Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

HP Android dengan RAM 24 GB Bermunculan, Sudah Perlu atau Gimik?

Angka berikutnya yang dibidik kemungkinan adalah 24 GB. Beberapa vendor Android sudah mulai meluncurkan produk dengan kapasitas RAM jumbo ini.

Misalnya saja Redmi K60 Ultra di China dengan memori 24 GB. Ponsel Red Magic 8S Pro Plus yang hadir bulan lalu pun mengusung konfigurasi serupa. Begitu pula dengan OnePlus Ace 2 Pro yang teaser-nya sudah mulai disebar.

Fungsi RAM di ponsel

Apakah kapasitas RAM sebesar itu sudah benar-benar perlu? Untuk mengetahui jawabannya, kita perlu menengok kembali fungsi RAM.

Di semua jenis perangkat, baik komputer desktop, laptop, smartphone, hingga smartwatch, RAM digunakan untuk memuat program yang dijalankan. Semakin besar kapasitasnya, semakin besar/banyak pula progam yang bisa dimuat.

Kalau kapasitas RAM tidak mencukupi, sebagian program yang sudah dijalankan sebelumnya akan ditutup atau dipindahkan sementara ke media internal (virtual memory) yang lebih pelan sehingga makan waktu untuk kembali dimuat.

Inilah yang menyebabkan perangkat dengan RAM minim terasa tidak responsif, lemot, atau tersendat-sendat ketika menjalankan banyak aplikasi.

Kapasitas RAM di perangkat meningkat seiring perkembangan perangkat dan aplikasi. Semakin kompleks sebuah aplikasi, ukurannya semakin besar pula sehingga kapasitas RAM meningkat untuk mengimbangi.

Sebagai contoh, ponsel Android kelas atas Samsung Galaxy S2 keluaran 2011 hanya memiliki kapasitas RAM 1 GB yang sudah termasuk besar untuk saat itu.

Sekarang, ponsel Android low-end punya kapasitas RAM dua hingga empat kali lebih besar. Itu pun kadang masih terasa tak mencukupi.

RAM 24 GB, perlu atau cuma gimik?

Kapasitas RAM Redmi K60 Ultra, Red Magic 8S Pro Plus, dan OnePlus Ace 2 Pro lebih besar dibandingkan laptop MacBook Pro 13,3 inci dengan chip Apple M2 yang sebesar 16 GB.

Komputer Windows pun banyak yang memiliki RAM 16 GB, atau kurang dari itu. RAM 24 GB pada ponsel pun terkesan overkill karena belum diperlukan dan cenderung tak terpakai, setidaknya untuk sekarang.

Berdasarkan pengujian yang dilakukan oleh situs Android Authority baru-baru ini misalnya, disimpulkan bahwa kapasitas RAM 8 GB hingga 12 GB adalah jumlah ideal.

Sebab, aplikasi-aplikasi saat ini relatif belum memerlukan kapasitas RAM sangat besar. Game Genshin Impact hanya menempati ruang 1,4 GB di RAM. Aplikasi yang paling boros memori, browser Google Chrome, menyita 2,2 GB.

Memang, semakin besar memori, maka semakin banyak pula aplikasi yang bisa dijalankan dalam waktu bersamaan.

OnePlus Ace 2 Pro dengan RAM 24 GB diklaim bisa menjalankan 54 aplikasi sekaligus. Terdengar luar biasa, tapi juga tidak perlu. Sebab, siapa pula yang butuh atau mau melakukan hal tersebut?

Besar-besaran angka?

Kapasitas RAM 24 GB di ponsel pun untuk sekarang masih lebih terdengar seperti gimmick alias materi promosi untuk menarik konsumen, ketimbang fitur yang benar-benar bisa terpakai.

Hal serupa terjadi pada kamera ponsel -dan sebelumnya di industri fotografi- di mana para pabrikan berlomba mendongkrak angka resolusi dalam hitungan megapiksel sehingga terkesan lebih baik dari pesaingnya, padahal belum tentu demikian.

Namun mungkin ada alasan lain. Sebagaimana dihimpun KompasTekno dari BGR, jajaran ponsel iPhone 15 disinyalir bakal meluncur dalam waktu dekat.

Boleh jadi para pabrikan Android sudah bersiap dari sekarang untuk menghadapi calon ponsel terbaru dari Apple itu dengan cara meningkatkan kapasitas memori untuk model-model papan atas.

Yang perlu diingat, sistem operasi iOS di iPhone memiliki manajemen memori yang lebih efisien dibanding Android. iPhone pun hanya memerlukan RAM lebih kecil dibandingkan ponsel Android sekelasnya.

Seri ponsel iPhone 15, misalnya, memiliki RAM 6 GB atau cuma setengah dari ponsel-ponsel Android papan atas.

Kapasitas RAM di perangkat Android lebih besar karena kebutuhannya memang lebih tinggi, tapi sepertinya belum mencapai angka 24 GB untuk saat ini.

https://tekno.kompas.com/read/2023/08/21/10300077/hp-android-dengan-ram-24-gb-bermunculan-sudah-perlu-atau-gimik

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke