Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

GDDR5 Masuk Tahap Produksi

Kompas.com - 21/05/2008, 11:32 WIB

Setelah prototipenya sempat diperkenalkan pada November lalu, memori Graphics Double Data Rate versi 5 (GDDR5) mulai memasuki tahap produksi. Menurut perusahaan pembuatnya, Qimonda, GDDR5 memiliki kinerja yang jauh lebih baik dibanding memori grafis versi terdahulu (GDDR3 dan GDDR4). Maklumlah, GDDR5 memang dirancang untuk bekerja pada clock speed maksimum 4.5GHz.

Saat ini Qimonda sedang memproduksi 3 jenis GDDR5 yang masing-masing memiliki kecepatan 3.6GHz, 4.0GHz dan 4.5GHz, semuanya berkapasitas 512MB. Seri produksinya pun ditingkatkan, dari PG-TFBGA-136 (yang digunakan untuk memproduksi GDDR3) menjadi  PG-TFBGA-170. Peningkatan seri produksi ini menunjukkan bahwa GDDR5 bakal memiliki lebih banyak kaki chip (pin) serta alur PCB yang lebih rumit.

Desain baru inilah yang akan dikedepankan sebagai feature unggulan GDDR5 saat pemasaran nanti. Menurut Glen Haley, direktur komunikasi Qimonda Amerika Utara, kecepatan adalah kunci dalam memasarkan produknya. "Jika kinerja komponen grafis yang menggunakan GDDR3 saat ini hanya memiliki bandwidth maksimum 2Gbps, dengan GDDR5 kecepatan tadi bisa bertambah menjadi 2 kalinya," jelas Haley.

Sebagai ilustrasi, saat ini kartu grafis berbekal GDDR3 dijalankan dalam clock 2GHz sampai 2.2GHz. Dengan clock tersebut bandwidth yang tersedia berkisar antara 140.8Gbps (jika bus berjalan dalam  sistem 152 bit). Produsen chip grafis ATI  masih menjadikan penggunaan memori GDDR4 sebagai pilihan di produk kartu grafisnya. Lain lagi  dengan GeForce yang sama sekali belum mendukung memori GDDR4 di prosesor GeForce seri 8 dan 9 besutannya. Kendala belum dipilihnya teknologi terbaru oleh 2 raksasa chip grafis di atas kemungkinan besar datang dari faktor harga yang masih melangit.

Semoga saja langkah Qimonda menghadirkan standar baru memori grafis ini tidak keburu disalip oleh Hynix dan Samsung yang juga berencana membuat memori berstandar GDDR5. (BSD)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com