Sudah berhasilkah situs porno diblokir dari akses BlackBerry?
”Syukur alhamdulillah bahwasannya proses
Tentu saja jawabnya sudah, paling tidak untuk sebagian besar situs, kalau tidak tentu layanan perusahaan Kanada itu yang diblokir pada 21 Januari lalu. Lalu yang menjadi pertanyaan, apakah akses pornografi dari ponsel sudah tertutup?
Sepertinya tidak semudah menggertak RIM yang memiliki pasar sekitar 3 juta ponsel pintar itu di sini. Sementara ponsel pintar yang sudah dipasok ke Indonesia sampai September 2010 saja sudah mencapai 25,5 juta, berdasarkan catatan International Data Corporation.
Tentu saja jumlah pengguna ponsel canggih bisa lebih besar lagi jika dihitung dengan pengguna lama, dan inilah lubang besar yang tidak disensor oleh Kemenkominfo. Bukan hanya akses
Koneksi kabel,
Bahkan, mereka juga tidak mengandalkan ponsel mahal, cukup dengan ponsel kelas China yang murah meriah. Agresivitas kaum muda jauh lebih kuat dibanding mereka yang sudah melewati usia dewasa, yang kebanyakan sudah mampu membeli ponsel canggih mahal, terutama BB, dari gajinya.
Meski demikian, upaya menekan RIM sepertinya sudah memuaskan Kemenkominfo. ”Ini menunjukkan bahwa tuntutan yang pernah disampaikan Menteri Kominfo pada 7 Januari 2011 bukan sesuatu yang mengada-ada, tapi memang tuntutan realistis berdasarkan ketentuan peraturan yang ada yang seharusnya dipenuhi oleh RIM,” kata Gatot dalam situsnya.