Obama, Merepotkan Sekaligus Menghibur

Kehadiran Presiden Amerika Serikat Barack Obama di tempat umum bikin repot, termasuk di negerinya. Ketika berlangsung Konferensi Tingkat Tinggi Kerja Sama Ekonomi Asia Pasifik di kawasan wisata Waikiki, Honolulu, Hawaii, Amerika Serikat, Sabtu (12/11) dan Minggu (13/11), banyak orang di kawasan itu mengeluh, bahkan memaki-maki Obama. ”Obama lahir di sini, tetapi kedatangannya bikin kehidupan di sini tidak normal,” ujar Susan Nixon yang sedang berjalan di dekat Embassy Hotel, Honolulu.

Jalan-jalan umum di sekitar tempat Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Kerja Sama Ekonomi Asia Pasifik (APEC) di JW Marriott Ihilani ditutup rapat, termasuk bagi pejalan kaki. Wartawan dari dalam dan luar negeri yang akan meliput acara itu harus berhenti berjalan jika iring-iringan mobil Obama lewat. Bukan hanya 5 atau 10 menit berhenti berjalan, melainkan bisa sampai satu jam wartawan berdiri di tepi jalan untuk memberi peluang Obama lewat.

Untuk masuk gedung pertemuan yang dihadiri Obama, peralatan wartawan diperiksa habis-habisan. Bukan hanya dengan alat pemindai, melainkan juga dengan anjing pelacak. Semua tas dan peralatan wartawan diletakkan di lantai untuk diendus-endus anjing pelacak milik petugas keamanan rahasia AS. ”Bisa-bisa barang kita dikencingi anjing,” kata wartawan yang mengikuti perjalanan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono ke pertemuan APEC itu.

Kamis (17/11) malam, Obama datang ke Nusa Dua, Bali. Wilayah itu menjadi obyek pengawasan superketat petugas keamanan dan agen rahasia AS.

Akan tetapi, tingkah polah Obama di Nusa Dua bisa menghibur wartawan yang berada di ruang media Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC). Para wartawan bersorak-sorai dan meneriakkan ”huuuuu” ketika Obama bertemu Presiden dan Ny Ani Yudhoyono untuk mengikuti makan malam bersama para kepala negara/pemerintahan peserta KTT ASEAN dan Asia Timur, Jumat (18/11). Sorak-sorai itu persis suasananya dengan reaksi wartawan jika perempuan petugas ruang media membuka pengumuman lewat pengeras suara dengan sapaan, ”Halo ASEAN.”

Obama juga membuat Presiden Yudhoyono, bangsa Indonesia, dan orang Bali bergembira. ”Setelah pertemuan bilateral dengan Yudhoyono, Obama mengatakan, ”Saya berterima kasih kepada Presiden Yudhoyono yang mempromosikan demokrasi dan hak asasi manusia untuk pembangunan kawasan Asia Tenggara dan Asia Timur. Terima kasih juga atas keramahtamahan orang-orang Bali sebagai tuan rumah dua KTT penting ini.” Obama meninggalkan Bali pada Sabtu (19/11) malam. Obama tiga hari di Bali.

Selain soal Obama, ada beberapa catatan kecil dan remehtemeh selama KTT ASEAN dan Asia Timur itu. Di ruang wartawan, ada sejumlah perempuan belia yang punya tugas tertentu. Ketika Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Djoko Suyanto masuk ke ruang wartawan untuk jumpa pers, seorang perempuan belia ini berkata, ”Oh, ini Pak Menteri Luar Negeri.” Ada petugas menyampaikan pengumuman, ”Menteri Koordinator Kesehatan Agung Laksono.” (J Osdar)