JAKARTA, KOMPAS.com — Indonesia tidak akan ikut-ikutan memblokir layanan BlackBerry sebagaimana yang dilakukan oleh Arab Saudi dan Uni Emirat Arab.
Hal itu ditegaskan Kepala Pusat Informasi dan Hubungan Masyarakat (Humas) Kemenkominfo Gatot S Dewabroto terkait berita yang menyebutkan Indonesia akan bergabung dengan Arab Saudi dan Uni Emirat Arab untuk memblokir layanan BlackBerry. "Sejauh ini pemerintah belum melihat potensi negatif layanan BlackBerry," ujarnya saat dikonfirmasi Kompas.com.
Soal pertimbangan negara-negara yang melakukan pemblokiran layanan BlackBerry, hal itu merupakan urusan negara bersangkutan dan Indonesia menghormatinya. Di Indonesia, lanjut dia, tidak ada aturan yang melarang data harus dimonitor oleh pemerintah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.