tak dimungkiri, media untuk menonton video 4K saat ini masih terbatas dan terbilang mahal. Meski begitu, 4K dipercaya akan menjadi masa depan industri videografi.

Selamat berkarya!

Klik di sini untuk mengetahui specs kamera agar mendapatkan foto yang jernih

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kedaulatan Digital, 'Sovereign AI', dan Yurisdiksi Negara (Bagian I)

Kedaulatan Digital, "Sovereign AI", dan Yurisdiksi Negara (Bagian I)

Internet
Google 'All-in AI', 10 Produk Baru dan Disebut 121 Kali pada I/O 2024

Google "All-in AI", 10 Produk Baru dan Disebut 121 Kali pada I/O 2024

Software
Tablet HMD T21 Dirilis, Bawa Spesifikasi Mirip Nokia T21

Tablet HMD T21 Dirilis, Bawa Spesifikasi Mirip Nokia T21

Gadget
HP Sony Xperia 1 VI Meluncur, Bawa Chipset Snapdragon 8 Gen 3 dan Kamera 48 MP

HP Sony Xperia 1 VI Meluncur, Bawa Chipset Snapdragon 8 Gen 3 dan Kamera 48 MP

Gadget
Gmail Kedatangan AI Gemini, Bisa Rangkum Isi E-mail, Bikin Draft, dll.

Gmail Kedatangan AI Gemini, Bisa Rangkum Isi E-mail, Bikin Draft, dll.

Software
WhatsApp Punya Tampilan Baru, Versi iOS Jadi Mirip Android dan Warna Lebih Terang

WhatsApp Punya Tampilan Baru, Versi iOS Jadi Mirip Android dan Warna Lebih Terang

Software
Axiata-Sinar Mas Sepakati Merger XL dan Smartfren, Lahir Entitas Baru MergeCo

Axiata-Sinar Mas Sepakati Merger XL dan Smartfren, Lahir Entitas Baru MergeCo

e-Business
Tanda-tanda Oppo Reno 12 Pro Segera Masuk Indonesia

Tanda-tanda Oppo Reno 12 Pro Segera Masuk Indonesia

Gadget
Cara Bikin Stiker Langsung di Instagram Stories, Cepat dan Otomatis

Cara Bikin Stiker Langsung di Instagram Stories, Cepat dan Otomatis

Software
Berkat AI, Cari Foto di Google Photos Jadi Gampang

Berkat AI, Cari Foto di Google Photos Jadi Gampang

Software
Starlink Terpapar Gelombang Geomagnetik Luar Biasa Selama Badai Matahari

Starlink Terpapar Gelombang Geomagnetik Luar Biasa Selama Badai Matahari

e-Business
2 Cara Cek Kelayakan Bus Secara Online, Penting buat Memastikan Keselamatan

2 Cara Cek Kelayakan Bus Secara Online, Penting buat Memastikan Keselamatan

e-Business
'PUBG Mobile' PMSL SEA Summer 2024 Pekan Kedua Dimulai Hari Ini, Tim Indonesia di Tiga Besar

"PUBG Mobile" PMSL SEA Summer 2024 Pekan Kedua Dimulai Hari Ini, Tim Indonesia di Tiga Besar

Game
Tampilan WhatsApp di iOS Berubah, Begini Bedanya dengan yang Lama

Tampilan WhatsApp di iOS Berubah, Begini Bedanya dengan yang Lama

Software
Google Rilis AI Gemini 1.5 Pro, Bisa Analisis Lebih Banyak Data dan Input

Google Rilis AI Gemini 1.5 Pro, Bisa Analisis Lebih Banyak Data dan Input

Software
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com