Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nasib Google Podcasts Tinggal Menunggu Bulan

Kompas.com - 12/12/2023, 19:10 WIB
Caroline Saskia,
Oik Yusuf

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Google Podcasts akan segera “disuntik mati” oleh Google pada April 2024. Pengumuman waktu penyetopan layanan tersebut sudah disampaikan oleh Google lewat laman resmi Google Support.

Sebelumnya, raksasa teknologi tersebut sudah mengumunkan bakal  pada September lalu. Hanya saja, waktu itu belum disebut jadwal penutupan layanannya. Google Podcasts adalah platform yang menawarkan layanan konten berbasis audio yang dirilis pada 2018.

Selain mengumumkan penutupan Google Podcast, raksasa teknologi itu juga mengumumkan solusi dan alternatif baru bagi pengguna yang ingin mengalihkan langganan mereka dari Google Podcasts ke YouTube Music.

Baca juga: Saingi Spotify, YouTube Music Rilis Fitur Podcast

Pengumuman tersebut secara tidak langsung mengindikasikan bahwa YouTube Music akan menjadi “rumah” baru untuk menggantikan Google Podcast, sebagaimana dihimpun KompasTekno dari Tech Crunch, Selasa (12/12/2023).

Penutupan layanan ini juga kemungkinan besar akan mendorong YouTube Music menawarkan layanan baru bernama “YouTube Podcasts” .

Cara migrasi langganan Google Podcasts ke YouTube Musik

Tampilan untuk memindahkan langganan Google Podcasts ke YouTube MusicTech Crunch Tampilan untuk memindahkan langganan Google Podcasts ke YouTube Music

Google juga menjelaskan bahwa pengguna bakal diberi kesempatan dan waktu yang cukup panjang untuk mengekspor langganan podcast mereka menjelang penutupan Google Podcast pada April 2024. Caranya dengan mengunjungi laman music.youtube.com/transfer_podcasts.

Link yang dicantumkan di atas akan menampilkan tampilan pengaturan seperti gambar di samping. Ada dua opsi, yakni memindahkan langganan podcast langsung ke YouTube Music atau ke aplikasi lain.

Untuk opsi kedua, pengguna diberi kontrol dan kebebasan memilih apakah ingin berhenti menggunakan ekosistem dari Google atau melanjutkannya di aplikasi pihak ketiga.

Jika jawabannya setuju, pengguna dimungkinkan mengekspor langganan Google Podcasts dengan format file OPML di laman podcasts.google.com/settings.

File berformat OPML (Outline Processor Markup Language) bisa disimpan menggunakan struktur tertentu dengan formal XML. File tersebut nantinya dapat digunakan untuk bertukar informasi antar aplikasi untuk perangkat yang menjalankan sistem operasi apapun.

Kendati begitu, alat migrasi yang sudah dijelaskan di atas baru tersedia untuk pengguna yang berbasis di Amerika Serikat (AS) saja. Kemungkinan fitur tersebut akan digulirkan secara bertahap ke pengguna global dalam beberapa waktu ke depan.

Urutan penutupan Google Podcast

Akses untuk mengekspor dan memindahkan langganan podcast di Google Podcasts akan tersedia hingga 2024. Agenda penutupan layanan ini akan dimulai dari Maret 2024. Rincian urutannya sebagai berikut.

Baca juga: Cara Bikin Podcast dengan Anchor

Bulan Maret tahun depan akan menjadi bulan terakhir Google sebelum akhirnya resmi menutup layanan Google Podcasts. Lalu, April 2024, Google akan menghentikan layanan Google Podcasts.

Dua bulan setelahnya, tepatnya Juli 2024, akan menjadi batas waktu pengguna memigrasi langganan Google Podcasts ke YouTube Music atau aplikasi pihak ketiga lainnya. Kemudian, Agustus 2024 menjadi batas waktu memindahkan langganan dalam format file OPML.

Google Podcasts merupakan layanan ketiga yang dirilis oleh Google sejak 2018 hingga April 2024. Sebelumnya, platform serupa sudah beberapa kali diluncurkan, seperti Google Listen pada 2009–2012 dan Google Play Music pada 2016-2020.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

3 Cara Membaca Pesan WhatsApp Tanpa Ketahuan Pengirimnya, Mudah dan Praktis

3 Cara Membaca Pesan WhatsApp Tanpa Ketahuan Pengirimnya, Mudah dan Praktis

e-Business
Daftar 6 Tim yang Lolos Playoff Mobile Legends MPL S13, Ada RRQ Hoshi dan Evos Glory

Daftar 6 Tim yang Lolos Playoff Mobile Legends MPL S13, Ada RRQ Hoshi dan Evos Glory

Game
Arloji Pintar Huawei Watch Fit 3 Resmi di Indonesia, Harga Rp 2 Juta

Arloji Pintar Huawei Watch Fit 3 Resmi di Indonesia, Harga Rp 2 Juta

Gadget
Infinix GT 20 Pro 5G Meluncur, HP Gaming Harga Rp 4 Jutaan

Infinix GT 20 Pro 5G Meluncur, HP Gaming Harga Rp 4 Jutaan

Gadget
iQoo TWS 1e Resmi di Indonesia, Earbuds Rp 500.000 dengan Fitur ANC

iQoo TWS 1e Resmi di Indonesia, Earbuds Rp 500.000 dengan Fitur ANC

Gadget
Resmi, Tim E-sports Indonesia Aura Gabung dengan Team Liquid

Resmi, Tim E-sports Indonesia Aura Gabung dengan Team Liquid

Game
Laptop Microsoft Surface Pro Meluncur, Diklaim Lebih Jago dari MacBook Air M3

Laptop Microsoft Surface Pro Meluncur, Diklaim Lebih Jago dari MacBook Air M3

Gadget
Menjajal IQoo Z9x 5G, HP Menengah dengan Baterai 6.000 MAh

Menjajal IQoo Z9x 5G, HP Menengah dengan Baterai 6.000 MAh

Gadget
HMD Pulse Plus Business Edition Dirilis, Smartphone Bisnis 'Panjang Umur'

HMD Pulse Plus Business Edition Dirilis, Smartphone Bisnis "Panjang Umur"

Gadget
HP Vivo Y200T dan Y200 GT Meluncur dengan Baterai Jumbo 6.000 mAh

HP Vivo Y200T dan Y200 GT Meluncur dengan Baterai Jumbo 6.000 mAh

Gadget
Smartphone iQoo Z9 dan Z9x Resmi Masuk Indonesia, Harga Mulai Rp 3 Jutaan

Smartphone iQoo Z9 dan Z9x Resmi Masuk Indonesia, Harga Mulai Rp 3 Jutaan

Gadget
iQoo Neo 9S Pro Resmi, HP Android Dimensity 9300 Plus Rp 6 Jutaan

iQoo Neo 9S Pro Resmi, HP Android Dimensity 9300 Plus Rp 6 Jutaan

Gadget
Microsoft Luncurkan Laptop Surface Copilot Plus PC Pertama dengan Chip Snapdragon X Series

Microsoft Luncurkan Laptop Surface Copilot Plus PC Pertama dengan Chip Snapdragon X Series

Gadget
Apple Rilis iOS 17.5.1, Perbaiki Bug Penyebab Foto yang Sudah Dihapus Muncul Lagi

Apple Rilis iOS 17.5.1, Perbaiki Bug Penyebab Foto yang Sudah Dihapus Muncul Lagi

Software
Google, Meta, dan Microsoft Kembangkan 'SLM', Model Bahasa untuk Program AI Lebih Murah

Google, Meta, dan Microsoft Kembangkan "SLM", Model Bahasa untuk Program AI Lebih Murah

Software
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com