Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Facebook Sensor Foto Patung Telanjang Bersejarah

Kompas.com - 04/01/2017, 08:05 WIB
Fatimah Kartini Bohang

Penulis

Sumber CNET

KOMPAS.com — Kebijakan sensor Facebook atas konten visual berbau pornografi telah berlaku sejak beberapa tahun terakhir. Namun, hingga kini kebijakan itu masih memicu pro dan kontra.

Pasalnya, beberapa kali gambar yang tersensor merupakan karya seni bercita rasa tinggi, bahkan boneka yang merupakan tokoh fiksi, sebagaimana dilaporkan Cnet dan dihimpun KompasTekno, Rabu (4/1/2017).

Baru-baru ini Facebook kembali menyensor gambar yang dianggap mengandung unsur pornografi. Gambar itu tak lain dan tak bukan adalah patung Neptunus yang merupakan ikon bersejarah di Bologna, Italia.

Gambar patung Neptunus tersebut dijadikan foto profil Facebook oleh seorang penulis bernama Elisa Barbari. Lantas, ia mendapat pesan dari tim sensor Facebook.

"Foto ini mengandung unsur seksual yang eksplisit dan menunjukkan bagian tubuh secara berlebihan," begitu lebih kurang isi pesannya, sebagaimana disampaikan Barbari.

Baca: Tembok Rumah Zuckerberg Diprotes Warga Hawaii

Patung Neptunus sendiri merupakan karya pematung tersohor, Giambologna, pada 1560-an. Sejak saat itu, patung tersebut menjadi ikonik di kota Bologna dan tak ada laporan dari pihak yang merasa tersinggung dan terganggu karenanya.

Secara keseluruhan, karya Giambologna memperlihatkan Neptunus yang memegang trisula dan menunjuk ke arah bawah. Di sekelilingnya tampak beberapa anak kecil.

Barbari mengatakan, Facebook tampak serius dengan kebijakan sensornya. Dalam pesan yang diterima Barbari, layanan yang didirikan Mark Zuckerberg itu mengindikasikan tak bisa menoleransi segala bentuk pornografi.

"Penggunaan gambar atau video yang memperlihatkan tubuh telanjang atau lipatan di bawah leher tak diizinkan, bahkan untuk alasan artistik atau pendidikan," begitu pesannya.

Kehebohan sensor Facebook sudah terjadi beberapa kali. September lalu, Facebook menghapus foto ikonik seorang anak yang telanjang selama Perang Vietnam.

Perlu intervensi dari pemimpin redaksi media yang memuat gambar dan perdana menteri di negara bersangkutan untuk membuat Facebook luluh. Foto itu pada akhirnya diberi tempat di Facebook.

Juli 2010 lalu, Facebook bahkan meminta maaf karena sempat menyensor foto payudara boneka yang merupakan karya perancang perhiasan kawakan, Victoria Buckley.

Baca: Jokowi Ucapkan Selamat Tahun Baru 2017 lewat Facebook dan Twitter

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Game 'GTA 6' Dipastikan Meluncur September-November 2025

Game "GTA 6" Dipastikan Meluncur September-November 2025

Game
Instagram Vs Instagram Lite, Apa Saja Perbedaannya?

Instagram Vs Instagram Lite, Apa Saja Perbedaannya?

Software
Menjajal Langsung Huawei MatePad 11.5'S PaperMatte Edition, Tablet yang Tipis dan Ringkas

Menjajal Langsung Huawei MatePad 11.5"S PaperMatte Edition, Tablet yang Tipis dan Ringkas

Gadget
Game PlayStation 'Ghost of Tsushima Director's Cut' Kini Hadir di PC

Game PlayStation "Ghost of Tsushima Director's Cut" Kini Hadir di PC

Game
iPhone dan iPad Bakal Bisa Dikendalikan dengan Pandangan Mata

iPhone dan iPad Bakal Bisa Dikendalikan dengan Pandangan Mata

Gadget
Daftar Harga Gift TikTok Terbaru 2024 dari Termurah hingga Termahal

Daftar Harga Gift TikTok Terbaru 2024 dari Termurah hingga Termahal

e-Business
Membandingkan Harga Internet Starlink dengan ISP Lokal IndiHome, Biznet, dan First Media

Membandingkan Harga Internet Starlink dengan ISP Lokal IndiHome, Biznet, dan First Media

Internet
Smartphone Oppo A60 Dipakai untuk Belah Durian Utuh, Kuat?

Smartphone Oppo A60 Dipakai untuk Belah Durian Utuh, Kuat?

Gadget
Rutinitas CEO Nvidia Jensen Huang, Kerja 14 Jam Sehari dan Banyak Interaksi dengan Karyawan

Rutinitas CEO Nvidia Jensen Huang, Kerja 14 Jam Sehari dan Banyak Interaksi dengan Karyawan

e-Business
Smartphone Meizu 21 Note Meluncur dengan Flyme AIOS, Software AI Buatan Meizu

Smartphone Meizu 21 Note Meluncur dengan Flyme AIOS, Software AI Buatan Meizu

Gadget
Advan Rilis X-Play, Konsol Game Pesaing Steam Deck dan ROG Ally

Advan Rilis X-Play, Konsol Game Pesaing Steam Deck dan ROG Ally

Gadget
5 Besar Vendor Smartphone Indonesia Kuartal I-2024 Versi IDC, Oppo Memimpin

5 Besar Vendor Smartphone Indonesia Kuartal I-2024 Versi IDC, Oppo Memimpin

e-Business
Epic Games Gratiskan 'Dragon Age Inquisition - Game of the Year Edition', Cuma Seminggu

Epic Games Gratiskan "Dragon Age Inquisition - Game of the Year Edition", Cuma Seminggu

Game
Motorola Rilis Moto X50 Ultra, 'Kembaran' Edge 50 Ultra Unggulkan Kamera

Motorola Rilis Moto X50 Ultra, "Kembaran" Edge 50 Ultra Unggulkan Kamera

Gadget
Merger XL Axiata dan Smartfren Kian Menguat, Seberapa Besar Entitas Barunya?

Merger XL Axiata dan Smartfren Kian Menguat, Seberapa Besar Entitas Barunya?

e-Business
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com