Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baru 3 Minggu, Saham Groupon Anjlok

Kompas.com - 24/11/2011, 11:29 WIB

KOMPAS.com - Hanya dalam waktu kurang dari tiga minggu, saham Groupon anjlok cukup parah. Dari harga awal, 20 dollar AS, kini saham perusahaan asal Chicago itu hanya 16,9 dollar AS.

Penurunan lebih dari 15 persen ini adalah pertama kalinya yang dialami Groupon sejak sahamnya ditawarkan ke publik (initial public offering/IPO). Kejadiannya pun cukup singkat, hanya dalam beberapa hari saja.

Groupon adalah salah satu 'jagoan baru' di industri web saat ini. Situs yang menawarkan promo harian itu menjadi sangat populer karena warga AS gemar berburu barang diskon di tengah kondisi ekonomi yang lesu.

Tak hanya di AS, Groupon juga melebarkan sayapnya ke negara lain. Di Indonesia, Groupon telah mengakuisisi layanan serupa bernama Disdus. Efek Groupon juga muncul dalam bentuk berbagai perusahaan sejenis yang kerap disebut 'Groupon Clone' alias peniru Groupon.

Didirikan sejak 2008, Groupon diperkirakan akan meraup pendapatan hingga 1,5 miliar dollar AS. Tapi, Groupon juga mencetak kerugian yang tidak sedikit. Sembilan bulan pertama 2011, Groupon mencatat kerugian 308 juta dollar AS.

Saat IPO, 4 November 2011, saham Groupon melambung hingga 31,14 dollar AS per lembar. Hanya dalam waktu kurang lebih 14 hari, semua kenaikan itu raib sudah.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com