Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Secanggih Apa Kecerdasan Buatan di Galaxy S10?

"Untuk 10 tahun ke depan, teknologi 5G dan AI akan mengendalikan mayoritas industri mobile," ujar DJ Koh di atas panggung peluncuran di San Francisco, Rabu (20/2/2019) waktu setempat atau Kamis (21/2/2019) WIB.

Melalui Galaxy S10, Samsung memperkenalkan fitur baru bernama Intelligent Performance Enhancer. Fitur ini menitikberatkan AI untuk menentukan pola penggunaan unik pengguna dan mengoptimasi performa secara otomatis.

Ia akan mengatur beberapa komponen seperti CPU, RAM, dan baterai, untuk memitigasi degradasi performa perangkat. Intelligent Performance Enhancer dipadukan dengan mode Adaptive Power Saving yang dirancang untuk memgoptimalkan performa baterai berdasarkan penggunaan perangkat.

Galaxy S10 sendiri memang ditenagai Snapdragon 855 yang mendukung koneksivitas multi-gigabyte dan teknologi AI demi memompa performa perangkat. Snapdragon 855 menggunakan Qualcomm AI engine multi-core generasi keempat yang diklaim akan memberikan kinerja 3 kali lebih gegas dibanding pendahulunya.

Kecerdasan buatan juga menjamah sektor kamera yang menjadi unggulan Galaxy S10. Selain meningkatkan sisi hardware dengan menambah jumlah kamera, Samsung juga memperkuat software kamera dengan teknologi AI.

"Sekarang dengan dasar teknologi tersbeut kami membangun neural processor unit (NPU) yang membuat kamera S10 lebih canggih," ia melanjutkan.

Untuk diketahui, Galaxy S10 menjadi smartphone pertama Samsung yang menggunakan NPU, sebuah co-processor yang dibuat khusus untuk aktivitas berbasis AI. Dengan teknologi tersebut, kamera akan mampu memproses data lebih banyak dan bisa mengenali 30 adegan berbeda.

Dengan mengenali obyek lebih banyak, kamera dijanjikan mampu memberikan jepretan lebih baik berdasarkan data obyek yang telah dikenalinya. Suzanne menyebut pengguna akan lebih dimudahkan dalam mengambil gambar dengan bantuan machine learning.

"Tidak masalah jika Anda tidak mempelajari fotografi, karena Galaxy S10 telah mempelajarinya", ujarnya.

Machine learning akan menganalisis komposisi ratusan juta foto dari fotografer andal, sehingga perangkat bisa memberikan informasi tambahan bagaimana bisa menghasilkan gambar lebih baik, dari data yang telah dipelajari oleh machine learning.

Tak hanya itu, Samsung juga menyematkan AI pada koneksivitas WiFi bernama Intelligent Wi-Fi. Fitur ini bisa membantu perangkat untuk lebih hemat daya.

Pasalnya, machine learning yang digunakan dalam WiFi ini akan mendeteksi sinyal WiFi yang lemah. Sehingga perangkat akan secara otomatis berpindah ke koneksi LTE ketimbang terus menerus mencari sinyal WiFi yang menguras daya.

https://tekno.kompas.com/read/2019/02/22/18310077/secanggih-apa-kecerdasan-buatan-di-galaxy-s10

Terkini Lainnya

Samsung Experience Lounge Hadir di Jakarta, 'Ruangan' Smart Home dan Serba AI

Samsung Experience Lounge Hadir di Jakarta, "Ruangan" Smart Home dan Serba AI

Gadget
Bocoran iPhone 16 Series, Bawa Layar Lebih Luas dari iPhone 15

Bocoran iPhone 16 Series, Bawa Layar Lebih Luas dari iPhone 15

Gadget
Cara Mengatur Durasi Layar dan Aplikasi di iPhone

Cara Mengatur Durasi Layar dan Aplikasi di iPhone

Gadget
Microsoft Akan Beri Pelatihan AI Skilling untuk 840.000 Orang di Indonesia

Microsoft Akan Beri Pelatihan AI Skilling untuk 840.000 Orang di Indonesia

e-Business
Kenapa Aplikasi di iPhone Menginstal Ulang dengan Sendirinya? Begini Cara Mengatasinya

Kenapa Aplikasi di iPhone Menginstal Ulang dengan Sendirinya? Begini Cara Mengatasinya

Gadget
Merger XL Axiata-Smartfren, Siapa Berkuasa?

Merger XL Axiata-Smartfren, Siapa Berkuasa?

Internet
Bos Microsoft Satya Nadella Ungkap Peluang Komunitas Developer Indonesia Masuk 5 Besar Dunia

Bos Microsoft Satya Nadella Ungkap Peluang Komunitas Developer Indonesia Masuk 5 Besar Dunia

Software
Cara Mengaktifkan Passkey di WhatsApp Android

Cara Mengaktifkan Passkey di WhatsApp Android

Software
OpenAI Rilis Fitur 'Memory' di ChatGPT, Bisa Ingat dan Kenali Pengguna

OpenAI Rilis Fitur "Memory" di ChatGPT, Bisa Ingat dan Kenali Pengguna

Software
Daftar 20 HP Terlaris Sepanjang Sejarah, Nomor 1 Bukan Smartphone

Daftar 20 HP Terlaris Sepanjang Sejarah, Nomor 1 Bukan Smartphone

Gadget
Microsoft Investasi Rp 27 Triliun di Indonesia, Terbesar dalam 29 Tahun

Microsoft Investasi Rp 27 Triliun di Indonesia, Terbesar dalam 29 Tahun

e-Business
'Microsoft Build: AI Day' Digelar di Jakarta, Dihadiri CEO Microsoft Satya Nadella

"Microsoft Build: AI Day" Digelar di Jakarta, Dihadiri CEO Microsoft Satya Nadella

e-Business
Bukti Investasi Apple Rp 1,6 Triliun di Indonesia Masih Sekadar Janji

Bukti Investasi Apple Rp 1,6 Triliun di Indonesia Masih Sekadar Janji

e-Business
Smartphone Vivo Y18e Meluncur, Bawa Layar 90 Hz dan Baterai 5.000 mAh

Smartphone Vivo Y18e Meluncur, Bawa Layar 90 Hz dan Baterai 5.000 mAh

Gadget
Tablet Xiaomi Pad 6S Pro Meluncur di Indonesia 5 Mei, Ini Bocoran Spesifikasinya

Tablet Xiaomi Pad 6S Pro Meluncur di Indonesia 5 Mei, Ini Bocoran Spesifikasinya

Gadget
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke