Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Android Jadi "Otak" Perangkat Hiburan di Pesawat

Kompas.com - 19/02/2016, 15:30 WIB
Reska K. Nistanto

Penulis

SINGAPURA, KOMPAS.com - Sistem operasi Android yang sifatnya terbuka (open-source), memungkinkannya diaplikasikan ke banyak perangkat, termasuk perangkat hiburan di pesawat (in-flight entertainment/IFE).

Seperti dalam kabin pesawat Airbus A350 dan A380 milik Qatar Airways, dimana KompasTekno berkesempatan mencobanya di ajang Singapore Airshow 2016, di Changi Exhibition Centre, Selasa (16/2/2016) lalu.

Awak kabin Qatar memperkenalkan fitur dan fasilitas kabin pesawat A350 dan A380 kepada para peserta tour, termasuk peranti IFE berikut kendali jarak jauhnya (remote kontrol).

"Anda tahu, perangkat ini (IFE) didukung oleh Thales dan (OS-nya) berbasis Android," ujar awak kabin Qatar kepada KompasTekno.

Reska K. Nistanto/KOMPAS.com IFE di kabin kelas Ekonomi Qatar Airways A350.
Thales memang terkenal sebagai pemasok peranti-peranti elektronik di dunia penerbangan. Portofolio yang dimiliki Thales terdiri atas sistem konektivitas dan layanan inter-koneksi dalam pesawat.

Untuk peranti IFE, Thales mengembangkan Thales InFlyt Experience yang dibangun di atas arsitektur Android yang diberi nama AVANT. Peranti tersebut terpasang di pesawat-pesawat terbaru milik Airbus dan Boeing, termasuk A350 XWB dan B787.

Ada alasan mengapa Android dipilih sebagai sistem pendukung IFE, sebab antarmukanya mudah dipahami oleh banyak orang.

"Karena menyerupai peranti tablet PC atau smartphone berbasis Android lainnya," kata perwakilan Qatar.

Sementara bagi maskapai, mereka bisa menambah banyak fungsionalitas tanpa perlu mengatur ulang konfigurasi keseluruhan sistem.

Selain unit layar IFE, terdapat juga remote kontrol yang juga berbasis Android. Remote seukuran smartphone 5 inci tersebut berfungsi utnuk menampilkan menu-menu IFE, penumpang bisa menjelajah antarmuka menu sambil bersandar atau tiduran di kursi, tak perlu bangkit atau mencondongkan badan ke depan untuk meraih layar.

Reska K. Nistanto/KOMPAS.com Remote kontrol IFE yang menyerupai smartphone Android.
Pengalaman KompasTekno, mengoperasikan peranti IFE dan remote kontrol buatan Thales itu layaknya mengoperasikan tablet atau smartphone Android kelas menengah.

Antarmukanya responsif dan halaman-halaman menu bisa ditampilkan tanpa ada kendala.

Selain membuat peranti IFE, Thales juga memiliki produk FlytLive untuk dukungan koneksi broadband di pesawat. Namun sayangnya, awak kabin Qatar mengatakan koneksi internet cepat di kabin pesawat itu tidak bisa didemonstrasikan saat di darat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Elon Musk Resmikan Internet Satelit Starlink di Indonesia

Elon Musk Resmikan Internet Satelit Starlink di Indonesia

Internet
Telkomsel Hadirkan Aneka Layanan dan Paket Khusus Haji

Telkomsel Hadirkan Aneka Layanan dan Paket Khusus Haji

Internet
Saingi AMD, Nvidia dan MediaTek Dikabarkan Bikin Chip Konsol Game

Saingi AMD, Nvidia dan MediaTek Dikabarkan Bikin Chip Konsol Game

Hardware
Cara Menjadwalkan Ulang dan Membatalkan Rapat di Google Meet

Cara Menjadwalkan Ulang dan Membatalkan Rapat di Google Meet

Software
Apa Itu Ambient Mode di YouTube dan Cara Mengaktifkannya?

Apa Itu Ambient Mode di YouTube dan Cara Mengaktifkannya?

Software
Komparasi: Samsung Galaxy S24 Vs Samsung Galaxy S24 Plus

Komparasi: Samsung Galaxy S24 Vs Samsung Galaxy S24 Plus

Gadget
Telkomsat Gandeng Starlink untuk Hadirkan Layanan Enterprise di Indonesia

Telkomsat Gandeng Starlink untuk Hadirkan Layanan Enterprise di Indonesia

e-Business
Cara Membagi Layar Laptop Menjadi 2 di Macbook dengan Mudah dan Praktis

Cara Membagi Layar Laptop Menjadi 2 di Macbook dengan Mudah dan Praktis

Software
Foto WhatsApp Tidak Ada di Galeri, Begini Cara Mengatasinya

Foto WhatsApp Tidak Ada di Galeri, Begini Cara Mengatasinya

Internet
Cara Melihat Status WhatsApp Tanpa Diketahui dengan Mudah dan Praktis

Cara Melihat Status WhatsApp Tanpa Diketahui dengan Mudah dan Praktis

e-Business
Samsung Sindir Iklan Apple iPad Pro: Kreativitas Tak Bisa Dihancurin

Samsung Sindir Iklan Apple iPad Pro: Kreativitas Tak Bisa Dihancurin

e-Business
Microsoft Bikin Controller Xbox Khusus Penyandang Disabilitas, Bisa Dicopot dan Disusun Sesuai Kebutuhan

Microsoft Bikin Controller Xbox Khusus Penyandang Disabilitas, Bisa Dicopot dan Disusun Sesuai Kebutuhan

Game
Elon Musk Tiba di Bali untuk Resmikan Starlink di Indonesia

Elon Musk Tiba di Bali untuk Resmikan Starlink di Indonesia

e-Business
Cara Membuat Tulisan Bergaris Bawah di WhatsApp dengan Mudah dan Praktis

Cara Membuat Tulisan Bergaris Bawah di WhatsApp dengan Mudah dan Praktis

Software
Rutinitas CEO Nvidia Jensen Huang, Kerja 14 Jam Sehari dan Sering Makan di Kantin Bareng Karyawan

Rutinitas CEO Nvidia Jensen Huang, Kerja 14 Jam Sehari dan Sering Makan di Kantin Bareng Karyawan

e-Business
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com